Sang Pewaris (Sudah Naik Cetak/part Tidak Lengkap)

20

Alan melihat dari kejauhan bagaimana Mila sedang mengobrol bersama Benardo. Dia bukan cemburu tapi dia iba pada Mila dan Benardo. Mila belum tahu jika Benardo adalah ayah kandungnya bukan Javier. Ibunya memang menikah dengan Javier tapi dia jatuh cinta pada Benardo dan Benardo berhasil merebut Clarinda dari Javier walauoun akhirnya mereka harus terpisah karena ulah javier.

Alan iba pada Benardo karena belum bisa mengaku di hadapan Mila mengingat kondisi Mila yang sedang hamil. Sudah cukup masalah yang Mila hadapi jadi dia tidak ingin Mila semakin terbebani. Alan sebentar lagi akan menjadi seorang ayah dan dia tidak ingin sampai dia kehilangan Mila dan calon anaknya. Dia akan menjaga mereka bahkan dengan nyawanya sendiri.

Setelah Mila melahirkan dan kondisinya stabil maka Alan akan meminta Benardo untuk mengakui dirinya sebagai ayah kandung Mila.

Alan segera menghampiri Mila saat dia melihat Mila dan Benardo berjalan bersama menuju ke mansion.

"Alan" panggil Mila
"Tuan Benardo boleh mengunjungiku lagi kan?".

"Tentu saja, kapan pun dia bisa mengunjungimu".

"Terima kasih Alan". Mila memeluk Alan sebagai tanda terima kasihnya.

Alan mengecak lembut rambut Mila sambil tersenyum pada Benardo.

"Baiklah pasangan muda, aku harus pulang dan terima kasih sudah mengizinkan aku berkunjung".

"Tidak masalah" jawab Alan.

Benardo berjalan pelan menuju ke mobilnya dan tidak lama kemudian mobilnya berlalu meninggalkan mansion keluarga Smith.

"Sepertinya kau bahagia?" Tanya Alan.

"Iya, tuan Benardo sangat menyenangkan. Dia sangat asyik dan kami memiliki hobi yang sama".

Alan meminta Mila menghadapnya dan dia mencium Mila, Alan tidak menyangka bahwa dia sekarang akan mencintai Mila padahal dulu dia hanya ingin mempermainkan Mila. Dengan caranya Mila berhasil membuatnta jatuh cinta.

"Sekarang kau istirahat dulu ya, dalam dua bulan kau akan segera melahirkan jadi jangan lelah mengingat kondisi kehamilanmu".

"Baik tapi...".

"Ehmmmm" Alan menatap Mila.

"Aku mau jalan-jalan, aku bosan Alan dan kau bisa menemaniku kan?".

Alan berpikir sejenak membuat Mila tidak sabaran.

"Alan" katanya sambil menggoyang tangan Alan.

"Baiklah tapi aku yang menentukan tempatnya".
"Oke, kapan kita pergi?" Tanya Mila bersemangat

"Segera sayang, pertama aku harus memastikan tempat itu aman untuk kita kunjungi".

"Baiklah".

***
Ternyata keluarga Smith sepakat mengadakan liburan ke pulau pribadi milik mereka. Sudah lama keluarga mereka tidak mengadakan liburan bersama. Mila sangat bahagia karena bisa berlibur bersama keluarga Smith.

Perlahan Mila keluar dari kapal pesiar kecil milik keluarga Smith bersama Alan. Mila kagum melihat keindahan pulau yang ada di sana. Sebuah dermaga kecil dan tidak jauh dari sana terlihat villa keluarga Smith yang menurut Mila lebih mirip kastil. Sangat unik dan pasti menyenangkan menurut Mila

Mila dengan semangat segera berjalan untuk masuk ke dalam dan para pelayan serta pengawal sudah menyambut mereka.

Saat masuk ke dalam Mila dapat melihat sebuah pigura besar dan di sana terdapat foto Alexander Smith dan Casandra Smith. Mereka adalah kakek dan nenek buyut Alan. Mila tersenyum saat memandang foto keduanya. Bagi Mila mereka benar-benar pasangan yang serasi. Mila memang tidak pernah bertemu mereka berdua karena saat Mila masuk ke dalam kehidupan Alan, mereka sudah meninggal. Mila mengenal mereka hanya dari cerita Alan dan sangat kagum walaupun hanya mendengarkan dari cerita.