"Eomma kembalikan hp yeol" pinta chanyeol kepada eomma nya yang sedang marah."Eomma akan kembalikan hpnya jika kau mau mengubah sikapmu dan nilai ujianmu" jawab Jennie.
"Eommaaaa kembalikaaannn" rengek yeol mengikuti Eommanya.
"Yeol yeol kau kan sudah dewasa, mengapa masih saja merengek, memang ada apa sih?" Tanya Kai yang sedang merapikan baju lenganya sembari duduk di meja makan.
"Appa, hp yeol dirampas eomma, tega banget deh eomma" rengek chanyeol.
"Oh begitu, jennie ada apa ?" Tanya Kai kepada Jennie yang sedang mengoleskan selai pada roti tawar.
"Sayang, yeol itu kebanyakan main nanti kalau nilai ujian yeol hancur bagaimana?? " jawab jennie yang kemudian bertanya lagi dengan kai.
"Oh begitu, yeol benar kata eommamu, sebentar lagi kau akan melaksanakan ujian bagaimana jika nilai mu hancur jika kau bermain hp terus" kata kai menasihati Chanyeol.
"Appa sama eomma sama aja" rengek chanyeol.
"Yeol sayang, eomma sama appa hanya ingin anak laki laki eomma yang paling ganteng ini berhasil sayang, untuk meneruskan pekerjaan appa-mu itu" sahut Jennie mengelus rambut chanyeol pelan.
"Ciahh kasian deh yang hp nya disita, jangan nangis ya oppa" ledek Ji won.
"Apaan sih won, kau masih kecil ingin tau aja urusan oppa, lagian tuh eomma sama appa kan cuma ngambil doang hp oppa, karena mau diganti yang baru" jawab Chanyeol kesal.
" idih boongnya oppa udah keliatan banget dari pisau selai ini nih" ledek ji won kembali.
"Ji won, kalo ji won ngga tau mending diem aja, sudahku bilang jangan ikut ikut urusanku" tegas yeol dengan wajah yang marah dan kesal.
"Heh oppa, mulut ini kan punya ji won dikasih sama tuhan, jadi terserah ji won lah mau ngomong apa, lagian siapa yang ngurusin oppa, amit amit deh beneran" bentak ji won dengan mata melotot.
"Sudah sudah, Yeol, ji won pagi pagi sudah bertengkar kasian kan eomma kalian, pasti lelah melihat Yeol sama Ji won berantemm terus, sekarang habiskan sarapanya dan langsung berangkat sekolah, mengerti yeol? Ji won?" Kata kai melerai Yeon dan Ji won.
"Mengerti appa" jawab mereka serempak.
"Bagus, anak pintar" puji Kai seraya mengelus pelan rambut yeol dan ji won.
"Eomma kami pamit" pamit yeol dan ji won dengan menudukan badan dan kepalanya.
"Belajarlah kalian dengan rajin, Yeol jaga adikmu ini" jawab Jennie mencium Yeol dan ji won.
"Arasoo eomma ( baiklah eomma)" sahut yeol.
----
35 menit"Appa kami pamit masuk ke kelas dulu" pamit Yeol dan ji won.
"Baiklah, belajarlah kalian dengan baik dan betul betul" jawab Kai.
"Appa hati-hati dijalan dan sampai ketemu nanti" kata Ji won melambaikan tanganya.
Yeol oppa?? Kemana dia ya?
Sudahlah paling dia sudah masuk duluan batin Ji won.
"Baekkie ku dimana baekkie ku?"tanya yeol dengan nada manja ke seluruh siswa.
"Entahlah, sepertinya ia sedang mabuk hari ini" jawab utan.
"Memangnya kau tau itu dari mana?" Tanya yeol kepada utan dengan raut wajah gelisah.
"Sebenarnya aku cuma tebak tebak saja, tapi entahlah aku tidak melihat baekkie" jawab utan.
"Dimana baekkie ku , tanpa baekkie hidupku tidak akan pernah tenang" batin Yeol.
Setelah menunggu baekkie selama 20 menit lamanya, akhirnya yeol bertemu dengan baekkie.
"Yeol-kuuu" kata baekkie lari ke pelukan yeol.
"Baekkie-ku kemana saja kau, aku benar benar rindu dengan-mu sayangku" ucap yeol dengan kata kata yang menjijikan.
"Maaf yeol-ku, aku sedikit terlambat karena aku mampir ke supermaket dahulu, baru 1 hari tidak bertemu denganku, kau sudah rindu denganku aku jadi tambah gemes sama yeol-ku ini" jelas baekkie membuat perempuan dalam kelas nya jijik, dan mual mendengarkan mereka.
"Ya sudah, mari duduk bersama baekkie-ku" ajak chanyeol sambil merangkul baekkie.
Jam pelajaran
"Baekkie, pelajaran hari ini sangat membosankan" gerutu yeol.
"Sabarlah sayangkuh baby yeol, sebentar lagi akan pulang, kau tenang saja" jawab baekkie dengan mencubit pipi yeol.
"Aku sudah sangat bosan baekkie ku yang paling cantik" gerutu yeol lagi.
"Mengapa kau sangat bosan, aku terlihat biasa saja" tanya baekkie balik.
"Aduh baekkie, aku sangat tidak menyukai pelajaran sejarah, lebih baik aku pergi ke atap untuk menghabiskan waktuku bersama angin" kata yeol mulai merajuk.
"Yeol terlihat marah kepadaku sebaiknya aku diam saja" batin baekkie.
Yeol adalah murid yang pintar tetapi salah satu kelemahan yeol adalah ia tidak menyukai pelajaran sejarah sedangakan baekkie dia juga sama murid yang pintar dan menyukai semua matapelajaran.
Ya jadi gimana ceritanya?
Pasti kalean mo ngomong pendek bat si
Gje bat si
Typo lah
Ini lah
Itu lah
Terserah kalean, kan udah dibilangin gue itu orangnya males, jadi ya maklum typo
Mohon dimaklumi
Next or no?
Serah kalian la :"
Janlup comment ya makasi
KAMU SEDANG MEMBACA
WE CAN | CHANBAEK VERS
عاطفية"Silahkan hapus semua ingatanku walau beberapa kali kau hapus ingatanku, namamu akan selalu teringat dalam hidupku" PARK CHANYEOL. "aku bodoh sangat bodoh aku telah melupakan dia yang sudah sangat berarti, mianhe my love" BYUN BAEKKIE