CHP.19

15.3K 1K 25
                                    


"Eunghh"

Jungkook melenguh pelan sambil memegangi kepalanya yang sedikit pusing.

Tiba tiba kejadian tadi malam saat Taehyung membentaknya dan menyakitinya terulang kembali di kepala Jungkook.

Dan, ya , itu berhasil membuat tubuh Jungkook bergetar air matanya mengalir deras .

Jungkook mencintai Taehyung lebih dari sekedar pliharaan dan tuan.

Jungkook selalu berharap Taehyung merasakan apa yang di rasakannya saat ini.

Apa semua perhatian Taehyung padanya hanya sebuah perhatian tuan pada pliharaan dan tidak lebih dari itu ?.

Apa saat Taehyung mengatakan bahwa maukah Jungkook menjadi istrinya apakah itu semua bohong?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Clek!

Dan terlihatlah Taehyung dengan aura mengerikanya sambil berjalan menuju Jungkook yang sudah gemetaran sambil menagis di atas ranjang

Taehyung menempelkan punggung tangannya ke dahi Jungkook yang sudah sangat ketakutan bahkan tubuhnya saja gemetar karena sangkin takutnya bahwa daddynya akan memarahinya lagi seperti semalam.

Taehyung yang melihat Jungkook gemetaran saat menyentuhnya terkekeh miris.

"Kookie"

Taehyung memanggil nama Jungkook lembut sambil mengelus rambut kelam Jungkook.

"Hei, lihat aku"

Taehyung mengangkat dagu Jungkook supaya tatapan mereka bertemu.

"Kookie sudah makan obatnya?"

Jungkook hanya mengangguk kecil

"Good boy"

Taehyung mengecup dahi jungkook sekilas

"Ingin makan sesuatu baby?"

Taehyung mengangkat tubuh mungil itu ke atas pangkuannya sambil terus mengusap punggung Jungkook lembut untuk memberikan ketenangan

Dan itu berhasil, tubuh Jungkook tidak gemetar seperti tadi.

"Susu stroberi"

Jungkook bersuara dengan suara paraunya karena dari semalam di terus menangis.

"Baiklah"

Taehyung memberikan senyum segaris miliknya.

"Kookie, apa semalam daddy menyakitimu?"

Jungkook mengangguk pelan

"Maafkan aku ya sayang, maafkan aku yang terus menyakitimu"

Taehyung menarik Jungkook ke dalam pelukannya.

"A..apa Kookie me meyusahkan daddy?"

Jungkook bertanya sambil mendongakkan kepalanya menatap Taehyung

"Maaf kan aku sayang, aku tidak bermaksud mengatakan itu padamu"

Taehyung mengecup bibir Jungkook sekilar lalu menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Jungkook dan menghirup bau vanilla kesukaannya

"Aku mencintaimu kookie, sangat sangat mencintaimu"

Jungkook yang mendengar pengakuan cinta Taehyung hanya terdiam.

Bahkan sekarang dia berharap Taehyung tidak mendengar detak Jantungnya yang berdetak cepat

"Kookie cinta daddy juga"

Taehyung tersenyum senang sambil memeluk Jungkook dengan erat
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

'Aku sangat mencintaimu kumohon jangan tinggalkan aku
Aku tau aku adalah orang yang tidak sempurna untukmu bahkan aku sangat sering membuatmu menangis di sekelilingku sebelumnya sebelum kehadiranmu adalah Dark lane dan saat kehadiranmu kau lah satu satunya save lane ku di mana aku merasa aman merasa menjadi seperti manusia melupakan semua tujuan membunuh atau di bunuh itulah prinsipku. I am sorry and I love you"
.
.
.
.
.
.

Bay sayonara goodbye dulu yah

Muach..

Salam cinta dari author romantis tercinta kalian

♡♡♡♡♡

My honey Bunny sweety (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang