Tinju 37.

613 42 1
                                    

Lucy di bawa ke rumah sakit terdekat, dan Alvi hanya bisa menyalahkan dirinya sendiri.

"Dimana Lucy?" Tanya Hanna yang baru saja datang.

"Didalam tante" jawab Erika.

Hanna langsung masuk ke dalam ruangan, dan mendengarkan penjelasan dokter.

Untungnya tidak ada kerusakan organ dalam, hanya saja kaki kirinya mengalami patah tulang ringan.

"Ampun ih kamu mah!" Hanna mencubit pinggang Lucy.

Dokterpun meninggalkan mereka berdua.

"Aww, sakit bun" Lucy memasang wajah sakit.

"Aduh kamu mah ada-ada aja sih" ujar Hanna yang tak ingin menyalahkan siapapun.

"Hmmm, bun. Bisa minta tolong? Suruh mereka pulang aja" pinta Lucy.

"Ya udah, bunda keluar dulu ya" Hanna keluar dari kamar inap putrinya itu.

Lucy mengetikan sesuatu di ponselnya.

To ErikaAngel : Ka, sekarang lo pulang aja ajak si Alvi gue gak mau dia ada disini.

Lucy berharap Erika peka.

*diluar ruangan.

"Ehh kalian masih disini?" Tanya Hanna.

"Iya bun" jawab Erika dan tiba-tiba ada notip di ponselnya.

"Udah mau pulang kok-

"Keadaan Lucy gimana, bun?" Tanya Alvi.

"Dia baik-baik aja, cuma kaki kirinya mengalami patah tulang ringan" ujar Hanna.

"Tapi sekarang dia keliatan baik, dan sepertinya ia tak mau di ganggu dulu" lanjut Hanna.

"Kalau gitu, aku sama Alvi pulang dulu ya bun, besok insyallah kesini lagi" Erika menarik Alvi.

"Gue masih mau disini" ujar Alvi.

"Kayaknya udah mau hujan, kalian pulang aja nanti di cariin sama orang tuanya. Besok baru kesini lagi ya" ujar Hanna lembut.

Dengan wajah terpaksa dan murung Alvi berpamitan dan pergi bersama dengan Erika.

Hanna masuk kembali ke ruangan dan melihat Lucy yang sedang menatap langit-langit kosong.

"Ada apa sih sayang?" Tanya Hanna penasaran.

"Aku mau sekolah bareng bang Al" ujar Lucy.

Hanna mengerti, Lucy sudah terbiasa bersama abangnya dari kecil, sampai akhirnya tahun ini mereka berpisah karna Alarik juga harus melanjutkan sekolahnya.

"Sabar ya sayang, nanti kalo kamu udah lulus, kamu bisa nyamperin bang Al" ujar Hanna mengelus kepala Lucy.

Akhirnya Lucy tertidur, dokter bilang untuk dua hari kedepan sebaiknya masih di rawat inap, supaya gampang untuk melihat progres dari patah tulangnya.

**

Keesokan harinya...

"Erika!" Panggil Alvi.

Erika menoleh dan langsung kemalingkan wajahnya, Alvi mensejajarkan jalannya.

"Lo marah?" Tanya Alvi.

"Jangan tanya deh, bete" jawab Erika.

"Lucy belum pulang ya?" Tanya Alvi lagi.

"Huh, semua gara-gara lo tau gak!" Kesal Erika dan mendorong Alvi.

"Itu cuma salah paham, Ka" jawab Alvi.

Tomboy GIRL 2 [BAB Lanjutan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang