Cewek Cupu [COMPLETED]

Cewek Cupu (5)

Silva sudah bersiap siap untuk berangkat sekolah,Silva keluar dari kamarnya dan melihat kakaknya menuju ke arahnya

"Lo bareng gue aja Sil" Ujar Sandi.Silva tidak membalasnya ia akan bersikap acuh kepada Sandi

"Lo masih marah sama gue,gitu aja marah?" Tanya Sandi membuat Silva menoleh kepadanya

"Apa kata lo gitu aja,gue cuman gamau ada orang yang ngomong sahabat gue cupu termasuk lo kakak gue sendiri" Ujar Silva sinis sambil menunjuk Sandi

"Kenapa lo yang marah?" Tanya Sandi membuat Silva semakin kesal

"Jelas gue marah, karena gue adalah Sahabat Runi,ingat namanya Runi bukan Cupu" Ujar Silva berjalan menuju garasi dan masuk ke dalam mobil

Bunda tiba tiba menghampiri Sandi yang sedang berdiri gak jelas

"Ada apa San?" Tanya Bunda

"Biasa"Balas Sandi Singkat

"Kebiasaan kamu berantem terus sama Adikmu itu" Bunda menggeleng

"Dia yang duluan" Ujar Sandi tak mau kalah

"Ada masalah apa sih?" Tanya Bunda bingung

"Tanya Aja sama Silva" Ucap Sandi dan pergi keluar,masuk ke dalam mobilnya

Bunda hanya bisa menggeleng melihat Sandi yang seperti itu,sudah kebiasaanya

***

Sesampai di sekolah,Sandi langsung masuk ke dalam kelas nya,ia sudah di sambut oleh dua sahabat nya yaitu Reno dan Satria

"Baru datang lo san" Ujar Satria

"Hmm" Balas Sandi

"Kenapa lo?" Tanya Reno bingung

"Biasa" Balas Sandi singkat

"Biasa biasa lo,Biasa apa?"Satria bingung

"Adik gue" Ujar Sandi

"Kenapa sama Adik lo"Reno penasaran

"Gue cuman ngatain 'cupu' Sahabatnya,dia langsung marah"Ujar Sandi membuat kedua sahabatnya tertawa

"Itu sih keterlaluan San" Ujar Satria sambil tertawa

"Masalah sepele doang" Ujar Sandi

"Btw Cupu yg mana?" Tanya Reno penasaran

"Katanya Namanya sih Runi" Balas Sandi cepat

"Oh Si Runi,Gak terlalu cupu sih" Ujar Satria

"Udah jelas jelas dia cupu" Elak Sandi

"Gak juga" Ujar Satria

Sandi hanya bisa menghela Nafas

***

Dengan muka yang lesu Silva masuk ke dalam kelasnya,di sana tidak ada siapa siapa padahal ia ingin sekali di temeni sahabatnya di saat saat seperti ini

Sudah lama menunggu Akhirnya Runi datang dan menghampiri Silva yang sedang duduk termenung sendirian

"Sil kamu kenapa?" Tanya Runi bingung

"Berantem" Balas Silva tanpa menoleh

"Berantem sama siapa?" Tanya Runi penasaran

"Sandi" Balas Silva kesal,enggan menyebut kakak kepada Sandi

"Kakakmu,Berantem kenapa?" Tanya Runi

Silva pun menceritakan dari awal ia berantem dengan Sandi,kakak nya sendiri

"Aku memang Cupu Sil" Ujar Runi lesu

"Tapi gak seharusnya kak Sandi bilang kamu cupu,Aku Sahabat kamu Run dan Aku berhak untuk membelamu"Balas Silva

"Iya Aku tahu itu"

***

Saat jam istirahat Sandi berjalan menuju kelas Silva,tapi bukan untuk bertemu Silva melainkan Runi,Sahabatnya

"Hah?Ada kak Sandi?"

"Mau apa yaa?"

Cewek- cewek di kelas itu berbisik bisik

Runi hanya bisa melirik teman teman Cewek nya yang menatap Sandi dengan begitu

"Runi,tuh kak Sandi nyariin lo" Teriak Luna salah satu teman Runi

Runi sontak kaget,mau apa dia?

"Ada apa kak?" Tanya Runi saat menghanpiri Sandi

"Gue mau kasih coklat" Ujar Sandi membuat Runi mengganga

"Bukan buat lo,tapi buat Silva"Ujar Sandi lagi

"kenapa harus lewat saya?" Tanya Runi bingung

"Silva masih marah sama gue,jadi gue lewat lo aja" Ucap Sandi Yang di balas Anggukan oleh Runi

"Thanks" Ujar Sandi dan pergi

***
Next part?

Maaf kalau gak bagus,soalnya baru pemula dan maaf juga kalau masih banyak typo yaa

Jangan lupa buat voment nya.
Terimakasih