Mr.Fu I Really Love You✔️

Bab 389

Bab 389: Sekarang Kamu Memiliki Kesempatan untuk Bersamanya

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

"Apakah kamu akan menemaninya sepanjang malam atau kamu berencana melakukan ini sampai dia dewasa dan tidak lagi membutuhkanmu?" Fu Huai mengangkat kepalanya, masih memegangi handuk, tatapannya yang dalam tertuju pada Lin Nuan. "Jika kamu pergi ke kamarnya hari ini, dia pasti akan cemberut dan menginginkanmu di sana lagi besok malam, lalu apa yang harus kamu lakukan? Anak laki-laki seusianya harus mulai belajar mandiri, tetapi Anda melakukan yang sebaliknya dengan menemaninya ke tempat tidur! Dan jika Anda ada di sana menemani Tuan Tuan ... bagaimana dengan saya? Hah?"

Lin Nuan menatap fitur Fu Huai yang canggih dan kuat. Sulit membayangkan bahwa seorang lelaki dewasa seperti dia akan bersaing dengan seorang anak untuk mendapatkan bantuan dan kasih sayang.

Dia tidak bisa menahan senyumnya dan bertanya, "Mr. Fu, berapa umurmu sebenarnya? "

Bibir Fu Huai sedikit melengkung ke atas saat dia mengulurkan tangan untuk membelai tangan ramping Lin Nuan. Dia menatapnya dan berkata, "Aku pada usia di mana aku haus yang ganas untukmu."

Lin Nuan memerah dan ingin menarik tangannya kembali, tetapi Fu Huai menariknya ke dalam pelukannya.

Tangan Fu Huai menyelinap di dalam piyama Lin Nuan dan membelai kulitnya yang lembut dan halus. Dia meraih pinggangnya, menariknya erat ke arahnya, dan membenamkan kepalanya di dadanya. Suaranya yang menawan berkata dengan menggoda, "Ya ... usia di mana aku bisa membuat Ny. Fu berada di surga ketujuh."

Fu Huaian sangat menyihir bahkan ketika dia mengatakan sesuatu yang cabul.

"Aku sudah berjanji pada Tuan Tuan!" Lin Nuan mencengkeram pergelangan tangan Fu Huai dan mencoba melepaskannya dari tubuhnya.

Fu Huai menggigit lembut dadanya melalui kain tipis piyamanya. Lin Nuan merasa dirinya melemah, dan dia merosot ke pangkuannya.

"Nyonya. Fu, jika kamu melakukan perhitunganmu ... berapa tahun kejantanan yang dimiliki seorang pria? Bahkan jika aku akan menidurimu setiap hari, itu hanya akan ... "

Fu Huai berhenti, dan tatapannya mengarah ke pintu ...

Gagang pintu berputar!

Gagang pintu di pintu Fu Huai tidak seperti pintu Tuan Tuan, di mana terletak lebih rendah bagi seorang anak untuk dapat mengaksesnya dengan mudah. Fu Huai'an segera tahu bahwa itu adalah Tuan Tuan di pintu ketika dia melihat kenop pintu berputar tetapi bukan pintu yang terbuka.

Lin Nuan cepat berpikir pada kakinya ketika dia mengalihkan pandangannya ke tempat Fu Huai mencari. Dia buru-buru melompat dari pangkuannya.

Ada kekacauan buku yang jatuh di lantai ketika Tuan Tuan berjinjit untuk mencoba meraih kenop pintu. Dia jatuh ke kamar ketika pintu terbuka ...

Dan bantal dan buku-buku tumpah ke pintu.

Pintu terbuka, dan Tuan Tuan melepaskan gagang pintu dengan kikuk. Dia berhenti berjinjit dan berbalik untuk mengambil bantal dan buku-bukunya dan berlari ke kamar.

Lin Nuan melihat bantal itu, tetapi dia tidak segera menyadari untuk apa itu.

Fu Huai mengangkat alisnya. "Kau membawa bantalmu ke sini ... jadi kau bisa membuat tempat tidurmu di lantai?"

Tuan Tuan bertanya dengan sungguh-sungguh, "Buat tempat tidurmu di lantai?"

"Tidur di lantai ..." Fu Huai memegang handuknya dan menunjuk ke lantai.

Tuan Tuan membelalakkan matanya. "Papa ... tidur di lantai?"

Tuan Tuan terkejut. Mengapa Papa tidak tidur di tempat tidur tetapi di lantai? Apakah itu karena Mama tidak mengizinkan Papa tidur di tempat tidur?