Dinasty emperor(huanzhi reynata)🌹

36. ⏱️

.............................................®®®

Setelah sepenggal kisa teragis yg di alami quen,mengalir di bibir kingze membuat quen semakin sakit dan bertekad untuk balas dendam,  wanita itu kini berdiri di kegelapan berkonsetrasi meningkatkan energi yg belum sepenuhnya pulih,entah seberapa kuat musuhnya,kali ini dia tidak boleh kalah, sudah cukup banyak yg dia korbangkan termasuk kasi sayang dari kedua orangtuanya, mendengar bahwa selama ini quen di per alat oleh paman dan bibinya membuat ubun ubunya kembali ingin memuntahkan lava, selain cerita dari kingze quen perlahan lahan mengingat ingatan quenzi yg selama ini selalu di jadikan alat untuk perebutan kekuasaan dari orang yg sangat dia percaya yaitu poli dan latah serta sepupunya mia, yg selalu memonopoli hubungannya dengan orang tuanya, bahkan jau jau hari paman dan bibinya itu telah mempersiapkan segalanya dengan bersekutu dengan mahluk ogre oregon dan fairy dengan perjajian berupa jaminan akan kekuasaan yg meliputi daratan timur dan utara sisi selatan kekuasaan exantos, walau raja exantos adalah kaisar seluru mahluk immortal tapi kekusaan dan wilaya masi harus terbagi agar mahluk lain juga memiliki tempat di dunia immortal ini, saat ini yg dibutuhkan adalah ingatan quenzi karna bagaimanapun dia bukanlah quen yg asli dia adalah anzi dari masa depan yg selalu berpinda jiwa, memang benar raga mungkin bisa hancur tapi jiwa akan terus hidup dan terus bereingkarnasi, demi memperbaiki kesalah di masalalu, anzi sendiri masi belum percaya dengan hal mistis yg di alaminya, bagaimana bisa mengubah sejarah sedangkan sejarah itu sendiri tercipta dari masalalu dan di buat di masa kini dan masa depan tidak bisa mengubahnya, sungguh aneh tapi dia tidak bisa berbuat apa apa alamlah yg menciptakan hal seperti ini. Dan apa yg terjadi bukan ke inginannya jujur masa depan lebih baik ketimbang dunia immortal ini,

Selesai berlati quen berjalan jalan menelusuri istana exantos istana megah yg menyeramkan sekaligus indah secara bersamaan, tak di pungkiri quen begitu takjub dengan interior yg sangat sangat keren jika di jabarkan dalam bahasa modern,tak pernah sekalipun quen melihat ukiran unik seperti ini di masa depan, bahkan para arsitek hebat sekalipun tidak akan sanggup membuatnya, sunggu ke indahan alami tampa campur tangan elektronik,anzi dalam jiwa quen bebar benar kagum.

"berpikir untuk mencuri keramik kaisar " lamunan quen buyar dengan suara yg berasal dari belakangnya.

"oh kau rupanya, dengar untuk apa aku mencuri milikku sendiri, dan kau untuk apa kau mengikuti ku" quen berpura pura bertanya padahal hatinya sudah memanas ingin mencincang wanita yg mengaku istri pertama kaisar itu.

" heh jangan mimpi kamu, kaisar hanya mencintaiku, dia baik denganmu karna kau baru disini, setelah bosan kaisar akan mencampakkan mu sama seperti yg lainnya." ucap lila dengan pedenya membuat amara quen menguap berganti dengan tawa mengejek.

"berhenti tertawa karena di sini tidak ada yg perlu di tertawakan"bentak lila membuat quen melotot ke arahnya.

"gini nih, kalau Bucin halu, apa apa halu mulu, pengen cari sensasi kaliya biar terkenal tapi sorry aja ya disini bukan jamannya berbie kumalansari," gumam quen yg masi bisa di dengar oleh laila yg tentu saja tidak dimengerti dengannya,

"bicara yg benar putri, atau putri hina seperti mu tidak punya keberanian lagi"lagi lagi quen ingin tertawa tapi di tahan agar tidak menyinggung putri halu di depannya.

"sayang opo koe krungu cerite atiku mengharap engkau kembali say... Hahahhahha" bukannya membalas perkataan lailah quen malah bernyanyi dengan bahasa jawa membuat laila semakin emosi.

"BICARA YG JELAS PUTRI"teriak laila membuat quen semakin gencar menggoda sang istri pertama kaisar,

"aooh seperti ada yg berteriak tapi di mana ya, ada suara tapi tidak ada wujud" ucap quen bertingkah seolah olah mencari sesuatu membuat laila yg tadinya emosi jadi ikut ikutan mencari sesuatu.

"putri aku disini, kau seperti orang tidak melihat saja"ucap laila mulai kwatir dan mencoba mencolek tubuh quen.

"adu siapa yg menyentu ku,"niat ingin mengerjai lilah mala quen yg di kerjain oleh lila bagaimana tidak lila melayangkan bogeman ke waja quen membuat sang ratu drama  terpental kedinding yg kasar. Dan pusat kontrol kekuatan quen yg berada di belakan kepala quen terbuka yg awalnya sudah di tutup oleh kingze karna akan sangat berbahaya bagi siapapun,termasuk sang pemilik sendiri , karna kekuatan itu belum sepenuhnya di kuasai oleh gadis cantik itu,

Lila yg awalnya bahagia melihat keadaan quen berubah jadi ketakutan saat mata quen yg tiba tiba berubah warna hijau samrud,selama beberapa saat sebelum warna bola mata quen berganti menjadi hitam pekat dengan taburan warna putih persis seperti langit malam yg berhias bintang, indah namun menyeramkan,

Perlahan lahan asap hitam putih keluar menyelimuti tubuh quen,wanita cantik itu seolah menjadi monster yg berparas dewi, kesadaran quen diambil ali semua bekerja di alam bawa sadar wanita yg kini sedang menatap lila dengan raut yg menyeramkan, ini bukan quen tapi kekuatan dasyat yg selama ini tersegel oleh alam terbuka,

Pakaian yg di kenakan quen berganti dengan gaun yg indah bak seorang dewi kematian, berwarna putih gold dengan mahkota permata yg bertegger di kepala cantiknya,

"HAHAHA, orang seperti mu akan melawan putri,godnes tertinggi immortal hahah......hem menarik" laila mulai gemeter suara itu, bukan surara quen,quen memiliki suara yg lembut nan tegas bukan menyeramkan seperti itu,

Buuukkkk

Buuuuukk

Break

Splass

Hancur semua yg di lewati wanita yg berpakain kebesaran, dalam kondisi seperti ini maka quen akan bertindak sesukanya, merusak, membunuh dan menghancurkan, dan jika quen tidak bisa sadar dalam tiga jam maka kekutan yg adan di tubuh quen mengambil ali seluru sistem saraf quen dan membuat jiwa anzi tersingkirkan,dengan kata lain membunuh jiwa asli sang godnes, jika itu terjadi maka sejara akan berubah, dan kehidupan immortal terancam kepunahan karna keganasan sang godnes yg lebih kejam dari kaisar exantos,

Saat kekacauan terjadi kingze datang bersama Arion si kuda abadi dan stimfalia burung pemakan manusia berusia ribuan tahun, mereka adalah sahabat kingze.

"siapa yg membuatnya seperti ini" ucap kingze dengan suara lantang membuat siapapun bergidik ngeri,untuk pertama kalinya kingze merasa takut, jika kekuatan dalam tubuh quen mengambil ali tubuh quen untuk selamanya, dan membuatnya jau dari cintanya selama ini yg di perjuangkan dengan kesabaran hal yg paling mustahil baginya dan sekarang usahanya akan sia sia jika kekuatan itu menguasai pusat kontrol milik quen, yg harus kingze lakukan adalah menyadarkan quen tampa melukai atau  mengeluarkan kekuatannya, karna jika kingze mengeluarkan kekuatannya maka energi negatif yg ada di sekitar quen terisap dan membuat quen semakin lupa siapa dirinya,

"quen tenang quen ini aku kingze"kingze mencoba mendekati quen secara perlahan,

"quen, quen, ingat masa kecil kita, kau ingat saat kau memintaku untuk menjadi raja,aku sudah menepatinya, quen aku akan menjadikanmu ratu" kingze mulai bercerita banyak hal tentang quen, membuat para istri kaisar yg menyaksikan dialog keduanya jadi bingung sejak kecil mereka sudah kenal berapa lama king dan quen seakrab itu, berbagai tebakan tebakanpun muncul di kepala mereka sampai lupa jika quen dan king sudah semakin dekat, sangat dekata,
"hey quen, ini aku kings kau tidak rindu dengan ku hem" ucap king dengan suara lembut,sambil menagkup waja quen.

"quen bangun, kau harus bangun hanya kamu yg bisa menolong dirikamu sendiri, bangun quen tugasmu masi belum selesai,"

"Bangun quen kau ingin merubah sejarah, kau ingin menghancurkan kaummu quen bangunlah sebelum kekuatan hitam menguasai mu"

"quen kau di tercipta untuk satu tujuan tujuan kamu masi belum selesai, jangan mengakhiri segalanya yg sudah setengah perjalan bangun quen BANGUN QUEN........"

"quen bangun quen" perlahan lahan mata quen kembali seperti semula menampilkan mata indah yg terang, pakaian kebesarannyapun telah berganti ke pakaian semula, walau aura hitam puti masi menyelimutinya tapi quen sepenuhnya sadar dan mengenali semuanya walau kondisinya sangat lemah karna perang bating antara jiwa dan kekuatannya.

"Hukum mati laila" putus kings dengan suara dingin dan menyeramkan, sedang kan laila kini meronta ronta untuk di lepaskan saat beberapa pengawal menyeretnya dengan kasar tampa perasaan, membuat orang orang yang menyaksikan meringis dan kasihan kepada ratu yg dulunya pernah berkuasa saat kingze tidak di istana exantos.