My Doctor is My Husband(TAMAT)

CHAPTER 8

~Sejenak Quotes galau~
"Karena kamu saya merasa telah terlahir kembali".

"Andai, jika waktu sedikit berpihak padaku maka akan aku putar lagi saat kita bertemu".

"Jika takdir berkata kalau aku dan kamu berjumpa hanya sebatas perkenalan maka sebaiknya aku tak pernah menganggap kita kenal". -by:Zahraagnesa

■
■
■
■
■

Flashback on

Pukul 10:00
Bukk..

"Awsh...sakitt mom!!!".ringis seorang wanita muda yang hoby rebahan.

"Kamu ini dari kemaren hoby nya tiduran..mulu cari kegitan apa kek..".ujar wanita paruh baya yang masih keliatan awet muda tersebut.

"Aish..mom,aku kan baru pulang dari Korea,lagi pula aku disana juga ngurus perusahaan".ujarnya menarik lagi selimut yang ditarik paksa mama Darren.

"Kalo kamu sehari dua hari mah gak papa,tapi ini sudah seminggu lebih sayang!!".ujar wanita paruh baya itu geram.

"Mending kamu kerumah adik kamu darren itu..maen kek kesana udah lama kan kamu ga kesana,jengukin adek kamu sama ipar kamu!".ujar mama beranjak pergi meninggalkan Ana yang masih malas.
"Oh iya,awas kamu kena penyakit kuning rebahan mulu,hiiiii".lanjut mama sambil bergidik ngeri.

"MAMAAAAAA!!!!!".ana pun langsung loncat ke kamar mandi dan bersiap siap menuju rumah darren.

-------

"Assalamualikum..biik...ini ana..".teriak ana pada pembantu dirumah darren.

"Oh,non ana".ujar bibik mempersilahkan ana masuk.

"Darren sama cilla mana biii".ujar ana lalu melangkah masuk.

"Biasanya jam segini masih di sekolah non".ujar bibi sembari menutup pintu dan melanjutkan pekerjaannya.

Ana menaiki tangga menuju lantai 3 dimana kamar darren berada.Setibanya di perbatasan kamar ia sempat bingung mana kamar adiknya tersebut.

"Anjir,,mereka ini suami istri bukan sih,kamar aja misah,takut hilaf kali ya wkwk".ledek Ana sambil menggelengkan kepalanya tak kuat.

Dibukanya kamar yang biasa ia kunjungi yaitu kamar darren,lalu ia masuk dan..

Cklek...

"Ga dikunci?".gumam Ana

Ia pun langsung merebahkan diri di kasur nyaman milik adiknya tersebut,tak sadar sebab ketiduran sekitar 4 jam ana sontak terbangun dam melirik jam di tangannya.

"Jam 2??"mereka masih lama ya pulangnya".gumam ana setengah sadar.

Merasa lapar iapun bergegas turun kebawah ingin mencari sumber makanan.

Flashback off
Cklek...

"Darren!! Apa apaan ini!!".pekik ana kala melihat darren menggendong cilla yang terlunglai lemah di dekapan tangan kekarnya.

"K-kak ana..".ujar darren dingin tapi agak kaget

"Kamu apain ipar kakak sampai begini!...".ujar ana sambil menghampiri cilla yang lunglai lemah

Cilla yang tadinya terkejut sedikit mengerti apa yang sedang terjadi.

Darren pun membawa cilla kedalam kamarnya tanpa memperdulikan ana yang menuntut jawaban padanya.

"Cilla,kamu istirahat dulu".ujar darren sambil merebahkan tubuh ramping cilla di kasur.

"I-iya".ujar cilla