Happy Reading 🌈
Matahari telah terbit, menggantikan cahaya bulan. Namun, itu semua tidak dapat menganggu aktivitas tidur dari gadis cantik yang masih menyembunyikan seluruh tubuh nya di selimut tebal. Ini pasti diakibatkan dari aktivitas nya saat malam hari, ia menonton drama sampai larut malam.
Sosok laki-laki sedari tadi mengetuk pintu kamar nya dengan sedikit kencang, raut wajah nya sangat kesal. Karna sedari tadi dirinya berada di depan kamar tidak mendapatkan sahutan dari penghuni nya. Ia melirik jam tangan yang melingkar di tangan kiri nya sudah menunjukkan pukul 7 a.m KST. Ia berdecak dan mencoba mengetuk lebih kencang lagi.
"Han y/n, ireona !" ujar nya dari luar pintu kamar gadis itu. Namun gadis itu masih sibuk berkutat dengan selimut tebal nya dan semakin memasukkan tubuhnya lebih dalam lagi.
"Han y/n cepatlah bangun atau kau akan telat !" Sambung nya lagi dan ia langsung berusaha membuka pintu kamar nya dan ternyata terkunci.
"Han y/n cepat lah bangun atau aku akan meninggalkan mu" sambung nya lagi dengan nada yang tinggi.
"Memang nya sudah jam berapa sekarang ?" kata gadis itu sambil tangan nya mencari sesuatu di atas nakas dekat tempat tidur nya. Saat sudah mendapatkan sesuatu yang di cari, gadis itu segera membuka matanya dan langsung melihat benda bundar di genggaman nya.
"ASTAGA AKU TERLAMBAT !!" Ucap gadis itu yang langsung bangkit dari tidur nya dan berlari untuk menuju kamar mandi. Sudah tidak ada waktu banyak untuk dirinya, ia hanya membilas wajah nya dan menggosok gigi saja.
Y/n segera menatap penampilan nya di depan cermin, ia langsung memoles wajah nya dengan sedikit make up dan langsung mengambil tas selempang yang biasa ia gunakan untuk pergi ke kampus. Setelah siap semua nya ia segera menuju pintu dan membuka nya. Ia dibuat terkejut dengan kehadiran sang oppa yang berdiri dengan menyilangkan tangan nya di depan dada.
"Oppa !" Ucap Y/n dengan tersenyum menampakkan deretan gigi nya yang rapi. Ia langsung menggaruk tengkuknya yang tidak gatal dan menatap wajah oppa nya.
"Sudah jam berapa sekarang ? Kenapa sampai telat bangun ? Kau tidur jam berapa semalam ?" Tanya sang oppa bertubi dengan wajah serius nya. Y/n yang mendengar itu hanya bisa tersenyum menanggapi nya.
"Sekarang sudah jam 7.15 oppa. Mianhae, aku semalam tidur larut karna menonton drama" ucap y/n sambil terkekeh kecil membuat oppa nya menggelengkan kepala nya.
"Ini terakhir aku memaafkan mu, aku tidak ingin kau bangun terlambat seperti ini lagi" ucap sang oppa yang langsung berjalan terlebih dahulu meninggalkan Y/n. Y/n langsung mengangguk kecil dan mengikuti oppa nya untuk segera menuju kampus nya.
•••
Sesampainya di depan kampus, Y/n segera melepaskan seatbelt nya dan menatap oppa nya yang sedari tadi hanya diam saja. Ia yakin, pasti oppa nya masih sangat kesal dengan kelakuan nya hari ini. Y/n menghela nafas nya dan tersenyum sesaat sebelum memulai berbicara dengan oppa nya.
"Sekali lagi mian oppa, aku janji tidak akan melakukan ini lagi. Oppa mau kan memaafkan aku ?" Tanya nya dengan mata yang dibuat seimut mungkin. Lelaki berumur 27 tahun itu menghela nafas nya dan mengangguk.
"Hmm, sekarang kau masuk, oppa harus segera pergi ke kantor" ucap nya sambil tersenyum dan Y/n mengangguk semangat. Y/n langsung membuka pintu mobil dan segera turun.
Y/n segera berjalan untuk memasuki kawasan kampus nya. Ia langsung melangkahkan kaki nya untuk menuju kelas. Namun, langkah kaki nya terhenti saat ada seseorang yang memanggilnya dari arah belakang. Ia menoleh dan mendapati ketiga sahabat nya sedang berjalan ke arah nya sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blood, Sweet and Tears 1 ✓
VampireApa yang terjadi jika mereka mengincar dirimu ? Mereka yang tidak nyata namun memang ada. Tidak hanya satu, makhluk tampan nan rupawan yang bisa membuat hati para gadis jatuh dalam pesona nya. Apakah ini takdir dari seorang Han y/n atau justru mere...