4

412 69 7
                                    

"Mwo?"

"Rejected" ulangnya sekali lagi

"Kau menolakku?" Jennie menolak permintaan maafku? aku tidak yakin.

"......." tidak ada jawaban

"Apa kau yakin? Ah~ padahal aku ingin mengajakmu ke suatu tempat" godaku, dan aku melihat Jennie sedikit tersenyum

"Hmm. Baiklah jika kau memaksa. Kemana kita akan pergi?" Yeah. Aku berhasil dengan mudah.

"Nanti kau akan tahu. Kajja!" segera ku tarik lengannya untuk ikut bersamaku. Sejujurnya aku sendiri juga tidak tahu akan kemana, satu-satunya tempat yang terlintas di benakku adalah Mall. Tadinya aku rasa ingin mengajaknya ke Restoran, tapi bukankah barusan kami sudah makan? Kupikir setiap wanita pasti suka belanja, jadi...

.

.

***

-Young Cafe-

Author POV

Sooyoung sedang duduk termenung sendirian di sebuah Cafe Langganannya. Memijat kepalanya yang terasa nyeri sambil sesekali bergumam dengan kepalanya yang masih saja menunduk.

"Hhh. Apa yang harus aku lakukan? Haruskah aku bersikap biasa saja pada mereka? Aku tidak yakin apa aku bisa." gumamnya

"Kepalaku pusing!" lagi, Sooyoung bergumam kesal karena terus memikirkan hal sialan itu

"Aaarghh!! Wae??!" untung saja cafe ini sedang sepi pengunjung

"Huh? Waeyo?" seseorang berkata

"Wae ireokhae.." jawab Sooyoung singkat

"Omo." tiba-tiba Sooyoung sadar, bukankah dia sedang sendirian? lalu siapa yang baru saja bicara padanya? Sooyoung mendongakkan kepala dan terlihat ada seseorang yang duduk berseberangan dengannya. Orang itu tersenyum.

"Annyeong~ Apa kabar Noona?" tanya orang itu

"J-Jungkook??" aku benar-benar terkejut sekarang

"Kenapa? Terkejut?" dia tertawa menampilkan gigi kelincinya. Tawanya masih sangat khas seperti dulu

"Kau... benar-benar Jungkook? Jeon Jungkook??" Tanya sooyoung

Sooyoung memperhatikan penampilan Jungkook dari atas hingga bawah. Sangat berbeda, pikirnya. Sedangkan Jungkook hanya tertawa melihat Sooyoung yang terlihat begitu kaget dengan kehadirannya.

"Aigoo.. kapan kau kembali? Kau tidak memberitahuku." tanyanya antusias

"Hmm.. mungkin 1 bulan?" jawab Jungkook mengangkat bahunya santai

"Yak! Itu sudah lama dan kau tidak memberitahuku? Tega sekali."

"Mian~ aku benar-benar sibuk setelah kembali dari L.A. Aku bahkan belum sempat kemanapun untuk jalan-jalan. Aku kembali dan langsung mengurus perusahaan ayahku, aku harus banyak belajar Noona.." jelas Jungkook

"Tetap saja kau harus memberitahuku. Aku ini kan sahabatmu juga!" Sooyoung masih memasang wajah kesalnya pada Jungkook

"Arraseo, mianhae~ Sebagai permintaan maaf bagaimana kalau hari ini aku mentraktirmu?" bujuk Jungkook

"Geurae. Tapi, ngomong-ngomong bagaimana bisa kau ada di sini? Apa ini kebetulan kita bertemu?" tanyanya penasaran.

Jungkook segera membayar kopi Sooyoung lalu menarik tangannya keluar cafe.

"Yak!"

.

-di dalam mobil-

"Sebenarnya aku baru saja meeting di restoran seberang sana. Aku seperti melihatmu masuk ke cafe tadi jadi aku pergi ke sana. Ternyata aku tidak salah lihat." kata Jungkook sambil cengengesan

Ending SceneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang