Say My Name (YUMJI)

6. Kamu

Author POV:

Hari senin merupakan hari yang dibenci oleh kebanyakan orang dimana upacara sebagai aktivitas mingguan pun dilakukan.

Banyak mahasiswa tak dapat menghindari terik matahari meski telah memakai topi maupun hoodie. Mereka mengeluh dan berharap upacara akan segera berakhir.

"Masya Allah. Nikmat Tuhan mana lagi yang telah kita dustakan," celetuk Sohye setelah upacara berakhir.

"Eh, pembina kita mau ngumumin sesuatu tuh," kata Arin.

"Berikut ini Ibu akan mengumumkan prestasi terbaru yang didapatkan oleh mahasiswa kita. Dialah Yuna Indah Jauhari yang memenangkan juara pertama dalam Lomba Debat Nasional Mahasiswa yang digelar di Universitas Negeri Jakarta."

"Um, pacar lu menang," seru Moonbin.

"Menang apaan? Lomba tadi?" tanya Sohye. Moonbin mengangguk.

"Kak Yuju bener-bener gak diraguin lagi kemampuannya," puji Arin.

"Lombanya kapan? Kok kita pada gak tau ya?" tanya Mark ke Umji.

"Meneketehe. Si Ujuy mana ada ngasih tau gitu," jawab Umji. Dirinya tidak tahu apa-apa tentang lomba debat tersebut. Dia cuma bilang kemarin ikut mengadakan kegiatan selama 2 hari di kampus yang bersangkutan.

"Apa mungkin dia ikut lomba ini ya?" batin Umji.

Setelah rektor memberikan piagam dsn berfoto bersama, seluruh mahasiswa dipersilakan untuk ke fakultas masing-masing.

Umji menghampiri Yuju dengan ekspresi kesal.

"Kok kamu gak bilang ikut lomba debat?" tanya Umji dengan nada jutek.

"Maaf," jawab Yuju menundukkan kepala.

"Kalo soal ginian tuh bilang kek. Ini malah diem."

"Iya maaf."

"Ya udah gak apa-apa. Aku mau ke kelas dulu."

"Nanti ku WA deh."

"Sip." Umji mengacungkan jempol.

***

"Kook, traktir kita napa," pinta Sujeong.

"Heleh. Tuh si Yuju yang menang lomba. Minta sama dia," tolak Jungkook melihat Yuju telah datang dengan membawa pesanan mereka.

"Tanpa lo minta, udah gue bayarin kalian berdua," tutur Yuju santai dan duduk membaca do'a sebelum makan.

Tak lama kemudian, Umji datang bersama keempat sahabatnya.

"Kak, kami duduk disini ya," ujar Arin.

"Silakan, Dek," jawab Sujeong.

Saat Yuju akan melahap bakso miliknya, Umji justru menghentikan Yuju dengan tangannya. "Terakhir kapan makan bakso?"

"Kemarin, abis balik acara," jawab Yuju.

Umji merebut mangkok bakso Yuju dan menggantikannya dengan gado-gado miliknya.

"Banyakin makan sayur. Jangan daging mulu. Gak bagus buat kesehatan."

"Iya." Yuju menurut dan membawanya ke Ibu kantin.

Umji memperhatikan Yuju terheran-heran.

"Dia tuh suka pedes sama kacang, Dek. Jadi kalo makan gado-gado mesti harus banyakin sambel sama kuah kacang," terang Jungkook.

"Oh gitu ya, Kak." Jungkook mengangguk.

"Lo belum pernah ke rumah Yuju?" Umji menggeleng.

"Biasanya dia yang ke rumah, Kak. Malahan udah sering ngobrol sama Ayah Bunda."