💖 3.Penolakan 💖

203 30 0
                                    

Kim Yerim adalah anak dari Kim Yuan pemilik restoran sushi dipinggir jalan yang tidak memiliki kemajuan sama sekali . Restoran sushi tersebut selalu saja sepi karena tidak banyak orang yang tau .

Kim Yerim sekarang sedang bersantai sambil duduk di restoran . Sedangkan ibunya sibuk melayani pelanggan yang bisa dihitung dengan sebelah tangan saja (alias dikit) .
Tak berselang lama datang Park Jimin yang membuat hati Yeri senang.

"Annyeong eomma , Kim Yerim,ah." Sapa Jimin saat masuk restoran.

"Annyeong Jimin , temanilah adikmu disana kelihatannya dia sangat murung." Balas Yuan yang sudah menganggap Jimin sebagai anaknya sendiri.

"Ne, aku akan menghiburnya." Ucap Jimin lalu beranjak ke meja tempat Yeri duduk.

.

Yeri duduk sambil melihat handphonenya dan dihandphonenya terpajang foto Jimin yang sedang ia lihat dengan tatapan murung.

"Haaa!" Jimin mengagetkan Yeri.

"Aaaa!!, kau ini 😡. Aku sangat terkejut tau 😐." Sebal Yeri .

"Apa kau merindukan ku." Tanya Jimin dengan percaya diri.

Yeri pun tersadarkan kalau dari tadi ia sedang memandangi foto Jimin, lalu ia langsung menekan tombol back dan keluar dari galeri foto handphonenya.

"Aniya, untuk apa aku merindukanmu."balas Yeri yang merasa jengkel dgn Jimin .

"Aniya kau bilang ? Kau saja tadi memandangi wajah tampan ku di hp-mu tadi." Ucap Jimin seraya duduk dihadapannya.

"Dasar menyebalkan !, mau apa kau kesini ?, bukannya tadi siang kita telah bertemu?" Cuek Yeri sambil menopangkan wajahnya ditelapak tangannya .

"Aku hanya ingin menawarkan pakerjaan kepadamu."jawab Jimin memulai topik pembicaraan.

"Pekerjaan?"ucap Yeri memastikan.

"Ne, setelah kau lulus bekerjalah , jadi apakah kau mau bekerja menjadi---" tak terima dgn tawaran Jimin , Yeri langsung memotong ucapan Jimin .

"Tidak, tidak , tidak. Aku tidak mau dan tidak akan pernah mau bekerja." tolak Yeri.

"Kenapa kau langsung menolaknya begitu saja, memangnya kau tahu aku akan menawarkan pakerjaan apa kepadamu."tanya Jimin kesal.

"Pekerjaan apa pun itu aku tetap terima, kau kan tau sendiri aku adalah orang yang paling malas kalau disuruh kerja."ucap Yeri beralasan.

"Memangnya kau akan menawarkan pekerjaan apa untuk Yeri ?" tanya Yuan penasaran.

"Menjadi sekretaris di sebuah perusaan besar, bagaimana menurutmu eomma ? Kau pasti setuju kan ? "

"Menjadi sekretaris ?"kaget Yuan dan Yeri secara bersamaan.

"Ne , menjadi sekretarisnya Direktur Jeon Jungkook diperusahaan Jeon Mobile dan gajihnya lumayan besar." Tawar Jimin pada Yeri.

"Wah...,kalau begitu aku sangat setuju . Pokoknya setelah kau lulus kau harus bekerja disana dan kangan sampai kau menjadi penganguran." Setuju Yuan .

"Eomma....! Aku tidak mauuuu...." teriak Yeri kesal.

Astaga,harusnya aku berfikir dulu sebelum meng-iyakan permintaan Direktur Jeon . Aku baru saja ingat kalau Yeri adalah orang yang sangat pemalas jika disuruh bekerja , lalu apa yang harus ku lakukan sekarang ?. Batin Jimin sungguh cemas.

"Memangnya apa yang akan kau lakukan setelah lulus ? Apa kau hanya akan menjadi pengangguran." Ejek Jimin mencoba tenang.

"Aku bisa melakukan apa saja yang ku mau , tapi tidak jika harus bekerja sebagai sekretaris bosmu itu."datar Yeri.

Love In LikeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang