𝙃𝙖𝙡𝙪

• Tunnel Love - Corbyn Besson •

es degangg

esleyole
DMN KELEN
esleyole
DAH DI GW NI

Anda
Onmawe onmawe

esleyole
PETAN

Anda
Sabar
Anda
@lenalenkota dah dtg?

lenalenkota
Pa
lenalenkota
OH KE GLOP WOLT
lenalenkota
Wait

Anda
Molor terod, mls

lenalenkota
Dah sampe ni @esleyole

Anda
CEPET KALI LEN

lenalenkota
Glop wort kan dkt rmh alen :*

esleyole
Deket loket cuk
esleyole
WOE BAJU ITEM GARID2

lenalenkota
Y bentar

Anda
TUNGGUIN!!1!!1!
Anda
WOE DMN
Anda
DAH SAMPE INI

"YAKK FIYAKK!" teriak Ashley dan Alen yang disambut tolehan dari Fia dari pintu masuk. Fia berjalan menuju dua manusia yang berdiri dekat loket itu. Mereka berjalan masuk ke Gloove World karena sudah tidak sabar menaiki wahana di dalamnya. Masing-masing mendapat stamp di tangan kanan sebagai tanda masuk.

"Ehh coba wahana itu kuy" ajak Alen menunjuk ke tulisan 'Tunnel Love →'. Tanpa persetujuan dari dua pihak beriman dan bertakwa, Alen langsung menarik tangan mereka menuju wahana 'tenelop' itu.

Karena tidak terlalu ramai, mereka langsung ngantri. Mereka sudah dekat. Alen dan Ashley masuk duluan untuk naik ke perahu. Saat aku masuk, badanku terhalang oleh petugas. 

"Itu temen-temen saya mas" ucap Fia
"Kok-"

"Maap maksimal dua orang. Sabar" potong Petugas  yang tinggi kek tiang. Fia melirik name tag petugas itu. 'RUEL AJI PRAMONO'

"SIAPA YANG SENDIRIAN?" teriak Petugas Ruel itu.

"SAYA!" ucap seseorang yang berada di tengah antrian. Fia menoleh dan datanglah laki-laki berambut pirang yang tampak kelelahan setelah menerobos antrian. Dia mengembangkan senyum sambil mengelus tengkuknya saat melihatku.

'eh-eh kok kripi' dlm hatinya Fia.

"Yak, silahkan masok" ucap Petugas Ruel sambil membuka gerbang kecil itu. Fia dan Si rambut pirang pun naik menuju perahu putih bermotif hati di sekitarnya.

Perahu mulai berjalan. Perahu mulai memasuki tempat bertuliskan 'CINTA'. Ruangan berubah menjadi warna merah hati. Banyak boneka sambil memeluk hati di kanan dan kirinya. Bentuk hati menggantung di langit-langit.

Fia dan Si rambut pirang tidak berinteraksi. Mereka hanya menikmati suasana di tempat itu. Ralat. Hanya si rambut pirang yang terlihat menikmati. Sedangkan Fia nampak bosan.

"Ehm btw, tangan lo jangan diluar" ucap si rambut pirang. Fia langsung memasukkan tangannya dan menampakkan senyum terpaksanya.

'Ni juga rambut pirang cem kocheng ngatur-ngatur' Dlm hatinya Fia.

"Ehm, btw, nama gue Corbyn" ucapnya sambil memajukan tangannya.