[dua puluh satu]

17 1 0
                                    

Januari


Tahun baru, sekitar 11 tahun terakhir. Rasanya saya ga pernah benar-benar sehat, sebab ada saja ketakutan yang menghampiri setiap tahun berganti. Tahun lalu sudah saya pernah katakan bahwasanya penuh warna berbagai macam rasa. Dan sama disetiap tahun nya, yang menjadi juara utama adalah si marah. Dia yang belum juga selesai terpaksa harus dikubur untuk melanjutkan hari demi bisa menerima si gelap pulang kerumah.

Tapi saya jadi sadar, kapan terakhir saya bisa berdamai dengan diri. Bukan pula saya dapat tenang malah si marah larut berkepanjangan.

Dulu sewaktu kecil sampair kemarin dihari senin, saya pikir dipendam dan tertawa semampunya adalah jawaban untuk masalah jadi tidak kabur-kaburan.

Ternyata bukan, itu ga akan bertahan lama sebab saya sewaktu-waktu bisa meledak. Jadi saya belajar untuk meredam bukan memendam karena bukan penyakit hati yang mau jadi warisan kelak, terimakasih banyak.



1 Januari 2020

3:25 Dini Hari

pendam, redam, siapa barang haram?


Lari- Lari di Kaki SendiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang