Runi bermain handphone di kelas sambil menunggu kedatangan Silva,tadi ia keluar kelas entah kemana
Yang di tunggu tunggu pun datang juga
"Silva" panggil Runi
"Ada apa?" Tanya Silva
Runi menyodorkan coklat yang di beri oleh Sandi barusan
"Apa ini" Silva bingung
"Terima saja" Ujar Runi sambil tersenyum
Silva mengambil coklat itu,ia melihat ada kertas kecil dengan tulisan,ia pun membacanya
Sorry,
Sandi
Silva berdecak
"Buat kamu saja Run" Silva menyodorkan coklat itu
"Ini kan Buat kamu"Balas Runi
"Aku gak butuh ini dari kaka ku sendiri" Ujar Silva menyimpan coklat itu di hadapan Runi
"Aku gak akan Terima coklat ini" Ucap Runi membuat Silva kecewa
"Kenapa?" Tanya nya
"Kak Sandi bilang ini buat kamu" Balas Runi
"Kamu balikin aja coklat ini ke kakak ku" Ujar Silva
"Tapi"
"Udah kamu balikin aja ini coklat saat pulang sekolah nanti,titik" Ujar Silva agak sinis tidak seperti biasanya yang selalu baik kepada Runi
"Yasudah kalau begitu"Runi hanya bisa menurutinya
***
Sepulang sekolah Runi menunggu di depan kelas Sandi,cewek itu sedang menunggu Sandi keluar dari kelasnya
"Kak Sandi" Panggil Runi saat Sandi baru saja keluar dari dalam kelasnya
"Lo,Ada apa?" Tanya Sandi bingung
"Em,Silva gak terima coklat kak Sandi" Ujar Runi sambil menyodorkan coklatnya
Sandi malah tersenyum sinis
"Buat lo aja" Balas Sandi
"Gausah kak" Elak Runi
"Gue bilang buat lo aja" Sinis Sandi
Runi pun memasukan coklatnya ke dalam tasnya
Di sisi lain ada Gea yang sedang memperhatikanya dengan tatapan sinis
"Yaudah saya duluan kak" Ujar Runi tetapi seketika ia berhenti karena Sandi mencengkal tanganya
"Kenapa kak?" Tanya Runi bingung
"Lo pulang sama siapa?" Tanya Sandi tiba tiba
"Sendiri" balas Runi
"Lo bareng gue" Ajak Sandi membuat Runi bingung
"Gausah kak,Saya bisa sendiri" Elak Runi
"Lo bareng gue" Tegas Sandi membuat Runi mengganguk dengan terpaksa
***
Gea bingung,kenapa Adiknya itu bisa mengenal Sandi Cowok paling cool di Satu sekolah.
Gea mendengar suara mobil di depan rumah
Itu kan mobil Sandi?
Di sana Ada Runi yang baru saja keluar dari mobil Sandi, ia melambaikan tanganya kepada Sandi dan masuk ke dalam Rumah
Di dalam Gea sudah berkacak pinggang
"Dari mana?" Tanya Gea sinis kepada Runi Adiknya sendiri
"Sekolah" Jawab Runi sambil menunduk
"Sekolah?jam segini?" Tanya Gea tetap dengan kesinisanya
"Tadi beli buku dulu" Jujur Runi
Tadi memang Runi sempat membeli Salah satu buku Novel kesukaan Silva bersama Sandi
"Sama siapa?" Tanya Gea pura pura tidak tahu
"Teman" Balas Runi
"Tega yah kamu sama kakak sendiri" Kesal Gea
"Karena apa kak?" Tanya Runi bingung
"Udah salah pura pura gatau lagi" Sinis Gea
"Aku benar benar gak ngerti apa maksud kakak" Runi bingung
"Kamu tadi pulang bersama taman sedangkan Kakak pulang sendiri" Ujar Gea membuat Runi menoleh dari nunduknya
"Aku lupa kak"ucap Runi tanpa dosa
"Kakak tadi nunguin kamu di sekolah ternyata kamu malah pulang sama temen" Ujar Gea
"Maaf kak" Lirih Runi
"Kakak kecewa sama kamu" Ujar Gea dan pergi,masuk ke dalam kamarnya
Runi merasa bersalah kepada kakaknya ini,ia tadi benar benar lupa dengan kakaknya
***
Next part?Maaf kalau gak bagus,soalnya baru pemula dan maaf juga kalau masih banyak typo yaa
Jangan lupa buat voment nya.
Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Cewek Cupu [COMPLETED]
Teen Fiction"Mungkin gadis itu Cupu, tapi siapa sangka. Cowok populer bisa jatuh cinta padanya" Ini kisah Cinta Runi,gadis Cupu yang setiap harinya di Bully oleh teman sekelas nya dengan menyuruh-nyuruh nya dan mengatai nya dengan kata yang menyakitkan hati.Dan...