Mau tahu seberapa mewah rumah Aldo? Seberapa kaya Aldo? Mari kita lihat.
Ini beneran nih boleh? - Author
Santai elah thor boleh lah - Aldo
Baiklah readers! Kita akan lihat rumah Aldo berserta isi isinya.
Oke beberapa ruangan rumah Aldo. Cukup silau ya :')
Aduh astaga koleksi mobilnya ferari, porsche sama lamborghini semua :"). Disimpennya di satu bangunab gede lagi bukan di garasi lagi.
Eh buset masih ada?!
Hehehe khilap thor. Abis bagus, yaudah gue beli :P. Pusing tau tiap bulan dikasih uang jajan bejibun. Belom abis udah di kasih lagi-Aldo
Black card aja udah ada 6 thor pusing pala gue. Nggak tau mau dipake buat apaan. Dipake buat donasi udah. Dipake buat belanja udah. Semuanya udah tapi nggak abis abis. Bukan sombong ya!. Yang belom cuma beliin pacar barang barang mewah sepuasnya. - Aldo.
Valerienya nggak matre soalnya. Seneng diriku tidak salah pilih- Aldo
DUITNYA BUAT GUE AJA SINI - Antonio siblings kecuali Valerie.
Mau? Nih gue kasih black card 2 - Aldo
BERCANDA ASTAGAA- Antonio siblings
~o~o~o~o~
"WELCOME HOME MY CHILDERN!!!"
"MOM!!! DAD!!! WE MISSED YOU!!!" Keenam saudara berpelukkan ria dengan kedua orang tua. "Astaga kalian udah gede gede. Sehat sehat tinggi tinggi lagi. Nggak salah mama papa tempatin Valerie di sana :')" ucap mama terharu.
Kenapa ngak salah? Soalnya kan tadinya Valerie sama Vanessa harusnya stay di Aussie :P
"Iya nggak salah. Uang jajan dipotong potong" sahut Alan. "Kalian pasti bikin kesalahan makanya dipotong. Makanya jangan bikin marah" kata papa.
"Eh ini siapa?" Tanya mama saat melihat sosok laki laki di samping Valerie. "Nih ma kenalin. Aldo, pacar aku" ucap Valerie memperkenalkan.
"Om tante" sapa Aldo sambil tersenyum sopan. "Astaga udah besar kamu naak" ujar mama. "Om tante, saya ke sini sama orang tua saya untuk melamar anak om dan tante" ucap Aldo.
"Astaga Valerie sayaang. Udah mau nikah kamu?!"
"Nggak mah!!! Tunggu lulus dulu!!!" Sahut Valerie. "Yasudah mana orang tua kamu? Om mau lihat" tanya papa.
Tak lama papa dan mama Aldo masuk. Sebutnya ayh dan bunda aja lah ya :V.
"Loh, Anhar?! Nita?!"
"Jonathan?! Ana?!?!"
"Eih?!?!"
"Mama papa kenal sama mama papa Aldo/Valerie" tanya Aldo dan Valerie bersamaan ke kedua orang tua mereka. "VALERIE/ALDO ANAK LU?!?!" Teriak keempatnya.
"What the hell. Kenapa dunia begitu sempit ya Tuhan" ucap papa Aldo, Anhar. "Anaaa!!! Aku kangen banget astagaaa. Kamu pindah ke Aussie nggak ngabarin dulu! Ngabarin waktu udah pindah" kata mama Aldo, Nita.
"Buset dah. Ngapa anak gue jodohnya anak lu dah" kata papa Valerie, Jonathan. "Maaf ya Nitaaa. Itu juga pindahnya mendadak tau :')" sahut mama Valerie, Ana.
"...au ah! Pala ku pusing!!" Teriak ke tujuh remaja. Ketujuh remaja itu kemudian meninggalkan orang tua mereka yang sudah asik sendiri di ruang keluarga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antonio siblings [End]
RandomKeseharian keluarga Antonio yang gaje. Tapi gaje yang di maksud itu alurnya :P bukan ceritanya. Anak baik, bahasa kasar jangan ditiru yaaaa. [Discontinued] Udah nggak ada ide lagi buat cerita ini :P