Aksanata

Chap 12 : Masih Kritis........

Kapan kamu bangun?
Cewek Cerewet-ku!

Author pov~~

Hari ini semua berjalan seperti biasa, Aksa dan sahabatnya kembali bersekolah walau tanpa kedatangan Syasa, karena masih kritis di rumah sakit.

Hari ini Aksa sepulang sekolah mampir ke rumah sakit seperti biasa. Melihat Syasa yang belum melakukan pergerakan sama sekali selama tiga hari ini.

Keadaan sekolah masih sangat sepi jika tidak ada cewek cerewetnya. Aksa dari tadi menunggu saat saat pulang sekolah agar ia cepat menuju kerumah sakit.

Ketiga sahabatnya hanya dapat memandangi Aksa dengan wajah lesu. Akankah semua baik-baik saja?

"Sa nanti lo ditemenin ke rumah sakit nggak?" ucap Wisma memecah keheningan diantara mereka.

"Nggak usah," jawab Aksa singkat.

Memang setelah kejadian itu Aksa mulai berpikir keras siapa yang tega mencelakai Syasa. Dan Aksa sedikit lebih sensi.

"Ya udah nanti kita balik duluan ya Sa! "

"Iya balik aja," jawab Aksa yang membuat ketiganya menghembuskan nafas pelan.

"Kita mau ke kantin ikut nggak? "tanya Rino pelan.

"Nggak makasih, " jawab Aksa sopan, dan berusaha mengembangkan senyumnya, namun ketiganya tau kalau Aksa tidak terlihat baik.

Setelah ketiganya pergi dari hadapan Aksa, ia hanya diam menanti pulang sekolah yang sangat ia harapkan.

16.01

Kring-Kring-Kring!

Bel pulang sudah berbunyi tiga kali hal itu menandakan bahwa jam pelajaran sudah berakhir. Semua siswa yang ada dikelas Aksa sudah berhamburan keluar sekolah termasuk ketiga sahabatnya.

"Duluan ya man!" ucap ketiganya dengan memukul pundak Aksa pelan.

"Iya hati hati!" ucap Aksa lalu pergi dengan menenteng tasnya sebelah dan memasukkan satu tanganya kesaku kirinya, yang membuat semua cewek yang masih berada di lingkungan sekolah berteriak tidak jelas.

"Nggak jelas, " lirih Aksa.

Ia menuju keparkiran dan melaju dengan motor sport merah miliknya dengan kecepatan rata-rata.

♡♡♡

Didepan pintu kamar rumah sakit Aksa membuka pintu dengan hati-hati, ia mendapatkan ada tiga orang yang sedang tidur disebuah sofa dan terlelap.

Disana Aksa berusaha membuka pintu dengan pelan agar tidak menimbulkan suara.

Di sofa terdapat om Jaya, mama Wulan, dan..... Salma. Kenapa adiknya bisa disana?

"Assalamualaikum, " ucap Aksa lirih namun didengar oleh Wulan.

"Ekhhh walaikummussalam, " jawab Wulan dengan mengusap matanya.

"Eh nak ganteng masuk dulu, maaf ya mama tadi ketiduran. "

"Aku yang harus minta maaf ma, udah bangunin mama, " ucap Aksa merasa bersalah.

"Santai aja. "

"Ma, kenapa adik saya ada disini?" tanya Aksa yang sedari tadi sudah penasaran dengan keberadaan Salma dirumah sakit.