Bukan cerita bersambung, jadi akan ada "end" di setiap ceritanya.
Older!JK x Hybrid!Tae
_________________________
Menikah dan bermimpi memiliki anak yang lucu mungkin adalah harapan setiap orang di usia 25 tahun. Namun tidak bagi Jeon Jungkook. Polisi muda dengan paras rupawan serta badan atletis yang mampu memikat hati kaum hawa haus belaian, lebih memilih memelihara macan kecil di rumahnya.
"No, daddy! No callot, pwease~!"
—ralat, hybrid macan berusia 4 tahun yang akan berulang tahun di bulan Desember nanti. "Ini bagus untuk matamu, baby. Ingat pesan Seokjin Mama?" dia harus menghela nafas berkali-kali ketika kuku-kuku tajam Taeby menggores telapak tangannya.
Sepertinya setelah ini ia harus memotong kuku macan mungilnya itu. "Papa Joonie said callot is not delicious. Papa hate it~" Oh, sejak bergaul dengan Namjoon, hybridnya jadi lebih sering berbahasa inggris. Bagus sekali.
"You want a handsome face like daddy, right?"
Si kecil mengangguk. "So, eat it. Daddy always eat lot of carrot everyday!" bangga Jungkook dengan senyumnya.
"Daddy is labbit..."
Jungkook ingin sekali mencopot gigi kelincinya jika saja bisa. Selain menjadi ejekan Taehyung, ini juga menjadi hal yang imut dimata orang lain.
Memaksa Taehyung adalah rutinitasnya sejak 2 tahun lalu sejak pertama kali Namjoon membawa hybrid yang ia selamatkan dari pasar gelap untuk Jungkook rawat.
Karena Jungkook kesepian, dan Namjoon peka akan hal itu. Dialah yang memberi nama Taehyung pada Hybridnya meski lebih sering memanggilnya dengan Tata.
Meskipun tipe macan, Taehyung bukanlah tipe penyerang. Dia lebih seperti kucing yang penurut dan hanya menyerang dengan mencakar atau menggigit jika kesal. Dan Jungkook sudah sering terkena cakar sebelum akhirnya si kecil meminta maaf.
"Yasudah makan sendiri," Jungkook hanya bisa berpura-pura kesal dan meletakkan mangkok di depan Taehyung.
Hanya cara itu yang bisa membuat Taehyung menjinak soal makanan. Paling hanya akan menunduk lesu, dan puncaknya adalah—
"H—hiks Tata mamam callot... Huweee daddy!"
—menangis keras.
Helaan nafas terdengar dari yang tua. Lengan kokohnya terulur meraih badan mungil si kecil yang sudah sedikit gempal. Wajah manis berair itu ia usap, kemudian ia kecup bibir Taehyung dengan lembut.
"Ingat daddy tidak suka saat Tata menjadi apa?"
"Nakal..." bisik Taehyung lemah. "Tidak boleh apa?" tanya Jungkook. "Pilih pilih mamam, tidak boleh nakal, tidak boleh mamam manis, tidak boleh cakal-cakal..." jawab Taehyung.
"Good boy!"
"Daddy, poppo?" Taehyung dengan sedikit isakan menatap mata Jeon yang balik menatapnya. "Tidak ada poppo karena kau nakal," jawab Jungkook.
Telinga hybridnya turun, matanya mulai berkaca lagi. Sebelum pecah, Jungkook mencium pipi Taehyung sekilas dan tertawa. "Makan dulu, baru poppo. Setelah itu kita mandi dan ke tempat Seokjin mama, oke?"
Pekerjaannya menjadi seorang polisi dan statusnya yang melajang membuat Jungkook enggan membiarkan Taehyung ada di tempat kerjanya maupun sendirian di rumah. Mempercayakan seorang pengasuh sama saja membuang uang.
KAMU SEDANG MEMBACA
HybriTae
RandomTentang keseharian "Daddy" Jungkook dan bayi macannya. older!Jk. Vottom Only.