Selmat membaca
———————
Saat ini tepat jam makan siang. semua karyawan kantor sudah berhamburan keluar untuk makan siang atau sekedar menghirup udara untuk menghilangkan penatnya setelah bekerja.
Oh ya perkenalkan namaku khanza nisrina. Hari ini adalah hari pertama aku magang dikantor ini. Dan Aku belum punya banyak teman disini.
Aku baru saja siap membereskan meja kerjaku. Kulajukan kakiku ke arah kantin kantor. Saat sampai dikantin aku menghela nafas saat melihat meja kantin kantor yang sudah ramai diisi oleh para karyawan lainnya. Saat aku melihat jam padahal baru lwt 10 menit dari jam istirahat.Akhirnya kuputuskan untuk kemushalla kantor untuk menunaikan ibadah shalat zuhur. Setelah selesai shalat didepan pintu tak sengaja aku menginjak sepatu kantor seorang pria.
"Aduh maaf pak saya tidak sengaja" sesalku sambil mendongakan kepala
"Lain kali matanya dipake buat melihat" ucapnya dingin lalu pergi meninggalkan mushallaAku terkejut dengan ucapannya. Apa-apaan dia. perasaan aku tidak berbuat melakukan kesalahan yang fatal kenapa dia berbicara begitu.
Huh sudahlah... kulanjutkan arah jalanku kembali kekantin dan alhamdulillah sudah mulai sepi. Saat aku sampai teman satu kampusku melambaikan tangannya.Namanya tania dia teman satu kampusku cuman kami berbeda divisi dikantor ini.
"Eh za kamu udah tau belum bos kita yang mana?" Kata tania saat aku baru saja duduk dihadapannya
"Engga. Knp?"ucapku cuek sambil memanggil ibu kantin untuk memesan makan siangku"Ihh kamu za masa gak kepo sii siapa bos kita... gak asik ah kamu" ucap tania
"Ini baru hari pertama tan . Kerjaan aku itu udh banyak banget dan aku gak sempet buat ngekepoin bos" kantor ini"ucapku jengah
"Nah.. nah... panjang umur tuh si bos"ucap tania sambil menunjuk 2 orang pria yg baru saja melewati kami.
Aku pun menoleh kebelakang. Aku terkejut ternyata dia pria yang aku jumpai dimushala kantor tadi. "nah itu dia yang pke kemeja biru itu namanya pak arsya pemilik kantor ini nah yang sebelhnya itu sekertarisnya plus sahabat pak arsya namanya mas raka Dan yang gue denger" dia duda gilaa... yaampun masih muda ini udh duda aje"sambung tania bercerita.Aku hanya diam. Saat mengetahui bahwa pria itu adalah bosku.
"za makanan lo dh datang tu cepet dimakan bentr lagi udah mau jam masuk kantor"ucapnya mengagetkanku.Akhirnya aku melanjutkan makan siangku setelah itu kami sama" kembali ke divisi masing-masing.
Tbc