[JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT YA, KARENA ITU BERHARGA BANGET BUAT SAYA❤ SELAMAT MEMBACA❤]
8. MIMPI ITU... LAGI?
"Maaf ya sayang. Liburannya nggak jadi, Papa ada meeting dan malam ini Papa juga lembur. Minggu depan saja, ya?"
Kalimat yang membuat semangat Ella langsung menghilang seketika. Gadis itu melangkah dengan wajah murungnya, masuk ke kamar dan menjatuhkan tubuhnya di kasur yang empuk.
Tanpa ia sadari, setetes air mata jatuh membasahi pipinya. "Batal lagi? Janji palsu lagi?"
Kemudian gadis itu tersenyum kecut, "Untung udah kebal." lalu dia menyeka air matanya dengan kasar.
"Susah ya luangin waktu sedikit aja buat anaknya? Uang bukan segalanya, tolong..."
Gadis kecil yang tak pernah bahagia, namun selalu berpura-pura untuk selalu terlihatbahagia. Sejak kecil Adhitama selalu tidak punya waktu sedikit pun untuk Ella.
Namun Ella mendapatkan kasih sayang dari Joya. Hingga sering sekali gadis itu merasa bahwa dia hanya memiliki seorang Ibu, tanpa Ayah.
Gadis kecil berusia 12 tahun itu memeluk Adhitama dari belakang, sambil tertawa ria karena hari ini ia sudah berjanji akan membawanya naik ke puncak.
"Papa, Ella udah siap! Ayo kita berangkat sekarang!" seru gadis cantik itu dengan semangat dan ceria.
Namun Adhitama berbalik dan memeluk tubuh mungil Ella dengan wajah sedih. "I'm sorry, next week, okay?" lalu pria bertubuh tinggi dan tegap itu melirik ke arah Joya.
Joya mengangguk kecil sambil tersenyum, mengerti dari maksud sang suami.
"Papa pergi lagi? Kerja lagi?" lirih gadis kecil itu.
Adhitama melepaskan pelukannya lalu menangkup kedua pipi putrinya. Gadis itu tampak sedih dan sebentar lagi akan menangis. Adhitama mengusap puncak kepala putrinya dengan lembut. "Kali ini pekerjaannya benar-benar nggak bisa di tinggal. I'm so sorry dear. Papa janji minggu depan kita pasti jalan-jalan ya?"
Ella kecil mengangguk pasrah, membiarkan Adhitama meraih tas kerjanya dan langsung pergi begitu saja. Gadis itu tersenyum untuk menghibur dirinya sendiri.
Namun minggu depan itu tidak pernah datang.
Waktu liburan itu tidak pernah tiba...
Membuat Ella sudah tidak percaya pada setiap janji yang diucapkan oleh Adhitama. Gadis itu mengubah sifatnya yang ceria menjadi gadis dingin yang pendiam dan tertutup.
***
Seorang laki laki mendengar suara tangisan dari arah gudang sekolah, tanpa rasa takut ia masuk ke dalam gudang untuk memastikan ada apa di dalam. Betapa terkejutnya ia melihat seorang gadis kecil sedang menangis.
"Ella kenapa?"
Gadis kecil yang menangis di dalam gudang sekolah adalah Ella.
Laki laki yang memakai seragam SMP itu menghampiri Ella yang memakai seragam SD yang sudah kusut.
"Kak," lirihnya.
"Don't cry, ok? I'm here."
"Don't go." tangis Ella kian menjadi.
"I will not go, Ella."

KAMU SEDANG MEMBACA
My Sunrise [Hiatus]
Novela Juvenil"Kenapa?" "Kenapa apa?" tanya Kenzo balik pada gadis di hadapannya. "Kenapa suka gue?" Kenzo memasang senyum di wajah tampannya, "Gue rasa cinta nggak perlu alasan, that's stupid." °°° Seorang gadis berparas cantik yang memiliki sorot mata datar, d...