Hari ini, adalah hari pertama proses belajar mengajar di SMA PETRA aktif seperti biasanya.Kelas XII IPS 1 mendadak rame karena ulah perkumpulan rama dkk.
"Syifa syifa syifa" teriak rama yang membuat gadis bernama syifa itu menoleh dengan tatapan membunuh.
"Anjir mampos tatapannya tajem kek mbak kunti" ucap zain ketika dua matanya menatap mata syifa yang mendelik seperti ingin keluar.
"Jangan panggil aku mbak kunti paman" ucap tama yang dihadiah i gelak tawa dari sahabatnya.
"Terus lo mau dipanggil apa tong??" tanya andri setelah bisa menghentikan tawanya.
"Panggil aja BANDARAWUHI bang" ucap tama yang langsung mendapat jeweran maut ditelingganya.
"Eh demit, enak aja mulut lo nyamain gue sama bandarawuhi"
"Ish lepasin bisa copot nih telingga gue kalau lo jewer gini" ucap tama yang membuat syifa melepaskan jewerannya.
Tama mengusap usap telingganya yang memerah akibat jeweran syifa "Harusnya tuh syif lo tuh bersyukur gue samain sama bandarawuhi daripada si zain nyamain lo sama kunti" Ucap tama santai yang membuat mata zain sukses mendelik ke arahnya dan membuat bangkitnya amarah syifa lagi.
"Sialan banget mulut lo tama ngapa nama gue dibawa bawa, aishh ampun syif sakit beneran ini"
"Kan emang tadi lo yang mancing gue"
"Eh stop ngapa kalian berdua yang debat harusnya gue yang marah"
"Lepasin dong syifa cantik" rayu zain.
"Nggak mempan jangan coba coba ngerayu gue, lo bilang tadi gue harus bersyukur kek gimana maksud lo tam?"
"Ya kan syif secara bandarawuhi tuh lebih cantik sama sexy si rega aja tergoda sampe kebablasan"
"Eh anjing itu ngapa nama gue dibawa bawa"
"Ya kan nama lo Rega Abimana tuh ada Bimanya kek yang ena ena dicerita dua garis biru"
"Si goblok itu beda cerita" sahut tari yang sedari tadi hanya mendengarkan.
"Emang iya nyai" ucap tama dengan tampang sok polosnya.
"Iya lah yang ada bandarawuhi tuh cerita kkn yang hamil diluar nikah tuh dua garis biru" ucap jessy menjelaskan.
"Emang dasar si bima habis ena ena sama siluman ganti sama manusia" ucapnya lalu menatap rega curiga "jangan jangan lo yang buat kucing andri hamil ga"
Rega yang mendengar ucapan ngawur sahabatnya itu segera menjitak kepala tama berkali kali agar sadar.
"Untung gue sabar lahir batin punya sahabat modelan kek lo" ucap rega sembari mengusap dadanya.
"Bisa mati berdiri gue lihat kelakuan kalian" ucap syifa melepaskan jewerannya lalu melangkah kembali ke tempat duduknya.
Helaan nafas lega terdengar dari zain dan tama ketika syifa melepas jewerannya, Rama yang sedari tadi hanya berperan sebagai penonton pun mengeluarkan suara ketika melihat syifa meninggalkan tempat duduknya.
"Syif gue mau nanya" teriak rama yang membuat syifa menjawab tanpa menoleh.
"Ntar aja kepala gue pusing gegara temen lo yang pada gak waras itu"
Ketika rama cs hendak memprotes ucapan syifa ada suara yang membuat kelas menjadi hening.
"Selamat Pagi anak - anak" sapa guru itu lembut.
"PAGI BU ZAHRA"
"Baiklah untuk memulai pelajaran sejarah diawal tahun ini yaitu kita akan membahas tentang politik adu domba, silahkan dibuka buku kalian BAB 1"
Para siswa dan siswi segera mengeluarkan bukunya dan membukanya.
"Jadi ada yang tahu maksud politik adu domba?" tanya bu zahra kepada siswa siswinya.
"Main hago bu" ucap tama dengan semangat.
Membuat kelas yang tadinya hening karena mencari jawaban dibuku menjadi rame seperti pasar karena gelak tawa.
"Bener kan bu main hago kan ngadu domba" ucap tama.
"TAMA EMANG PALING CERDAS" teriak teman sekelasnya.
bu zahra mengelengkan kepala sambil mengusap dadanya dan tersenyum.
"Ya tuhan sepertinya aku salah memilih profesi" ucap bu zahra dalam hati.
Bel istirahat telah berbunyi membuat seluruh siswa dan siswi penghuni sma petra berlomba lomba sampai kantin. Berbeda dengan ketiga gadis yang sedang berdebat didalam ruangan satgas.
"Ray, kantin kuy ini tuh udah beres semua ray persiapan buat nyeleksi anak baru" rengek sarah yang sudah lapar dan jengah melihat sahabatnya yang perfeksionis.
"Ya udah sana ke kantin gue mau ngecek ini dulu zi anterin sarah ke kantin" ucap raya sambil sibuk mengecek perlengkapan.
"Lo mau nitip apa jangan sampai magh lo kambuh yaa" tanya ziya yang membuat raya menghentikan kegiatannya.
"Nasi goreng seafood sama jus strawberry aja yaa, makasi sayang sayangku" ucap raya manis.
"Dih jangan bilang gitu lagi gue geli dengernya" ucap ziya langsung menarik tangan sarah keluar dari ruang satgas.
"Bye raya baik baik ya disini" ucap sarah sambil melambai lambaikan tangannya.
Rama yang sedang melewati ruang satgas dengan bola futsal ditangannya terpaksa berhenti saat melihat sosok didalam ruangan itu yang tak asing ia pun tersenyum jail.
Raya yang sedang mengecek absensi anggota baru satgas terkejut saat bola futsal mengelinding dan mengenai kakinya.
"Eh bola lo bikin gue kaget aja siapa sih yang main bola disini dipikir ini lapangan apa" raya segera mengangkat pandangan matanya dari bola dan betapa terkejutnya saat matanya menangkap sosok ditengah pintu.
"Hai cewek kesurupan" sapa cowok itu dengan senyum konyolnya.
"Eh cowok sinting stop disitu jangan masuk ke sini" ucap raya saat melihat cowok itu hendak melangkah masuk.
"Gue cuma mau ngambil bola gue yang nakal ini bisa bisanya nyasar diruangan ini tahu aja ada cewek cantik disini"
Raya tak menangapi ucapan itu dan mengambil bola lalu melempar ke arah cowok itu yang dengan sigap menangkapnya.
"Eh cowok sinting please deh jangan terlalu bego jarak lapangan ke sini tuh jauh mana ada bola nyasar ke sini"
"Galak bener kayak kucing andri"
"Terserah lo sana pergi ngapain disini sih"
"Gue cuma mau kenalan sama lo"
"Gak ada kenalan kenalan sana pergi" ucapnya sambil mendorong pintu ruang satgasnya.
"Jangan ditutup gue cuma mau kenalan doang janji setelah itu pergi"
"Gue raya, udah kan sana pergi"
"Hai raya, gue rama ya udah sesusai janji gue tadi gue pergi dulu" ucap rama sambil tersenyum manis lalu berlari ke lapangan.
Raya yang melihat tingkah cowok itu hanya bergumam "dasar cowok aneh"
Hai selamat tahun baru:)
Jangan lupa divote yaa sama komen juga makasi 💛
![](https://img.wattpad.com/cover/193014845-288-k301453.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
RAZIA CINTA
Genç Kurgu"RAZIA WOY CEPET SEMBUNYI ADA RAZIA" teriak seseorang heboh di koridor sekolah membuat siapa pun yang mendengar ikut heboh lalu lari membuat keadaan sma petra kacau karena ulah biang kerok itu. SATGAS sebuah organisasi yang berada dibawah naungan GU...