"Jadi siapa yang nyetir?" Tanya Alex. "Gue bisa sih tapi takut mobil orang" sahut Ryan. "Ya udah aku aja!" Kata Violet sambil masuk ke jok pengemudi sementara yang lain duduk di jok penumpang.
Setelah beberapa saat akhirnya mereka sampai.
"Yeeey!. Akhirnya sampe!" Seru Veronica girang. "By! Jangan lari lari nanti kalau kamu hilang gimana?" Kata Ji hoon, pacar Veronica. "Kalo ilang ya ilang lah" jawab Veronica polos. "Kalo aku rindu gimana ntar?" Sahut Ji Hoon. "....aku pergi beli tiket deh" Valerie pergi membeli tiket masuk sementara yang lain menunggu di depan pintu masuk.
"Aku udah beli tiketnya nih. Masuk yuk" kata Valerie yang sudah memegang tiket. "Ayo!" Jawab semua serempak. "Gimana kalau kita mencar aja?" Usul Aldo sesudah mereka masuk ke dalam. "Nih satu pasangan satu kartu bermain ya" kata Valerie sambil menyerahkan satu kartu bermain.
"Bye!" Seru Aldo yang langsung berlari sambil menarik tangan Valerie. "Eh!, Aldo tunggu dulu!. Jangan tarik tarik ntar aku jatoh ini!" Seru Valerie saat tanganya ditarik. "HEI! Jangan lupa nanti jam 2 kumpul lagi di sini!!" Teriak Violet. "IYA!!" Sahut Valerie. "... yaudah kita juga mencar" sahut pasangan lain.
Setelah beberapa jam bersenang senang, tak terasa sudah mau jam dua. "Aldo, balik yuk. Udah mau jam dua nih" kata Valerie sambil melihat ke jam tangannya. "Aku juga nanti harus ambil Ichi sama Cookie dari salon" lanjut Valerie. "Yaudah, ayo" jawab Aldo sambil merangkul pundak pacarnya itu.
"Lho?. Kak Violet sama kak Ryan belom dateng??" Tanya Valerie. Semuanya sudah kumpul kecuali Ryan dan Violet. "Tau nih!. Udah jam dua lewat juga!. Tadi yang suruh kumpul di sini dia padahal!" Sahut Vanessa. "Ssttt, tenang dulu dong sayang" kata Putra sambil mengelus surai hitam pacarnya.
"Hei! Maaf telat" kata Violet dan Ryan saat muncul. "Tadi yang suruh kumpul siapa yang telat siapa" sindir Vanessa. "Hah?, apa?!" Sahut Violet. "Heh heh heh! Udah! Jangan ribut lagi keburu sore entar!" Lerai Valerie. "Iya deh" balas Violet dan Vanessa.
Mereka semua kemudian masuk ke dalam mobil dan pergi menuju tempat berikutnya. Taman tempat piknik. "Sampe ayo turun" kata Violet setelah memarkir mobil. Mereka semua kemudian turun dari mobil Valerie langsung berjalan menuju ke salon hewan yang kebetulan dekat dengan tempat piknik sementara yang lain membawa keranjang makanan box minuman dan selimut piknik yang cukup besar.
"Kak!, aku nemu tempat yang luas nih di sini!" Seru Veronica. Mereka kemudian menggelar selimut dan duduk di atasnya. "Loh??, si Valerie mana?" Tanya Vanessa saat menyadari kembarannya hilang. "Tadi katanya mau jemput Ichi dari salon" jawab Aldo sambil minum soda kalengnya.
Tak berapa lama kemudian Valerie muncul dengan Ichi dan Cookie dalam gendongannya. "Nih, bang Cookienya" kata Valerie sambil meletakkan anjing peliharaan kakaknya di pangkuan sang pemilik. "Kenapa nggak di mobil aja sih?" Tanya Alex. "Boros bensin!". "Ya nggak usah nyalain". "Kakak mau Cookie mati?!" Gas Valerie. Valerie sayang binatanh tapi benci serangga :p. "Iya dah iya"
Mereka semua kemudian makan sambil mengonbrol dan bercanda. Setelah puas, mereka berberes dan pulang ke rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antonio siblings [End]
RandomKeseharian keluarga Antonio yang gaje. Tapi gaje yang di maksud itu alurnya :P bukan ceritanya. Anak baik, bahasa kasar jangan ditiru yaaaa. [Discontinued] Udah nggak ada ide lagi buat cerita ini :P