RIGHT HERE WAITING FOR YOU (END)

Magma Seijin Mulai Muncul

Yumeko menyaksikan Raito yang tengah mengajar anak muridnya. Dalam hati dia ingin sekali belajar beladiri, tapi dia takut tidak bisa melakukannya. Yumeko hanya diam saja daritadi, hingga Raito yang memanggilnya membuyarkan lamunannya.
"Yume-chan, kamu kenapa?" Raito bertanya.
"Ah tidak apa," jawab Yumeko cepat.
"Kau yakin? Apa kamu mau belajar beladiri tapi takut tidak bisa?" Tebak Raito.
"Bagaimana kamu tahu?" Yumeko menatapnya terkejut.
"Tentu saja aku tidak mungkin tidak tahu apa yang gadisku mau," jawab Raito tersenyum.
"Aku ingin mengajarimu beladiri agar suatu hari aku bisa tenang ketika kamu sendiri," Raito menjawab.
"Apa ada saatnya kamu harus pergi?" Tanya Yumeko sedih.
"Ada saat ketika aku harus meninggalkanmu ketika ada hal yang harus dilakukan, aku ingin kamu selalu menunggu hingga aku kembali di sisimu," Raito memegang pundak Yumeko.
"Kau tak perlu mengatakannya aku pasti akan menunggumu," ujar Yumeko.
"Aku akan terus bersamamu aku janji," Raito memeluk gadis itu.
Kata-kata Raito membuat Yumeko tenang dan membalas pelukan hangatnya. Mereka saling memeluk seolah tidak mau melepaskannya, tapi itu segera dihentikan oleh suara ribut dan tembakan yang membuat semua orang lari ketakutan.
"Sepertinya mereka menemukan kita," ujar Raito.
"Siapa? Bagaimana bisa?" Yumeko terheran.
"Komplotan kepala sekolahmu," jawab Raito.
"Tidak mungkin!" Yumeko terkejut.
"Ayo kita pergi ke rumahku," Raito menggendong Yumeko keluar dari dojo diam-diam.
Penyerangan terus terjadi, orang-orang itu mencari sesuatu tapi nihil.
"Kapten, sepertinya dia meloloskan diri bersama gadis itu," lapor si anak buah.
"Tuan tidak akan senang dengan ini, kalau begitu aku akan menampakkan diri hingga dia datang," dia merubah wujudnya menjadi Baltan seijin.
.
.
.
Flashback
Di sekolah, kegiatan berlangsung seperti biasa. Tetapi ada seseorang berjas hitam datang ke sekolah itu, menuju ruang kepala sekolah.
Saat sampai, dia meletakkan tangannya di layar tepat di bawah meja kepala sekolah dan melakukan scanning lalu lemari di belakang kursi kepala sekolah terbuka dan dia masuk kedalam. Seorang alien menunggu dirinya.
"Kita sudah menemukan mereka tuan," dia melapor.
"Dimana dia?" Tanya atasannya.
"Dia ada di dojo, aku baru saja menemukan fakta bahwa salah satu master di dojo itu adalah Ultraman Leo," jawabnya.
"Leo? Akhirnya," orang itu menyeringai.
"Baltan, perintahkan pasukanmu untuk segera ke dojonya dan bawa Ultraman Leo padaku," perintahnya.
"Siap tuan Magma," Baltan seijin segera meninggalkan ruangan dan mengambil wujud manusia.
"HAHAHAHA!!!!!!!! Ultraman Leo, kau akan kutangkap bersama anak sialan itu!" Magma seijin tertawa, dia mengubah wujudnya menjadi manusia, lalu keluar dan duduk di kursinya agar orang-orang tidak curiga.
Flashback end
.
.
.
"Rai-kun, aku takut," Yumeko bergetar.
"Jangan khawatir, aku akan melindungimu," Raito berkata dengan lembut.
Sesosok kaiju tiba-tiba muncul dan membuat kekacauan.
"Sial! Kenapa saat situasi seperti ini dia muncul," Raito kesal.
"Apa itu?" Tanya Yumeko.
"Baltan seijin, dia pasti memiliki tujuan tertentu. Sayang, kamu lebih baik lari aku akan pergi ikutlah bersama yang lain ke tempat aman," Raito menurunkan Yumeko dan lari meninggalkannya.
"Tunggu..........," Yumeko mencegatnya tapi terlambat.
"Huh Rai-kun selalu saja begitu, aku harus pergi," Yumeko berlalu dari tempat itu.

Sudah terbayang siapakah orang yang menjadi Magma seijin????
Ikuti kelanjutannya😁😁😁😁😁