Dinasty emperor(huanzhi reynata)🌹

13⏱️

.................................®®®

Dengan keberanian penuh anzi mencoba membela diri.

"aku tidak ingin mengatakan itu aku,aku ........aku hanya ingin bilang berhentilah mencintai wanita yg sudah bersuami,kau sangat tampan banyak yg menyukaimu dan kau pasti orang penting melihat dari pakaian dan para pengawal yg mengawalmu,iklaskan saja wanita itu,aku hanya turut berduka cita dengan apa yg kamu alami,aku tau sesesak apa  saat orang yg kita cintai menikah dengan orang lain,kau pasti butuh waktu untuk semua yg terjadi padamu,aku mengerti itu tapi kau juga harus melanjutkan hidup"anzi terus saja bicara panjang lebar,pria itu semakin di buat gram apa yg di katakan wanita ini dia sama sekali tak mengerti,dia terus saja mengoceh tidak jelas,seperti orang yg tidak waras

Tunggu!!!.

Apakah wanita ini tidak waras,kasihan sekali dia, cantik cantik tapi gila,pria itu sungguh bersimpati,jika saja dia tidak mencintai orang lain sudah pasti dia akan membawa wanita ini lalu di jadikan istri meskipun tidak waras lumayan bisa di bawa ke acara pesta.

"Apa"

wanita itu terlonjak kaget setelah mendengar pria itu bergumam tentang dirinya yg tidak waras dan hendak dijadikan istri hiasan enak saja memang dia pikir siapa dia berani beraninya dia mengatakan itu pada calon permaisuri,ah tidak tidak tapi pada dewi oxinion,

Mendengar teriakan anzi pria itu menyadari apa yg di ucapkan meskipun kaget tapi buru buru dia menyembunyikan ke kagetannya,

"Kau ap_"lagi lagi ucapan anzi harus terhenti akibat pelayan bodonya itu yg berlari kearahnya dan membungkuk memohon di hadapan pria yg ada di depannya.pria itu menyerengit heran ini pelayan mei mengapa dia memakai pakaian mei.

"maafkan putri pangeran putri lupa ingatan dia tidak mengenal anda jadi kumohon jangan menghukumnya"yupi memohon,sebenarnya diam diam yupi mendengar seluru percakapan itu awalnya yupi pikir putri hanya bercanda namun yupi mulai menyadari jika nonanyakan sedang lupa ingatan maka dari itu dia berlari keluar.

"Dia siapa"pangeran bertanya pada yupi.

"ampun pangeran showa dia putri huanzi"

Hening!!!

"APA"teriak keduanya bersamaan,

"mei,ini benar kau,kau tau aku sangat merindukanmu sungguh pangeran ini sangat merindukanmu,apakah kau tidak pernah merindukan sahabatmu ini"showa berkata sambil memeluk anzi

oh matilah kau Anzi apakah yg di maksud pangeran adalah dirinya mei,Huanzi sialan kau tidak memberitahuku tentang pria yg pernah kau sukai habislah martabatku,

"mengapa kau jadi pendiam,tadi kau sangat cerewet"showa berkata seolah olah tidak perna terjadi perdebatan apa apa.

"hehehe.maaf,aku tidak tau kalau itu kau,kau taukan ingatanku hilang dan lagipun kau tidak pernah berkunjung saat aku sakit"

"maaf pangeran tidak tau jika kau di huku oleh putra mahkota.."

Hening!!!

Semua jadi canggung akibat perdebatan tadi,showa tidak habis pikir jika orang yg di cintainya tepat di hadapannya,pasalnya sejak kecil anzi sama sekali tidak pernah melepas penutup wajahnya dan tidak menyangka akan secantik ini,

"mengapa kau memakai pakaian pelayan"showa berusaha memecahkan keheningan di antara keduanya.

"oh,itu tadi aku kalah taruhan dengan yupi"

"Taruhan,taruhan apa yg putri maksud"

"itu,...aku itu.......tapi kau jangan tertawa yah,tadi pagi aku lomba makan cabai dan yupi menghabiskannya lebih dulu aku kalah jadi aku memakai pakaiannya dan dia memakai pakaianku"

"mmfffpppppp"

"whaaaaaaa"tawa pangeran showa pecah setelah mendengar apa yg dikatan anzi,

Sepenjang hari mereka habiskan berbicara bercanda dan tertawa bersama,mereka tidak menyadari seseorang tengah memperhatikan dari jau dengan mata yg penuh amarah,entah apa yg akan terjadi pada gadis itu.

***

"apa yg pangeran lakukan"ucap anzi saat pangeran kedua mengenggam tangan anzi kuat.

"pangeran tidak suka milik pangeran di sukai oleh orang lain,kau tidak boleh menemuinya lagi"nada pangeran tiba tiba menyiratkan ke bencian,ada apa dengan suaminya

"apa yg kau katakan"anzi masi mencoba melepas cekalan kuat dari pangeran.

"jauhi dia,dia tidak sebaik yg kamu fikirkan,semua sudah berubah anzi"andmosfer mendadak menjadi dingin anzi melihat sorot mata yg sulit di artikan dari pangeran.

Ansi masi mengarungi mata zhao anzi ingin tau apa yg terjadi tidak mungkin zhao cemburu tampa alasan tapi apa bukankah semua oarang tau jika dian dan showa sangat dekat anzi sudah menganggapnya saudara,meskipun anzi tidak tau  bagaiman hubungan huanzi dengan showa karna anzi tidak perna mendapatkan ingatan di mana dia dan showa bersama ,anzi mulai berfikir jika showa teman masa kecilnya mengapa huanzi tidak memberinya ingatan itu anzi berusaha mendapatkan ingatan tentang showaa tapi seolah tidak perna terjadi masa dia yg harus mengingat seseorang yg tak perna di kenal,kan gak mungkin.

"apa yg kau kata...........Auuhhu iisss"ringis anzi saat kepalanya berdenyut hebat,dan kesadaran perlahan menghilang.

Perlahan anzi mulai membuka mata,suda ia duga pasti dia akan bangun di tempat yg berbeda sekarang dia mana lagi ini,hutan tapi menyerupai taman,taman tapi menyerupai hutan,

Ini benar benar aneh,masa iya ubur ubur terban di udara ,jangan lupakan ikan pari itu,tidak hanya itu hal tak masuk akal ada disini,lumba lumba berenang di udara seolah dia berada di air,anzi berjalan dan menerawan tempat sekeliling,harusnya dia bawa ponsel merekamnya dan memasukkannya ke dalam you tube hanya dalam hitungan menit dia akan menjadi billionare,

Debukkkk

Anzi tersandung akar pohon membuatnya jatu dan tampa sengaja menekan ekor binatang ah lebih tepatnya kucing,kucing itu mengeong keras membuat anzi berlonjat kaget.anzi kemudian teringat di masa depan saat dirinya tidak sengaja menginjak ekor kucing membuat kucing yg di injaknya mengeluarkan kotorannya di sepetu boot miliknya.belum selesai keterkejutannya anzi kembali di kejutkan dengan kedatangan kucing berkepala anjing.sontak saja anzi reflek berteriak

"kkuunnjjjiiiiiinnngggg"

Dasar kunjing sialan dia membuat ngeri plus kaget mengapa disini banyak mahluk aneh.

"ikut aku"binatang yg anzi sebut kunjing itu bisa berbicara seperti manusia wah benar benar keren anzipun berjalan mengikuti kunjing yg berjalan lebih dulu,daripada berjalan tampa ara mending anzi mengikuti kunjing itu,

Beberapa menit berjalan kunjing itu berhenti di sebua gua besar dan di dalamnya seperti singga sana,asik memerhatikan tempat itu tampa anzi sadari seorang pria berjuba tenga berdiri di sampingnya,

"alamak kucing eh kucing"pekik anzi memakai bahasa indonesia.

"maaf maaf gak sengaja refleks soalnya"ucap anzi gugup sementara orang berjuba itu terus menghadap ke samping,kali ini anzi merasa aneh dengan dirinya dia tidak takut sama sekali.apa karna penampilan orang ini normal selain kepalanya yg ditutupi oleh juba ah mungkin saja.

Lama anzi saling diam pria yg berjuba itu berdehem dan melangka ke singga sana aneh yg sandarannya berupa pedang

Siapa yg gak sabar nungguin cerita ini angkat tangan bos.

Comen and vote ya