Hari ini adalah hari yang ditunggu para siswa, Festival sekolah, dimana banyak acara dan bazar yang menarik dan hari ini Raina tampil bersama Haechan dengan membawakan sebuah lagu yang sudah menjadi keputusan mereka berdua, awalnya Raina protes karena part Haechan sangat sedikit, namun dengan berat hati ia mengalah karena berdebat dengan Haechan yang jago menyela bukanlah hal yang bagus.
Sebelum maju ke panggung Raina duduk bersama teman-temannya, dia juga sesekali bertanya dengan Jeno dan Jaemin tentang penampilannya hari ini yang menurutnya sangat aneh. Padahal jika kedua laki-laki itu lihat tidak ada yang aneh sama sekali, bahkan Raina sangat cantik hari ini.
Raina terus menggengam erat tangan Jaemin, mulutnya tak berhenti berdoa pada Tuhan untuk menghilangkan kegugupannya. Bahkan Jeno yang ada disampingnya juga ikut menenangkan gadis itu dengan cara mengusap bahunya pelan.
"Aduh gimana nih? Kalo nanti pas highnote meleset gimana? Aku malu, Na." adunya pada Jaemin.
"Relax,"
Raina merengut sebal mendengar ucapan singkat dan santai Jaemin. Hei, apakah laki-laki itu tidak tau jika dirinya hampir mati rasa seperti itu?
"Jen, gimana nih..."
"Tenang, Raina. Jangan gugup, gue yakin lo pasti bisa, ok?"
Raina menghembuskan napasnya kemudian mengangguk pelan sambil menggumamkan kata semangat untuk dirinya.
"Rain, ayo kita siap-siap." ajak Haechan.
Raina mengangguk pelan, sebelum benar-benar pergi ia kembali mengambil napas panjang kemudian mengehembuskannya perlahan. Melangkah mengukuti Haechan, sesekali matanya melirik Jaemin yang sedang tersenyum kearahnya. Hft, sepertinya senyum Jaemin menghilangkan rasa gugupnya sedikit.
"Apa kalian sudah siap?" tanya panitia.
Raina dan Haechan saling pandang kemudian mengangguk.
"Oke, penampilan selanjutnya dari kelas favorit lagi nih, kelas 3-3 yang akan diwakilkan oleh Kim Raina dan Lee Haechan. Ayo semuanya yang ada di stand bisa merapat melihat penampilan mereka, langsung saja ini dia penampilan dari kelas 3-3."
Raina dan Haechan menaiki panggung, tersenyum canggung pada penonton kemudian duduk dikursi yang telah disediakan. Raina menoleh pada panitia bahwa dirinya siap dan musik bisa dimainkan sekarang.
anggap aja ini Haechan sama Raina yaa><
Mata Raina tak henti menatap Jaemin yang juga menatapnya. Bait perbait Raina nyanyikan dari hati sambil menatap wajah Jaemin. Entah kenapa saat memilih lagu terlintas judul lagu ini yang akan ia tampil. Bukan apa, Raina hanya ingin berterimakasih pada Jaemin yang telah hadir dihidupnya walaupun sama sekali tak menganggap keberadaannya dan juga ia berterimakasih pada Tuhan yang sudah berbaik hati mempertemukannya dengan Jaemin, untuk kata selamat tinggal mungkin itu karena mereka akan berpisah karena beberapa bulan lagi mereka menjalani ujian kelulusan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] She is Rain✔
Fanfiction[REVISION] -ft na jaemin© #Book1 Kisah Na Jaemin si kutu buku dingin yang selalu menjadi laki-laki pujaan seorang gadis ceria yang sangat menyukai hujan, namun dibalik senyum cerianya ternyata tersirat kesedihan yang mendalam. Mampukah gadis ini men...