Hujan turun dengan derasnya di sertai petir dan kilat membuat Mila takut. Mila hanya duduk di atas tempat tidur tanpa berani bergerak kemana pun. Mila kedinginan saat merasakan angin masuk melalui jendela yang terbuka. Memberanikan diri Mila mendekati jendela dan ingin menutupnya. Pemandangan danau yang sepi membuat Mila takut dan dia menjerit ketakutan saat melihat sosok pria berdiri di seberang danau. Mila berlari hendak keluar dari kamar tapi saat dia akan membuka pintu, Alan sudah terlebih dahulu masuk.
"Ada apa?" tanya Alan.
"Ada orang di sana" kata Mila gemetar sambil menunjuk ke arah seberang danau.
Alan mendekati jendela dan mencoba melihat keadaan tapi dia tidak melihat ada orang. Alan segera menyuruh Blake memeriksa lokasi di sekitar danau. Alan tidak akan tinggal diam jika ada yang berani masuk ke dalam area ini. Wilayah ini di kuasai kelompok Smith jadi tidak akan ada yang berani untuk masuk
Mila sangat ketakutan dan tubuhnya gemetar. Alan takut ini bisa mempengaruhi calon anaknya. Alan berencana mengajak Mila kembali pulang tapi karena cuaca membuat jalan harus di tutup sementara. Alan kesal karena dia tidak ingin keselamatan Mila terancam.
Untuk mengurangi rasa ketakutan Mila, Alan memeluk Mila dan membiarkan Mila merasakan kedekatan di antara mereka. Alan mengecup puncak kepala Mila dan menyentuh perut Mila. Alan khawatir dengan anak yang ada di dalam kandungan Mila.
"Tenanglah, ada aku di sini".
Alan membimbing Mila menuju ke tempat tidur dan menyuruh Mila untuk berbaring. Alan menutup jendela dan gordennya agar Mila lebih tenang.
Alan keluar kamar sebentar untuk memastikan keadaan dan bertanya langsung pada Blake.
Saat Alan sudah keluar kamar, Mila mendengar ada yang mengetuk jendela kamarnya. Awalnya Mila mengacuhkannya tapi ketukan itu semakin kuat. Mila berjalan perlahan menuju ke jendela dan membuka gordennya untuk melihat ada siapa di jendela.
Mila terkejut saat melihat Asher ada di depan jendela membawa satu buah kapak. Mila langsung menjerit dan berlari keluar kamar. Alan yang mendengar jeritan Mila segera menemui Mila.
"Alan" pekiknya sambil menangis.
"Ada apa?" tanya Alan.
"Dia di sana, dia ingin membunuhku" kata Mila histeris dan menangis.
"Siapa?"
"Asher, dia ada di sana membawa kapak" pekik Mila lagi.
Alan langsung memberi kode pada Blake dan alarm dibunyikan.semua jendela dan pintu terkunci otomatis dan Alan langsung membawa Mila ke ruangan di mana layar cctv ada di sana.
Angin kencang dan hujan lebat membuat pergerakkan Alan dan para pengawalnya terbatas.
"Sial, aku mencarinya tapi dia malah datang di saat aku bersama Mila" kata Alan.
Di layar dapat di lihat bahwa Asher datang bersama sepuluh orang anak buahnya dan mereka membawa senjata tajam. Mereka mengempiskan ban mobil Alan sehingga Alan tidak bisa kemana pun.
"Beritahu papa keadaan kita" perintah Alan pada Blake."Maaf tuan, jaringan terputus. Telepon dan internet" kata Blake.
Dari layar juga terlihat pengawal Alan yang berjaga di gerbang mati dan ada dua pengawal lain jadi empat orang pengawal Alan yang mati.
Mila sedari tadi hanya terus menarik ujung baju Alan apalagi saat dia juga melihat ke arah layar.
"Berapa total pengawal yang ada?" tanya Alan.
"15 orang tuan" jawab Blake.
"Bagus, buka tempat senjata dan persenjatai mereka. Aku akan melewati ruang bawah tanah bersamamu dan lima pengawal lain untuk menuju ke perahu. Kita bisa menyelamatkan diri melalui perahu" kata Alan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Pewaris (Sudah Naik Cetak/part Tidak Lengkap)
РомантикаPeringatan: Khusus dewasa 21+ Alan Smith pewaris dari keluarga Smith yang menguasai hampir semua club malam dan casino. Seorang playboy sekaligus kejam bahkan kekejamannya melebihi kakek buyutnya Alexander Smith. Banyak wanita yang sudah dia patahka...