Umji POV:
- Setahun kemudian -
Sudah satu jam lebih aku berkutat pada tugas kuliahku. Ya Allah, akhirnya selesai juga deh.
"Um, buruan nge-print gih," ajak Sohye.
"Iya sabar." Ku segera memindahkan file di flashdisk dan men-turn off laptopku.
"Telat ngumpul bisa-bisa diomelin Bu Yuyun," ujar Arin.
Mark dan Moonbin telah menggendong tas mereka. "Ayo," ajak Mark.
Kami berlima segera keluar dari perpustakaan.
***
- Kantin -
"Eh sumpah demen banget gue liat postingan lo berdua," kata Moonbin padaku sambil bermain ponsel.
Arin ikut nimbrung. "Cie udah nikah caption-nya beda banget."
"Yo'i, Rin. Kayak ada manis-manisnya," ujar Moonbin lagi.
"Itu foto pre-wedding kemaren? Sumpah lucu banget," celetuk Sohye.
"Entar kalo gue nikah gimana ya?" tanya Mark. "Gue pengen konsep yang unik."
"Heleh calon lu aja belum ada," sindir Moonbin buat Mark misuh-misuh.
Ponselku tiba-tiba berdering dan membuatku mengangkat telpon dari Yuju.
"Halo?"
"Halo, Yank. Pulang jam berapa hari ini?"
"Jam 15:00 sore, Yank. Soalnya ada kelas lagi siang ini. Biasa si Mbak."
"Oh ya udah nanti ku jemput."
"Iya iya."
"Kamu udah makan?"
"Ini juga lagi di kantin, makan bareng temen."
"Ya udah iya."
"Kamu tuh makan gih. Kerja mulu entar capek."
"Siap bos."
Ku perhatikan keempat temanku tersenyum setelah mendengar dan mengamati interaksi di antara aku dengan Yuju.
***
(WARNING! Di scan ini ada adegan "anu". Untuk di bawah umur 17 tahun, tidak disarankan untuk membaca ini!
Tapi kalo masih juga ya gak apa-apa :v)Sejak menikah, kami sudah tinggal di rumah sendiri. Namun begitu, kami masih suka menginap di rumah keluarga masing-masing. Seperti malam ini, kami menginap di rumah orangtuaku.
Usai belajar, ku dekati Yuju yang tengah membaca buku.
"Ehem."
Yuju menoleh dan menutup bukunya.
"Udah selesai?" tanyanya.
"Udah," jawabku.
Yuju mengambil tanganku dan mengusap punggung tanganku. Dia memandangiku lekat. Dari tatapannya seolah dirinya menginginkan sesuatu.
"Kenapa?" tanyaku.
"Boleh kan malam ini?"
Ku mengkerutkan dahi dan bertanya, "Apanya?"
"Aku mau kamu malam ini," pintanya.
Wajahnya semakin dekat padaku dan sekarang aku berada di bawah tubuh Yuju.
Dengan jarak seperti ini, Yuju kembali menatapku.
"I just wanna spent sometime with you tonight," ujarnya lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Say My Name (YUMJI)
FanfictionKisah cinta presma dan adek tingkat Yumji version