Berhati Besar - Prolog
***
Ditengah guyuran hujan deras (Namakamu) Daniela berjalan gontai mengingat kejadian yang membuat hatinya sesak. Iqbaal Ramadian, kekasihnya selalu ia percaya dan membuat hatinya berbunga setiap saat menduakan cintanya setelah menemui orang baru.
"Maaf aku mencintainya, aku mau hubungan ini berakhir, aku harap kamu berhati besar menerimanya," kata Iqbaal menyesal menyentuh bahu (Namakamu) yang bergetar.
"M-maksud kamu apa? aku lakuin kesalahan apa? Nggak baal aku gak mau putus dari kamu." teriak (Namakamu) pedih.
Iqbaal tidak menghiraukan teriakan itu dan pergi dari sana.
Apa yang membuat dia tertarik padanya?
apa kurangnya?
dan apa kesalahannya?(Namakamu) hanya terduduk diam merenungi tanpa peduli semakin derasnya hujan.
Halo kali ini aku bawakan cerbung ada iqnam-nya hehehe
Oh iya ini juga sudah dishare di fb kalau kalian merasa tidak asing.Vote dan komentarnya yaa😁
Jangan lupaa karena itu penyemangatku 👍
KAMU SEDANG MEMBACA
Berhati Besar [IDR]
Fanfiction[COMPLETED] Terus tersiksa saat kau bersamanya dan mencoba berhati besar menerimanya. (Namakamu) Daniella Maafkan aku! tapi, masih bisakah kita bersatu? Iqbaal Ramadian