Dinasty emperor(huanzhi reynata)🌹

22⏱️

.......................................🧛‍♀💐

Anzi tidak perna mengira jiwanya akan kembali di kelahirannya sebagai vampir ,padahal dia ingin berlama lama dengan zhao tapi jiwanya yg lain menariknya ke situasi sekarang jujur saja dia sangat merindukan pangeran zhao bukan pamvire yg mirip zhao atau memang dia adalah zhao dari struktur wajahnya saja sangat mirip anzi yakin dia adalah zhao karna menurut penuturan pilips jiwanya selalu bersama di setiap kelahiran namun kisah cinta keduanya tidak perna berhasil karna selalu ada yg mengorbankan diri demi kelangsungan hidup sala satunya namun pengorban itu tidak berarti apa apa karna mengetahui lord atau ratunya yg mati maka dia akan menyusul.dengan kata lain hidup keduanya saling terhubung hingga tak ada yg mampu bertahan jika sala satunya tiada,namun berbeda dirinya di masa depan yg tidak pedulih dengan hidup orang lain bahkan hidup orang tuannya sendiri.satuhal dirinya tidak perna takut akan bahaya kecuali jika bersama zhao dia ingin pria itu melindunginya.berbeda jika lord ares meski cinta anzira masi begitu kuat namun dirinya mampu menutupi rasa cinta itu dengan kebencian yg ia buat agar sang lord berusaha meruntuhkan dinding penghalang itu untuk selamanya.anzi yakin yg akan menguba segalanya adalah cinta namun dia tidak akan membiarkan sang lord mendapatkan hatinya dengan mudah.

"ratu apakah kau baik baik saja"anzi terlonjak kaget saat suara briton itu memecahkan lamunannya.

"apa pedulimu"jawab anzi cuek.

"lord ingin minta maaf"

"maafmu tidak akan menguba apa apa".

"apa maksudmu, mengapa kau berubah seperti ini, anzira yg lord kenal tidak seperti ini"

"dan kau tidak akan menemukan anzira yg sama, yg lemah dan selelau menerima perlakuan kasarmu,kau menyabotase pernikahanku dengan tunanganku dan setelah aku mau hidup dan menerimamu kau memperlakukanku seperti pelayan bahkan lebih rendah,selama seratus tahun aku mengabdikan hidupku denganmu tapi kau selalu menghianatiku,kapan terahir kali kau menggenggam tanganku dengan mesra,huh!,kau ingin tau....hanya saat kau menikahiku setelah itu kau bertindak semaumu,dan sekarang apa maafmu akan menggantikan tiap tetesan air mata yg kau keluarkan dari mataku apa kau sanggup.apakah tahtamu membuatmu bahagia.apa kekuasaanmu adalah segalahnya jawabnnya adalah iya.........pergilah cari wanita yg bisa kau siksa selama seratus tahun tampa berpaling darimu,mungkin ada di antara wanita  malammu,carilah wanita seperti anzira yg siap menderita demi melihatmu bahagia karna aku bukan anzira yg sama yg selalu kau permainkan"entah apa yg terjadi dengan dirinya dadanya terasa sesak dan airmatanya mengalir begitu saja,

"maafkan aku anzira aku tau kau tidak setuju dengan pendapatku tapi ini jalan terbaik untuk melepasmu dari penderitaan sudah cukup kau memendamnya rasa sakitmu akan terbalaskan dengan rasa yg paling indah"batin anzi yg membuat dadanya semakin sesak,mulutnya berkata dan hatinya menolak.

"lord tidak akan melepaskanmu"gumam lord kemudian pergi dengan secepat kilat

Dada anzi semakin sesak membuat bulir bulir air matanya berjatuhan,seperti ribuan jarum memenuhi rongga hatinya tatkala lord pergi begitu saja dengan gumaman yg tidak jelas, apa yg di katakan salah apakah dia akan memisahkan anzira dengan lord ares, memikirkannya saja membuat air matanya semakin berjatuhan.

Tidak! Dia tidak boleh lemah,dengan tekat yg kuat anzi segera membasu muka kemudian mengganti pakaiannya,saat membuka lemari betapa takjubnya saat menemukan pakaian modern ,celana jins,dengan kaus hitam yg ketat dan sedikit terbuka di sana juga terdapat sepatu boot kesukaanya,anzi heran pakaian ini tidak sama dengan pakaian para wanita yg di temuinya kemarin.

Saat akan mengambil baju itu,selembar kertas jatu yg bertuliskan 'yg kamu butuhkan akan terbawa ke masa lalu' anzi mengerti jadi ini alasan mengapa kotak make up nya juga ikut kejadiannya sama persis dengan baju modern yg berjejer rapi di lemari besarnya itu.

"ratu apa yg ratu pakai,aneh tapi cantik"komentar alicia.

"Diamlah,sekarang bagaiman apa aku terlihat cantik"sahut anzi sambil memutar balikkan tubuhnya di depan alicia.

"ratu terlihat berbeda dan luar biasa,kau sangat cantik"puji alicia yg memang sudah seperti saudara bagi anzira jadi tidak heran jika bicaranya agak tidak sopan untuk seorang ratu dan akan sangat akrab untuk sahabat dan orang terdekat.anzi tersenyum kemudian memandang dirinya yg terlihat menawan

"ini tahun berapa"tanya anzi sambil merapikan rambut gelombangnya yg napak kemerahan dan ke emasan,sejak kapan rambutnya berwarna emas.pikirnya

"1200"jawaban alicia membuat anzi ter belalak pantas saja anzi tidak mengetahui pesionnya,ternyata dia sangat jau dari ke populeran pakain ini,ah bodoh pikir anzi kemudian melenggang keluar dari kamar,berbagai tatapan terpukau dari pelayan saat anzi melewatinya menurut mereka ratu meraka berbedah berpakaian aneh namun sangat cantik, mengalahkan ketiga kakanya yg memang sangat cantik,ternyata sang adik bungsu sangat cantik bila berdandan

"lihatlah ratu tidak tau diri itu berjalan tampa malu dengan pakaian aneh di tubuhnya"samar samar anzi mendengar apa yg di katakan pelayan itu.dengan gerakan kilat seperti yg perna iya tonton di filem twilight.

"apakah kau di pekerjakan untuk membicarakan ratumu,huh! Kau harus tau kau hanyalah pelayan miskin yg di pekerjakan,jangan kau pikir tinggal di istana kau bisa seenaknya"ucap anzi sambil mencekram leher pelayan itu.

"aam_pu..ni hhhaaa....mba ra..tuu"ucapnya terbata bata.

"maaf katamu,setelah apa yg perna kamu lakukan,kau perna membentakku,kau pernah membanting makanan saat aku terluka para,dan kau selalu menyebar gosip tentangku, apakah maafmu mampu menyembuhkan luka batinku huh!"anzi semakin mengeratkan cengkramannya sehingga kukunya menembus kulit leher wanita itu.

"andai saja ini musim panas maka aku akan menyiksamu di bawa sinar matahari,tapi tidak masalah aku bisa menggunakan sedikit sihir untuk menciptakan cahaya"yg di maksud anzi adalah cermin dan lilin.

Anzi kemudian menyeret lailah sang pelayan agar menuju lorong yg remang remang kemudian mengambil cermin dan lilin yg di bawa pelayan lain,saat lilin itu menyala anzi  memantulkan cahaya itu tepat di wajah sang pelayan membuat yg empu berteriak menahan panas.

"hentikan apa yg kau lakukan" sahut zilia kakak tertua anzi dan tentunya karna dia melihat sang lord berdiri di balik kegelapan.

"hentikan dia akan mati"zilia merebut cermin yg di pegan anzi,seketika warna bola mata anzi berubah menjadi merah,pertanda dia sedang marah.

"itu yg ku inginkan, bahkan aku tidak segan membunuhmu sama seperti yg aku lakukan pada pelayan itu"melihat situasi yg rusuh itu.sang lord keluar hendak melerai keduanya.

"kau ingin membunuh kakamu sendiri"bentak zilia.

"sudah ku katakan kau,hanyalah bangkai berjalan yg selalu mencari muka di depan lord,kau pikir aku bodoh untuk mengetauhi gerak gerikmu,dan kau.."anzi memutar badan dan menunjuk sang lord,"berhenti mencampuri urusanku,"sesak itulah yg di rasakan lord ares sadar atas apa yg pernah di perbuat pada ratunya,hanya karna rasa cemburunya yg berlebihan memaksa dirinya melakukan hal hal yg menyakiti fisik dan batin istrinya.

Anzi kembali merebut cermin yg di pegang oleh zilia kemudian memantulkannya tepat di dada lalia ,anzi sedikit menambahkan bubuk racun yg mengalir ke aranya

"tenanglah lailah,racun ini akan membantumu berpisah dengan tubuhmu hahaha"semua yg melihat ke adaan lailah hanya bisa meringis miris tak menyangkan ratunya beruba jadi kejam dan sesadis ini.

"Bukankah ini pemandangan indah"bisisknya di telinga ares karna pria itu tidak bisa membaca pikirannya lagi.anzi kemudian melenggang pergi dengan gaya anggung di sertai senyum yg tercetak di wajahnya.

——————————

PERCAYALAH!
Kebencian, kejahatan dendam dan amarah, lahir dari orang yang pernah tersakiti, kadang kita selalu sibuk mengumpat dan menyumpahi orang yg berbuat jahat padahal kita tidak tau apa yg terjadi di masa lalunya hingga dia beruba kejam dan tak berperasaan, jawabannya haya satu 'tersakiti' oleh cinta atau sahabat, dan masi banyak lagi pemicunya, jadi berhati hatilah hati yg lembut kau goreskan luka akan menjadi hati yg keras yg bisa membuat mu terluka, ≠≈ saya @Rhyanha_adriany pamit undur diri sampai jumpa di chapter selanjutnya.