Bad Boy&Anak Baru{COMPLETED}

Part 7

VOTE AND COMENT NYA.

Axel mengejar Delon dan menghabisi Delon dengan membabi-buta tanpa memperdulikan sahabatnya yang sudah berteriak-teriak dan melerainya.

Prisilla melihat itu langsung berlari ke kantor kepala sekolah untuk melaporkan nya

"Pak,Axel,"ucapnya tak sanggup lagi.

"Kenapa dia Prisilla,kenapa?"jawab pak Hendra panik.

"Axel berkelahi dengan Delon kelas 11 ipa2 pak."

Hendra selaku kepala sekolah langsung berlari menuju lapangan diikuti prisilla dengan semua guru-guru SMA GARUDA BANGSA.

"Axel......!!"teriak pak Hendra sambil menarik tangan Axel.

Nafas Axel memburu dengan cepat,raut wajah Axel saat ini sangat beringas seperti singa kelaparan.

"Lepasin gue,gue mau bikin dia mati di tangan gue sekarang juga,"ucap Axel penuh dendam.

Keadaan Delon sekarang ini sudah sangat babak-belur,darah mengalir di setiap sudut wajah nya.

Yang membuat setiap orang melihat nya sangat bergidik ngeri betapa beringas nya Axel sekarang ini.

"Axel tolong kendalikan emosimu,"bentak Hendra.

"Bawa Delon pergi dari sini sekarang juga,"Sambung Hendra yang langsung di patuhi dengan semua guru.

"Ayo Axel ikut saya ke kantor sekarang juga,"ujar Hendra.

"Prisilla kamu juga ikut saya ke kantor sebagai saksi,"sambung pak Hendra.

Prisilla terkejut,tetapi dibalik itu senyum Axel kembali terukir karena melihat wajah terkejut nya yang sangat lucu.

Mereka berdua akhirnya berjalan di belakang pak Hendra.

✨✨✨

"Axel tolong jelaskan kepada saya apa yang sebenarnya terjadi,?"tanya pak Hendra.

Axel hanya diam saja dengan wajah dingin nya dan melihat kearah jendela yang ada disitu.

"Axel jawab saya !!,"bentak pak Hendra.

"Dari awal kamu masuk,selalu kamu saja yang kena masalah,saya pun bosan melihat nama kamu di BK trus,
kemarin kamu juga menghajar kakak kelas kamu dan sekarang kamu mengulangi nya lagi Axel,"Sambung pak Hendra dengan lantang.

Yang ditanya tetap tidak bergeming sambil menggertak kan gigi nya tanda dia sangat geram.

Prisilla tau itu dan walaupun prisilla membenci Axel karena tingkah brutal nya,tetapi prisilla tidak mau jika Axel memaki terlebih menghabisi pak Hendra.

Ntah lah kenapa Prisilla berpikir seperti itu saat ini Prisilla seperti nya sangat peduli dan khawatir kepada Axel.

Dan pada akhirnya Prisilla lah yang menjawab segala pertanyaan pak Hendra.

"Jadi seperti ini pak cerita nya,saat itu Delon mengajak Axel untuk bertanding basket,Axel mau pak,
dan ternyata tim Axel yang menang,DELON tidak terima dan Delon menarik Axel lalu memukul wajah Axel sampai berdarah pak,ya menurut saya wajarlah Axel balik menghabisi Delon,karena disini yang menurut saya salah Delon pak,"ucap prisil panjang lebar sambil sekali-sekali melirik Axel.

Pak Hendra menyimak setiap perkataan dan penjelasan yang diberikan oleh Prisilla.

Untung Prisilla diajak juga ke ruangan ini,jika tidak,mungkin Axel hanya diam saja tidak menjawab pertanyaan.

"Terimakasih atas segala penjelasan mu prisilla,maafkan saya Axel yang sudah menuduh mu membuat masalah ini,saya akan memberikan sanksi untuk Delon,sekali lagi maafkan saya,Tapi tolong Axel berubahlah jadi yang lebih baik,kamu itu pintar,dan saya yakin kamu orangnya baik juga,saya tau setiap yang kau alami,jadi tolong penting kan pendidikan mu,"ujar pak Hendra dengan nada lembut.