Chapter 1

1.4K 92 7
                                    

HAI PECINTA AYANG AGLAN... AKU KEMBALI POST CERITA LAMAKU DI SINI, SEMOGA SEMUANYA TETEP SUKA SAMA CERITA INI DAN AKU HARAP BANYAK YANG KOMENTAR DAN VOTE UNTUK CERITA INI.

Macet di jakata bukanlah sesuatu yang baru. Sudah seperti makanan sehari-hari unuk warga ibukota Jakarta. Tapi tetap saja, walau hampir setiap hari sudah menikmati kemacetan Jakarta, masih banyak yang menjadi kesal dan tidak sabar di jalan. Wanita itu sudah berulang kali melirik jam tangannya dan dia sudah telat lebih dari setengah jam. Berulang kali wanita itu menekan klakson mobilnya, seakan traffic Jakarta akan jadi membaik setelah dia menekan klakson. Namun semuanya tetap sama saja dan tidak ada perubahan. Wanita itu menarik napas dan mendengusnya kasar.

"gak ada yang mau bikin mobil terbang gitu?" Gerutunya. Dan saat jalanan kembali melaju, tanpa menunggu lagi wanita itu menggas mobil untuk menemui teman-temannya. Tepatnya sahabatnya sejak kuliah. 

Honda Jazz itu memasuki perkarangan sebuah rumah mewah. Dia memarkirkan mobilnya berderet dengan Lamborghini, Ferrari dan sederet mobil mewah lainnya. Jangan tanya kenapa banyak mobil-mobil bermerek di rumah ini, sedangkan dia hanya menggunakan mobil biasa. Teman-temannya itu sangat beruntung karena menikah dengan pria-pria kaya sejak lahir. Sedangkan dirinya masih lajang dan menjadi cibiran orang-orang. Fanya mendengus kesal dan memutar sedikit kaca spionnya untuk men-touch-up wajahnya Sebelum keluar dari mobil. Fanya menambahkan sedikit bedak dan liptint di bibirnya. Ia sangat suka warna pink pada bibirnya, tidak terlalu berlebihan, tapi tetap terlihat cantik. Yang terakhir adalah sisir, itu hal terpenting karena rambutnya sudah menjadikan ia mirip singa betina. Terkadang ia senang dengan rambutnya yang berbentuk ikal, tapi terkadang ia menjadi kesal karena rambutnya yang sangat tebal. Apalagi jika dia lupa pergi ke salon diakhir bulan, rambutnya akan seperti singa yang sudah siap dijadikan sapu ijuk.

Usai berdandan ia menuruni mobil dan berjalan masuk ke dalam rumah. Rumah milik sahabatnya. Gita. Seperti yang tadi Fanya bilang, sahabat-sahabatnya itu sangat beruntung. Dan setidaknya memudahkannya untuk mencari pekerjaan. Jadi saat ia lulus kuliah jurusan psikolog, karena tidak mendapatkan pekerjaan dimana-mana, jadilah Fanya melamar kerja di tempat suami Gita. Yang tidak lain bernama Elmo. Pernikahan antara Elmo dan Gita sangat rumit dan melewati banyak drama. Akan sangat sulit jika Fanya harus menceritakan kisah sahabatnya itu. Karena pasti akan ada banyak airmata. Jadi daripada ia harus membuat satu kisah cerita tentang sahabatnya, lebih baik dia menceritakan kehidupannya yang menyedihkan. Bagaimana tidak menyedihkan? Disaat semua temannya yang sudah menikah dan memiliki bayi-bayi yang lucu. Dirinya malah menjadi perawan diusianya yang hampir mencapai dua puluh lima tahun. Gita menikah dengan Elmo saat ia berusia dua puluh tiga tahun. Gita menikah dengan Elmo di bali. Dan tentunya dengan cerita rumit yang terjadi pada mereka.

"Hai," Sapa Fanya saat memasuki ruang tamu. Di sana sudah ada Kyla dan Alexa. Kedua sahabatnya yang sudah memomong bayi. Bukankah sangat menyenangkan saat kamu bisa memomong bayi bersama sahabat-sahabatmu? Fanya sangat iri dengan teman-temannya, mereka memiliki cerita dalam kisah cinta mereka. Sedangkan dirinya ditinggalkan tanpa sebuah kejelasan.

"Telat again!" Gerutu Gita yang baru keluar dari dapur. Ia membawa cheese cake yang terlihat menggiurkan. Gita sangat mahir membuat bermacam-macam cake. Dan setiap kali mereka sedang berkumpul, Fanya harus melupakan dietnya. Karena Gita akan membuat banyak cake dan cookies.

"Lagian, yang chat kumpul jam lima, siapa? Kayak gak tau gue kerja dimana!" Gerutu Fanya.

Fanya duduk di sisi Alexa dan Kyla. Tak lupa memberikan kecupan sayang pada dua bayi menggemaskan itu. Chalista dan adesh. Dua bayi yang berbeda satu tahun. Fanya mengambil Chalista dari gendongan Kyla, karena dia sangat gemas dengan pipi gembul seperti bakpao. Namun karena bayi itu terlihat terganggu, Fanya segera mengembalikannya sebelum tangisannya pecah.

Chalista Deandra Edwindara, putri Kyla yang berusia tiga tahun. Dan Adesh Arsenio Zuldan, putra Alexa yang baru dua tahun. Chalista lebih tua satu tahun dari Adesh. Namun keadaannya lebih lemah. Karena jantungnya yang bermasalah saat ia lahir. Kyla juga sempat koma usai melahirkan. Kenangan buruk untuk semuanya. Terutama Ramond Edwindara, suami Kyla.

"Aunty Fanyaaaaa..." teriak seorang gadis berambut coklat kepirangan berlari ke arah Fanya dan memeluknya. Fanya mengangkat gadis itu kepangkuannya dan memberikannya ciuman. Mutiara anindita pramuditya. Anak dari Gita dan Elmo yang sudah berusia lima tahun.

"Aunty, Muti pintar di sekolah. Muti dapet balon dari ibu guru." Gadis kecil itu bercerita dengan ekspresi yang menggemaskan.

Kisah cinta sahabatnya sangatlah rumit jika harus di ceritakan satu persatu. Seperti Fanya katakan sejak tadi, sahabat-sahabatnya memiliki keberuntungan yang bagus. Namun sebelum mencapai semua kebahagiannya. Mereka harus melewati banyak kisah rumit, pertengkaran, perpisahan, dan tentunya karena semua kisah percintaan mereka jugalah yang membuat mereka menjadi sahabat. Dengan empat sifat yang sangat bertolak belakang, pada akhirnya mereka harus saling bantu satu sama lain. Sehingga mereka bisa bersama dan mendapatkan cinta mereka.

Namun kisah cinta Fanya tidaklah seindah teman-temannya. Fanya pernah kenal dengan beberapa orang, setelah pria bajingan itu meninggalkannya tanpa alasan. Tapi entah kenapa dia merasa semua pria yang berkenala dengannya sangatlah membosankan. Mereka hanya akan membicarakan diri mereka sendiri, terang-terangan berbicara soal sex, atau memilih untuk segera menikah tanpa perkenalan sama sekali. Semua pria yang Fanya kenal sangat membuatnya frustasi, jadi untuk saat ini ia lebih memilih untuk sendiri. Tapi bukannya ia tidak ingin mendapatkan seorang pria yang ia cintai. Sepertinya itu hanya akan ada mimpi untuk seorang Fanyandra. Dia tidak tahu bagaimana itu cinta. Karena semua yang teman-temannya katakan tentang cinta, tidak pernah sekalipun ia alami. Bahkan pada lelaki bajingan yang meninggalkannya itu.

***

brownies ( new version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang