Tom and Jerry part 10

171 29 1
                                    


Baekhyun mencari ke seluruh ruangan rawat inap. Namun nihil Joohyun tidak ditemukannya. Berbagai pikiran jelek terus saja menghantui otaknya. Hingga langkahnya terhenti ketika melewati sebuah taman. Wanita yang dicarinya sedang duduk di salah satu bangku taman dengan mata terpejam dan wajah menghadap pada langit. Mungkin ia sedang menikmati sinar sang mentari pagi dan angin sejuk yang berhembus.

Baekhyun segera melangkahkan kakinya menuju sang wanita. Merasa ada yang menghalangi sinar sang surya, Joohyun membuka kedua kelopak matanya. Yang pertamakali dilihatnya adalah wajah datar seorang Byun Baekhyun.

"Oh, kau sudah bangun?" Itulah hal pertama yang dikatakan oleh Joohyun tanpa menghiraukan tatapan sang pria.

"Apa salah satu hobimu itu membuatku terkena serangan jantung?" Baekhyun masih mempertahankan wajah datarnya.

Joohyun mengerenyit, "Apa maksudmu?".

Baekhyun mengusak surainya ke belakang, lalu duduk di samping Joohyun. "Demi tuhan Bae Joohyun, kau membuat ku panik ketika kau tidak ada di sampingku!" Cerca pria itu.

Lalu apa tanggapan Joohyun? Gadis itu hanya tertawa. "Oh, kau mencariku? Maaf, aku tidak tega membangunkannya, kau terlihat lelah".

"Sebenarnya yang pasien disini itu kau atau aku!" Baekhyun masih saja mendumel dengan tangan dilipat di dada.

"Maaf, maaf"

"Apa kau merasa lebih baik?" Tanya Baekhyun.

"Ya, aku lumayan baik. Hanya saja lilitan perban ini membuatku terlihat seperti mumi hahaha" Joohyun menunjuk kepalanya.

Ada rasa penyesalan di mata Baekhyun, Joohyun yang sadar akan hal itu tersenyum sekilas. "Bukan salahmu, aku saja yang kurang berhati-hati".

"Tapi kau begini karena . ."

"Ah! Aku harus menemui dokter! Ayo! Aku ingin cepat pulang" Joohyun memotong perkataan dan segera berdiri meninggalkan Baekhyun.

Baekhyun memandang sendu punggung gadis itu, sampai kapan Joohyun akan menutupi semuanya?

Tak ingin berpikir macam-macam Baekhyun segera menyusul. "Ya! Tunggu aku!".

****

"Aww, mereka terlihat serasi" gumam Wendy. Pria yang disampingnya hanya mendelik tak suka. Ya sedari tadi mereka mengintip di dekat taman. Niat ingin menjenguk namun disuguhi adegan yang menurut Wendy romantis.

"Aku masih belum merestui" ujar sang pria dan berjalan menuju ruangan sang kakak.

"Dasar bebal" .

****

Setelah dua hari berada di rumah sakit akhirnya Joohyun boleh pulang. Tak ayal hal ini membuat dirinya senang. Walau dihadiahi omelan oleh sang ibu.

Baekhyun membawanya menuju apartemen miliknya. Awalnya Kyungsoo tak setuju. Sebelum Wendy menghadiahi pukulan bertubi-tubi di tubuhnya.

Ketika Baekhyun membuka pintu dan menyuruh Joohyun masuk awalnya biasa saja. Namun ketika berjalan menuju ruang tengah . .

"Selamat datang!!!" Teriak orang-orang yang berada disana. Mata Joohyun terbelalak. Ia melirik pada Baekhyun dan pria itu tersenyum ke arahnya.

"Kawanku!" Solar segera memeluk Joohyun erat.

"Uh, aku tak bisa bernafas So" gumam Joohyun.

"Ah, maaf, maaf. Kau tau Betapa khawatirnya aku huh" omel Solar.

"Hehe  . . Maaf"

"Yo Joohyun" sapa Chanyeol.

"Yo, Chan! Terima kasih atas semuanya. Ku dengar kau yang mengurus wanita itu" ujar Joohyun sambil membungkuk.

Double B StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang