EMPAT PULUH: Rumah Angker di Hutan Belantara

3.8K 344 53
                                    

Kalian gak Vote dan gak koment?

Part sebelumnya....

Tapi baru saja Veranda akan menyusul, memberikan ucapan terima kasih. Bertepatan dengan itu, si laki-laki di depan sana, menoleh ke belakang.

Tatapannya lurus ke Yona dan Shania, yang berisik di belakangnya. Ia merilis separuh senyumannya, singkat namun dingin. Lalu tiba-tiba tatapan matanya mendadak lebih terbuka, dan hanya terarah pada Veranda. Sudut bibir orang itu memanjang.

Ve tersentak.

Tampan, tapi terkesan mengerikan! Ada makna di baliknya.

Sedetik berikutnya si pemuda misterius itu, memalingkan wajah. Ia unjuk gigi, membagi paras ramah, dan kemudian ia berucap pelan. “Oh, ya. Maaf terlambat memperkenalkan diri. Namaku Farish. Salam kenal.

••••

Jam enam tiga puluh. Mereka mengikuti langkah laki-laki bernama Farish itu. Keynal kemudian menyadari sesuatu. Ada hal janggal yang terjadi di pulau misterius yang tidak ia ketahui tersebut. Dan satu-persatu tragedi akan bermula dari sana.

Shania dan Yona berjalan di belakang Farish. Disusul Veranda, Boby dan Dyo di belakang Veranda. Sedangkan untuk posisi paling belakang, ada Naomi dan Keynal yang berjalan beriringan.

Saat memasuki hutan Aura sihir menguar di setiap penjuru. Terletak puluhan kilometer di sebelah barat laut dari pulau, pulau ini berjarak paling jauh dengan semua pulau pulau lainnya. Juga merupakan pulau yang paling jarang ditemukan penjelajah.

Sekarang kalian tahu kan kenapa tempat ini disebut sebagai pulau antah berantah?

Pulau yang terbilang kecil ini nyaris memiliki segalanya. Seluruh keindahan alam natural ada di sana. Gunung, bukit, lembah, hutan, sungai, danau, air terjun, ladang, desa, laut, semuanya.

Segar, dan penuh dengan sihir keajaiban. Malam hari seperti ini Keynal dan kawan-kawan menikmati indahnya cahaya yang disuguhkan kunang-kunang.

Ketujuh sahabat itu bisa menyaksikan cahaya-cahaya yang tingkat keindahannya melampaui apa yang dihasilkan serangga berlampu itu. Hewan-hewan yang beterbangan, menyebar di setiap wilayah di pulau itu untuk menampilkan keindahan.

Beterbangan secara acak dengan gerakan lambat di tengah hutan, berlarian bagai peri di atas permukaan air laut yang mengalir jernih. Tidak ada beban cukup berat yang harus mereka pikul untuk menghentikan aksi mereka.

Sekilas hutan ini tidak terlihat menyeramkan, sampai adanya gantungan boneka-boneka di atas ranting pohon. Legenda lokal mengatakan, bahwa boneka pertama yang digantungkan di sana.

Untuk menghormati seorang gadis kecil, yang ditemukan tenggelam di pulau tersebut. Lalu bonekanya dianggap miliknya. Farish bercerita seolah-olah boneka itu dirasuki oleh roh sang gadis.

Setelah 20 tahun, boneka itu menjadi semakin banyak. Beberapa gadis juga dilaporkan tenggelam di tempat yang sama dengan gadis pertama. Jadi itulah alasan hutan ini menjadi angker.

Dikatakan angker karena dianggap sebagai rumah para paranormal, penyihir, hingga manusia serigala. Tetapi cerita paling umum yang mengerikan di sini.

Love Scenario [END-COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang