Runi menunggu Radit di depan Rumahnya,tetapi ia sudah menunggu lama Radit tak kunjung tiba juga
"Kamu nunggu siapa Run?" Tanya Rena yang baru saja keluar dari dalam rumah
"Nunggu Radit" Balas Runi
"Udah jam segini masih nunggu Radit?"Tanya Rena
"Iyaa buu" Balas Runi
"Udah telat,bareng ibu aja.kantor ibu sama sekolah kamu kan searah" Ujar Rena
"Engga usah bu,nanti ibu telat"Ucap Runi
"Yaudah kalau begitu,bareng sama Raina aja" Ujar Rena yang di balas Anggukan oleh Runi
Raina yang sedang berjalan di ambang pintu menghampiri keduanya
"Ada apa bu?" Tanya Raina
"Runi berangkat sekolah bareng kamu aja yaa,kamu bawa mobil kan?"Tanya Rena
"Oh,iyaa bu" Jawab Raina
"Yaudah,ibu berangkat duluan yaa" Ujar Rena
"Hati-hati bu" Ucap Runi
"Hati-hati yah bu" Ucap Raina
Runi pun masuk ke dalam mobil Raina.
"Heh,Runi" Panggil Raina
"Ya,kenapa?" Tanya Runi
"Jangan lupa titip salam buat Radit,dari gue" Jawab Raina
"Oh,iyaa"Ujar Runi
"Dan di jam istirahat lo anterin gue ke kelas Radit.gue mau kenalan sama dia" Jelas Raina dengan senyum miring nya
"Iya" Ucap Runi
Di tengah-tengah perjalanan mobil Raina tiba-tiba berhenti
"Kenapa berhenti?" Tanya Runi
"Lo turun di sini" Tegas Raina
"Tapi kan dari sini ke sekolah masih jauh" Ucap Runi
"Jauh,gimana.dikit lagi juga"Ketus Raina
"Tapi kan-"
"Udah cepetan lo keluar dari mobil gue" Tegas Raina
"Iyaa" Pasrah Runi
Akhirnya Runi pun keluar dari mobil Runi dengan muka yang sendu
"Kenapa Raina tega banget,turunin aku di sini" Gumam Runi
Dari kejauhan ada seseorang yang menatap Runi dengan tatapan bingung.iyaa,itu adalah Radit
"Runi!" Panggil Radit
Runi menoleh "Radit" Gumam nya
"Lo Kenapa ada di sini?" Tanya Radit
"Em....Aku lagi nunggu Angkutan umum" Balas Runi yang tentu saja berbohong
"Gue minta maaf yaa,gak bisa jemput lo.gue harus ke rumah sakit" Ucap Radit
"Gapapa kok.oh ya,siapa yang sakit?" Tanya Runi
"Resti"Balas Radit
"Resti?siapa?" Tanya Runi
"Dia udah gue anggap sebagai adik gue sendiri" Jawab Radit
Runi mengganguk-angguk.
"Yaudah kalau gitu,lo bareng gue yaa" Ucap Radit
"Tunggu,tunggu"
"Ada apa?"Tanya Radit
"Ada yang nitip salam buat kamu" Balas Runi
"Siapa?" Tanya Radit
"Raina" Jawab Runi
"Raina?kembaran lo itu?" Tanya Radit
"Iyaa"
"Buat apa dia titip salam buat gue?" Tanya Radit
"Dia mau kenalan sama kamu"Balas Runi
***
Suara bel istirahat telah berbunyi.Raina menoleh ke samping,di sana terdapat Runi yang masih membaca buku
"Run,run" Panggil Raina
Runi menoleh"iyaa,kenapa?"
"Anterin gue ke kelas Radit dong" Suruh nya
Runi mengganguk lalu beranjak bersama Raina menuju kelas Radit.
"Dit,Dit ada yang cari lo tuh" Ucap Salah satu teman di kelas Radit
"Siapa sih?suruh sini aja elah" Malas Radit
"Runi tuh" Ucap nya
"Hah?serius lo?" Tanya Radit
"Iyaa,giliran Runi lo semangat"
Radit beranjak dari duduknya lalu berjalan menuju depan kelasnya
"Run,ada apa?" Tanya Radit
"Ada yang mau kenalan" Balas Runi
"Siapa?" Tanya Radit
"G-gue.yah,gue mau kenalan sama lo" Sumringah Raina
Radit menoleh ke arah Raina dengan malas"Gue udah tahu nama lo"
"Tapi gue gatau nama lo"Ucap Raina
"Nama gue Radit!udah jelas kan?mending lo pergi dari sini!"
Raina menatap Radit kesal
Radit ternyata dingin banget
Batin nya"Ngapain lo masih diem di sini!" Ketus Radit
"Ya,Kenapa kalau gue di sini di usir sedangkan Runi engga!" Ucap Raina
"Belum jelas apa yang gue bilang yaa,lo pergi dari sini!" Tegas Radit
Tanpa membalas ucapan Radit,Raina langsung pergi begitu saja.Runi yang melihat Raina semakin menjauh segera mengejarnya
"Runi,lo mau ke mana" Teriak Radit
Runi tak mengubris ucapan Radit,ia terus berlari mengejar Raina yang semakin menjauh
"Raina,tunggu" Teriak Runi
"Lo ngapain ngejar gue segala!lo itu gak di usir sama Radit!yah,di usir itu gue!" Teriak Raina
"Sebebarnya Radit gak seperti itu kok" Ucap Runi
"Gue tahu kok.Radit sama lo baik tapi sama gue dia sinis dan ketus!"
***
Voment
KAMU SEDANG MEMBACA
Cewek Cupu [COMPLETED]
Novela Juvenil"Mungkin gadis itu Cupu, tapi siapa sangka. Cowok populer bisa jatuh cinta padanya" Ini kisah Cinta Runi,gadis Cupu yang setiap harinya di Bully oleh teman sekelas nya dengan menyuruh-nyuruh nya dan mengatai nya dengan kata yang menyakitkan hati.Dan...