Cewek Cupu (3)

14.6K 632 13
                                    

Hujan deras,Runi sangat sangat bingung harus pulang bagaimana dari Rumah Silva yang Cukup jauh ke rumahnya

"Kamu tenang aja,biar Supirku yang akan mengantarmu" Ujar Silva dan pergi keluar kamar

Silva berlari menuju kamar Bundanya dan memanggilnya

"Bun" Panggil Silva

"Masuk sil" Balas bundanya

"Ada apa?" Tanya Bunda

"Pak Supir di mana?" Tanya Silva

"Bunda suruh pulang, memangnya ada apa?" Tanya Bunda bingung

"Suruh Antar pulang Runi karena hujanya deras" Balas Silva lesu

"Oh,Biar kakakmu Aja yang antar" Ujar Bunda

"Kak Sandi pasti gak mau Bun"Silva masih lesu

"Biar Bunda saja yang bilang" Ucap Bunda

Bunda berjalan menuju kamar Sandi dan memanggilnya

"Sandi" panggil Bunda

"Ada apa bun" balas Sandi memelas

"Bunda masuk yaa" ujar bunda dan membuka pintu

"Ada apa bun?"Tanya Sandi Bingung

"Di luar hujannya deras,kamu antar Teman Silva pulang ya" Ucap Bunda berharap Sandi mau

"Kenapa harus Sandi sih" Elak Sandi

"Pak Supir sudah pulang" Ujar Bunda

"Kalau kamu tidak mau mengantar yasudah bunda gak akan kasih uang kamu dalam sebulan" Sinis Bunda

"Ko gitu sih bun" Sandi masih mengelak

"Yasudah kalau kamu gamau" Ucap Bunda

"Yaudah iya Bun"

***

Sandi POV

Gue sungguh kesal lagi enak enaknya jug main game di ganggu suruh Anter si Runi cewek Cupu itu

Terpaksa gue mengantarnya karena ancaman bunda yang tidak akan memberi uang selama satu Bulan

Gue manaiki mobil bersama cewek cupu itu,dia cuma diam dan memalingkan wajahnya ke kaca mobil

"Lo Cupu yaa?" Tanya gue

"Iya kak" Balas pelan cewek itu

"Setiap hari di bully?" Tanya gue lagi

"Gak juga kak" balasnya

"Malang sekali lo,di bully trs" Ujar gue kasihan

Kasihan juga sama ini cewek,setiap hari hampir di bully.siapa juga sih yang tega nge bully dia ampir tiap hari bisa bisa gue hajar tuh orang

Setelah gue Anter cewek yang Namanya Runisa gue langsung masuk kamar lalu berbaring di kasur dan mengingat ingat tuh cewek,lumayan juga

"Sandi" Teriak Adik gue dari depan pintu kamar

"Apaan sih ganggu aja" Kesal gue

"Udah Anter temen gue?" Tanya nya

"Udh" Balas Gue singkat

"Oke,thanks ya kak" Ujarnya dan pergi

"Iya" Balas gue pelan

Dari pada Gue bosen di kamar sambil berbaring mending gue main game aja,lanjutin yang tadi karena sempat terhenti

***

Sesampai di rumah Runi langsung membaringkan tubuhnya di kasur karena saking capeknya tadi

Runi POV

Aku Sungguh kaget tadi kak Sandi adalah kakak Silva?kenapa bisa?Aku baru tahu kali ini saja,apa teman teman yang lain tahu kalau Silva adalah Adik Kak Sandi

"Runi" Teriak kak Gea dari luar kamar

"Ada apa kak?" Sahutku

"Anter kakak" Ujarnya

"Kemana?" Tanyaku

"Minimarket" Balas Kak Gea

"Kenapa gak sendiri aja sih kak" Teriakku

"Sendiri?ogah,temenin yuk" Balas kak Gea

"Cepetan gausah banyak omong" Ucap Kak Gea lagi

Aku baru saja pulang harus anter kakak ke minimarket,capek nya

Aku berjalan dengan kakaku menuju minimarket terdekat untuk membeli sayur mayur dan yang lainya

"Kakak pilih pilih saja,Aku mau duduk di kursi depan minimarketnya" Ujarku dan pergi menuju kursi depan

Jalanan sudah mulai sepi karena matahari mulai tenggelam.Hari ini adalah hari yang cukup menyenangkan bagiku karena aku tidak terlalu di bully oleh teman teman semenjak ada Silva.Terimaksih Silva

"Jangan ngelamun terus" Ujar Seseorang mengagetkanku,ternyata kakakku

"Kakak ngagetin aja" Ujarku sebal

"Lagian dari tadi ngelamun Terus" Ujar kakakku

"Ayo kita pulang" kakaku menarikku

***
Maaf kalau gak bagus,soalnya baru pemula dan maaf juga kalau masih banyak typo yaa

Jangan lupa buat voment nya.
Terimakasih

Cewek Cupu [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang