CINTA SATU MALAM 21 🖤❤

4.1K 318 71
                                    


           P
            E
              R
                 T
                 H
                       S
                         A
                            I
                              T


Langsung saja ❤



                   🖤Selamat membaca ❤









Saint menatap suaminya yang sedang tertidur, ia masih merenungi apa yang di ucapkan sang suami. Ia paham jika suaminya kelehan karna bekerja tpi, ia tidak perna sekasar ini di saat kelelahan ia selalu minta di pijit jika kelelahan.

"Huuffss..." terlihat ibu dari dua anak itu menghela nafas karna ia begitu lelah hari ini lalu suara sang anak membuyar kan lamunan nya.

"Heemm.. Brumm.. " Saint menoleh kearah sang putra, iapun bangun dari duduknya dan menuju kearah sang putra yang sedang berbicara sendiri tumben ia tidak menangis pikirnya.

"Kau sudah bangun sayang?" bayi itu memandang sang ibu lalu tertawa tangan dan kaki tidak bisa diam lalu,  mengajak sang ibu berbica tertawa dan diasaat sudah lapar ia menangis.

"Howe.. Howee.. " Saint dengan cepat mengendong sang putra takut mengganggu tidur sang suami.

"Sssttt.. Jangan menangis daddy sedang tidur" Saint dengan cepat menyusui sang putra agar tak membangunkan sang suami. bayi itu langsung melahap puting sang ibu di usap nya rambut sang putra di kecupnya tangn mungil itu yang sedang asik menyusu. Sedangkan pria tampan itu yang sedang asik tertidur entalah ia tidur atau hanya berpura-pura tertidur kini sudah membukakan matanya dan ia sedang menatap istri dan anaknya yang sedang asik berbicang lalu tersungging senyum tipis di sana, ia pun kembali tertidur di kala sang istri sudah selsai menyusui sang putra.

"Ayo sayang kita temui phi Pin mu" Saint pun bangun dari duduknya dan mengendong pete di lihatnya sang suami sebentar lalu ia pun berlalu keluar kamar. Setelah kepergian sang istri Perth mengambil handphone di saku celananya dan menelpon seseorang.

"Hallo"

"...."

"Baikalah jam 7 malam semuannya harus sudah siap.

"...."

"Oke, aku serahkan semuanya padamu baiklah aku tutup sekarang" setelah itu sambungan pun terputus, Perth meletakkan kembali handphone nya di atas meja nakas. Sebenarnnya ia tak bekerja hari ini tpi menyiapkan sesuatu yang spesial untuk sang istri, ia ingin istrahat sebentar karna pagi tadi ia tak tidur setelah meperkosa sang istri sampai pingsan, dan lebih parah nya k*ndom yang ia guna kan sampai sobek dan muda-mudahan spermanya tidak keluar di dalm sang istri karna berbahaya Lalu tak butuh lama ia pun terlelap.

Saint sedang bermain bersama sang putra yang sedang berbaring di karpet, bayi kembar itu terlihat gembira dengan mainan di tangannya, apa lagi sang ibu mengajak mreka berbicara dan seolah bayi itu tau apa yang sang ibu bicarakan. Lalu ibu keluar dari dalam dapur membawa membawa piring yang berisi sepotong kue berukuran besar untuk sang menantu Saint berbinar di kala sang ibu membawa kan kue kesukaan nya.

"Wah.. Trimah kasih bu!" sang ibu hanya mengangguk dan tersenyum di kalah melihat sang menantu yang berbinar.

"Sama-sama sayang" sang ibu pun duduk bersama sang cucu dan mengajak mreka bermain lalu bayi itu memandang kearah sang ibu yang sedang memakan kue, dan mulut mreka ikut terbuka sambil lidah mreka keluar seolah meminta disuapi oleh sang ibu. Saint yang melihat hanya terkekeh di suapinya sedikit lalu bayi itu menendang-nendang seolah senang.

CINTA SATU MALAM(PERTHSAINT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang