Epilog

546 20 36
                                    

1 tahun kemudian.........

Yumeko sudah hampir lulus, setelah melewati ujian yang sangat susah kini dia menunggu pengumuman saja. Teman-teman beserta guru kini sudah tak membencinya lagi, dia bahkan terkenal karena dia adalah instruktur seni beladiri terbaik. Dia mengajar anak-anak di tempat Raito kerja dulu, Yumeko juga tinggal di tempat Raito. Dia selalu berjuang dan tetap menyimpan rasa cintanya untuk Raito.

"Raito..... sekarang aku hampir lulus dari sekolah dan aku sangat rindu padamu, apakah kau akan datang di upacara kelulusanku nanti? Jujur saja aku sangat rindu.... rindu akan pelukanmu..... aku ingin berbagi kebahagiaan bersamamu, jika kamu masih sibuk tidak apa. Aku tahu kamu prajurit ultra yang akan melindungi alam semesta ini, aku harap kamu baik-baik saja," Yumeko duduk di tebing tempat dia pertama kali menyatakan cintanya dengan Raito dan tentu saja ciuman pertama mereka berlangsung (BUAHAHAHAHAHA!!!!!! Ngakak gua🤣🤣🤣).

Yumeko memang sering ada disitu jika rindu dengan Raito, selama setahun ini sejak kepergian Raito dia selalu diam disitu berharap akan kedatangannya.

Hari kelulusan......

Yah hari ini adalah hari kelulusan, Yumeko menerima ijazahnya dan dia ternyata mendapatkan nilai tertinggi! Yumeko sangat bahagia dan dia mendapat ucapan selamat dari banyak orang. Begitu upacara kelulusan seleaai, Yumeko pulang ke rumah. Saat perjalanan, seseorang yang sangat Yumeko rindukan akhirnya menemuinya.

"Apa kau rindu padaku?" Raito tersenyum.

"Rai-kun!!!!!" Yumeko memeluk Raito dan menangis

"Hei sayang......" Raito memeluk Yumeko erat saking rindunya.

"Kupikir kau tak akan pernah datang,"

"Eh??? Tentu saja aku akan datang, oh ya bisakah kau ikut aku?" Ajak Raito.

"Kemana?" Tanya Yumeko.

"Ikut saja,"

Raito ternyata membawa sang pujaan hati ke tebing dimana kisah cinta mereka di mulai, Raito berlutut dan mengeluarkan cincin kristal berwarna putih yang sangat cantik.

"Yumeko, aku sangat mencintaimu melebihi hidupku sendiri. Aku sudah sangat lama ingin mengatakan ini, maukah kau menikah denganku?" Tanya Raito.

Yumeko menutup mulut, tak menduga bahwa Raito akan meminta untuk menikah dengannya. Dengan mantap, Yumeko menjawab "iya aku mau,"

Raito amat sangat bersyukur, impiannya untuk menikahi Yumeko telah tercapai. Dia sangat bahagia, selangkah lagi dan Yumeko akan menjadi istri sahnya.

Beberapa hari kemudian di negeri cahaya.......

Yumeko kini sudah berubah menjadi Ultrawoman Yume (aduh cantik namanya), hari ini dia akan menikah dengan sang pujaan hati. Dia sudah menyiapkan mentalnya, ini hari bersejarah dimana hari ini, saat ini, jam ini, menit ini, detik ini dia akan menjadi istri Ultraman Leo sang prajurit legendaris.

"Aku nyatakan kalian adalah pasangan suami istri," sang penghulu akhirnya meresmikan bahwa Leo dan Yume telah menjadi pasangan.

Sorak sorai kegembiraan terdengar di seluruh planet, memang berita Leo akan menikah tersebar begitu cepat. Banyak ultra tak menyangka jika seorang Ultraman Leo akhirnya akan memiliki pendamping hidup, para gadis sangat iri dengan Yume sementara para pria biasa aja (padahal nyatanya nyesek karena rata-rata mereka pada jomblo).

"Yume-chan, sekarang kau adalah istriku dan kita akan tinggal disini," Leo menunjuk sebuah mansion besar.

"Kau serius??" Yume terkejut.

"Iya dan disinilah kita akan menikmati malam pertama dan seterusnya hingga maut memisahkan," Leo menggendong Yume ala brydal style dan masuk ke rumah (sebenernya Audis mau ceritain kegiatan mereka di malam pertama tapi gak usah deh).
.
.
.
Tak terasa sudah hampir tiba waktu melahirkan, Yume kini tengah di rumah sakit. Leo selalu menemani istrinya itu dari awal kehamilan sampai saat kelahiran, Ultra Brothers sampai Ultraman King ada disana.

"Selamat pak anda punya anak kembar laki-laki dan perempuan," perawat memberikan kedua bayinya pada Leo.

"Mereka lucu sekali," Leo menatap kedua anaknya dengan kasih sayang.

"Aku punya dua keponakan sekaligus!" Astra happy banget dapat keponakan.

"Apa kau sudah menentukan nama untuk mereka?" Tanya King.

"Putraku bernama Nogami dan putriku bernama Narumi," jawab Leo.

"Nama yang bagus," ucap Zoffy.

"Selamat ya Leo," kata Ken sembari menepuk bahu Leo.

"Anak kita lucu sekali....." ucap Yume pelan.

"Kamu istirahatlah, aku dan yang lain akan ada disini," Leo mencium kening istrinya.

Sekarang dunia sudah damai, kebahagiaan akan terus mengalir di kehidupan ini. Meskipun kegelapan tak akan pernah habis, cahaya akan selalu bersinar di alam semesta.

THE END


YUHUUUU!!!!!! CERITA INI AKHIRNYA SELESAI JUGA!!!!! AUDIS BAHAGIA BANGET NIH 😆😆😆😆

RIGHT HERE WAITING FOR YOU (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang