Bad Boy&Anak Baru{COMPLETED}

Part 16

"Karena mata dan hati
tidak pernah berbohong
atas apa yang sekarang
Kita rasakan"

Glorya Regar

Prisilla menatap diri nya di cermin kamar mandi.

Dia merasa malu karena mengatakan hal tadi didepan umum.

"Gilak ya gue,kok makin lama otak gue di penuhin sama Axel sih," gumamnya.

"Bisa mampus nih gue nanti jadi bahan jahilan sahabat gue," lanjutnya.

"Bodoh-bodoh Lu illa,"gerutu nya.

Akhirnya dia keluar dari kamar mandi tetapi ia terkejut dengan kehadiran Axel didepan kamar mandi.

"Eh lu,Ng-ngapain dikamar mandi cewek?,"Tanya nya gugup.

"Lu mau ngintip ya,?"tunjuk nya.

Axel memegang tangan Prisilla,tentu itu membuat Saliva prisilla susah untuk di telan.

"Iya gue mau ngintip Lu,"ucap nya bersmirk.

Prisilla membulat kan mata nya dan melepaskan tangan Axel.

Ia hendak pergi dari tempat itu,tetapi tangannya sudah duluan dicekal oleh Axel.

"Mau kemana?gue belum selesai ngomong,"

"Lepasin nggak,nanti ada yang liat dikira kita pacaran lagi,"

"Bagus deh kalo mereka ngiranya gitu,gue senang kok,"

"Apaan sih nggak jelas banget Lu," ucapnya dan lari meninggalkan Axel dengan wajah merah merona nya.

Sebenarnya Prissila senang dengan ucapan Axel tadi ,tapi dia sangat malu.

Perempuan harus sedikit jual mahal agar tidak dianggap murahan bagi seorang lelaki.

Axel hanya terkekeh dengan tingkah konyol prisilla.

❣️❣️❣️❣️❣️❣️

"Gilak ya sih Axel selalu aja buat jantung gue nggak beraturan," ucap nya sambil terengah-engah.

Prisilla tidak mengetahui jika kedua sahabat nya sudah ada dibelakang nya dan mendengarkan apa yang diucapkan dia tadi.

"Duarrrr,"kejut kedua sahabatnya.

Tentu prisilla sangat terkejut dan gugup.

"Se-sejak kapan kalian disini,"gugupnya.

"Sejak seorang Prisilla ngucapin kata kalo Axel tuh buat jantungnya nggak beraturan lagi," ucap Vane

"Seketika hati ku jadi meleleh dengar kamu bilang gitu tau il," lanjut Diana .

"ihhhh...... kalian itu nggak sopan ya dengar ucapan orang,"Kata prisilla berusaha menutupi rasa malunya.

"Bukan kita yang nggak sopan il,Lo kamunya aja nggak tau tempat kalo ngomong soal hati," ujar Diana.

"Bilang aja kalo kamu itu suka sama Axel,"lanjut nya.

"Ma-mana ada aku suka sama dia," elak nya

"Prisilla dengerin aku ya," kata Vane sambil memegang tangan prisil.

"Mata dan hati kamu itu nggak bisa bohong il,gerak-gerik kamu itu udah ketahuan banget kalo  kamu itu nyimpan perasaan sama Axel,Lagian apa salah nya sih jujur sama kita,kita kan udah sahabatan dan kamu belum percaya juga sama kita berdua,?"Lanjutnya dengan wajah sedih.