1. Hukuman

265 28 20
                                    

Cinta itu tak selamanya indah

***

Kringkringkring

Suara jam weker yang terus menerus berbunyi tak mengganggu sedikitpun gadis yang saat ini sedang tertidur, Dia sama sekali tak menghiraukan bunyi weker yang jika menurut orang lain sangat mengganggu tersebut.

"Daraaa bangun sayang kamu emangnya ga sekolah apa!"

Tak lama setelah suara teriakan itu terdengar,  muncullah seorang wanita paruh bayah yg masih terlihat sangat cantik. Wanita itu adalah Anya ( mamanya dara ).

"Ya Allah ini anak gadis jam segini belum bangun"

"Daraaa bangun sayang ini udah jam 06.15" teriak Anya dengan kesal

"Mahhhh Adara masih ngantuk, 5 menit lagi deh nanti Adara bangun"

" Sekarang Daraaa " ucap Anya dengan sangat kesal

" Pliss mah 5 menit lagi. Ini Dara lagi mimpi ketemu pangeran berkuda putih, nanti kalau Dara bangun pangerannya ilang "

" Pangeran endasmu! Pokonya kamu harus bangun sekarang ! kalo ga uang jajan kamu mama potong selama sebulan!"

" Ihh mamah mah maennya anceman! Udah kaya ibu tiri dimimpi Dara aja!" jawab Adara dengan suara serak

" Daraaaa! Kamu mau punya mama tiri hah? " Kesal Anya

" Hehehe nggalah mah, mamahku paling dabest pokonya! Mwuahh " Adara mencium pipi Anya, kemudian melangkahkan kakinya menuju kamar mandi

Tak butuh waktu yang lama agar Adara selesai mandi dan bersiap-siap untuk berangkat sekolah. Buktinya saja dia sudah cantik dalam waktu 15menit

Setelah selesai, Adara turun kebawah untuk sarapan bersama

" Pagi semuanya! " teriak Adara

" Berisik! Bisa ga kalau masih pagi gausah pake teriak-teriak segala " cibir bang Alvaro

" Serah gue lah " jawab Adara

" Udah udah kalian ini yah berantem mulu bikin mama pusing aja. Dimakan dulu itu sarapannya " lerai Anya

"Iya maaa" jawab mereka kompak

" Eh iya bang, gue berangkat sama lo yah?" tanya Adara disela makannya

"hmmm"

***

Jarak dari rumah menuju sekolah tidak terlalu jauh. Mereka hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit, dan akhirnya mereka sampai di SMA GARUDA

Alvaro kemudian memarkirkan mobilnya terlebih dahulu diparkiran sekolah

"Bang, gue duluan yh! Bye!" kata Adara sembari turun dari mobil kemudian pergi berlari menuju kelasnya

" Ck udah nebeng kaga bilang makasih kaga salaman lagi emang dasar adek laknat!" gumam Alvaro tak jelas

Setelah sampai dikelas, Adara langsung mendudukkan bokongnya dikursi dan melipat tangannya diatas meja namun baru saja Adara ingin menuju alam bawah sadarnya dia dikejutkan oleh Vina, sahabatnya.

" Woyy!! " teriak Vina

Adara hanya memutar bola matanya malas, kemudian melanjutkan kembali kegiatannya yang sempat tertunda.

" Yaelah Ra, masih pagi juga masa udah tidur aja!" ujar Vina

" Berisik banget sih lo! gue mau tidur dulu, gue ngantuk. JANGAN GANGGU GUE!" Jawab Adara

Second LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang