Rasanya Hana ingin sekali marah mendengar suara ponselnya yang tak kunjung berhenti berdering. Masih dengan mata yang setengah tertutup, ia mengambil benda berwarna hitam itu dari atas nakas yang terletak di samping tempat tidur.
Ketika dia akan menekan tombol hijau untuk mengangkat panggilan, deringan pada ponselnya berhenti.
10 missed call dari Lee Minhyuk.
Hana mendengus pelan sebelum menaruh ponselnya di samping kasur. Baru saja ia memejamkan mata, bersiap untuk kembali ke alam mimpi, benda tersebut berbunyi lagi.
"Minhyuk sialan!" umpat Hana seraya menyambar ponselnya dengan kesal, "It's fcking 2am, are you crazy??"
Namun tidak ada balasan dari lelaki di seberang sana. Tampaknya Minhyuk benar-benar sudah tidak waras, menelepon berkali-kali di pagi buta tanpa alasan yang jelas.
Wajar jika Hana emosi, dia baru bisa terlelap saat jam menunjukkan angka satu pagi, dan sejam kemudian dia terbangun akibat suara telepon. Kalau bertemu Minhyuk nanti, dia akan menjewer telinga laki-laki itu sampai memerah. Siapa coba yang tidak sebal jika waktu istirahatnya terganggu?
Sayup-sayup terdengar racauan dari mulut si penelepon, suaranya tidak terdengar karena teredam oleh alunan musik yang berdentum disertai dengan suara orang-orang berbincang di sekitarnya.
Hana menarik napas panjang, sepertinya dia sadar apa yang sedang Minhyuk lakukan saat ini.
He was drunk.
_____
how to deal with a breakup.
ㅡ semi-baku
ㅡ harsh word
ㅡ typo(s)cast
Minhyuk (Lee Minhyuk)
Hana (Shin Bora)
start : 20191224
KAMU SEDANG MEMBACA
how to deal with a breakup | hana, minhyuk
Short Storyminhyuk tidak tahu bagaimana cara untuk beralih dari kesedihan akibat putus cinta. oleh karena itu, dia meminta bantuan salah satu temannya.