4

39K 1.6K 39
                                    

Mila bangun dengan tubuh yang sangat lelah dan nyeri, bagaimana tidak jika Alan sudah menyetubuhinya bagai hewan semalam. Ini adalah pengalaman pertama Mila dan Alan sudah menyetubuhinya seperti itu. Mila beranjak bangun dan rasa nyeri menyerang organ intimnya. Mila mengambil selimut dan melilitkannya pada tubuh telanjangnya dan segera menuju ke kamar mandi.

Mila membuka lilitan selimut pada tubuhnya dan menemukan banyak jejak kemerahan di sana karena perbuatan Alan. Mila menangis mengingat bagaimana Alan semalam melecehkannya dan menghancurkan harga dirinya apalagi dia sekarang terikat dengan surat perjanjian bodoh itu. Mila malu dan sekarang dia sudah sama seperti jalang yang menggantungkan hidupnya pada seorang pria bajingan.

Mila ingin mati saat ini juga, lebih baik mati dari pada menderita di bawah kekuasaan seorang Alan Smith. Melihat botol minyak wangi milik Alan, Mila membanting botol itu hingga pecah berserakkan di lantai. Menginjak pecahan botol membuat kakinya terluka dan berdarah dan Mila mengambil satu pecahan kaca.

Mila menyalakan Shower dengan suhu paling panas dan duduk di bawahnya sambil menggoreskan pecahan kaca itu pada pergelangan tangannya. Darah segar segera mengalir dari pergelangan tangan Mila air panas dari shower membuat kulit Mila perlahan memerah.

Mila sudah tidak bisa berpikir lagi dan perlahan kegelapan menyelimutinya. Mila berharap ketika dia membuka matanya dia sudah berada di tempat yang lebih baik.

***
Alan menaniki tangga rumahnya dan segera menuju ke  kamarnya. Dia mempunyai mainan baru sekarang dan tentu saja dia ingin segera memainkannya kembali. Saat masuk ke dalam kamar, Alan tidak melihat ada Mila di atas tempat tidurnya. Seprai yang acak-acakkan dan bercak darah yang ada di sana menandakan bahwa semalam Alan berhasil mengambil kehormatan seorang wanita.

Alan mendengar suara gemericik air di kamar mandi dan senyum Alan terkembang. Wanita yang sekarang jadi budaknya itu sedang mandi dan ini kesemoatan bagus untuk menyetubuhi Mila. Alan membuka pintu kamar mandi dan betapa terkejutnya dia saat melihat tubuh Mila yang sudah di lantai dan bersimbah darah. Alan segera mematikan shower dan mengecek nadi di leher Mila. Masih berdenyut walaupun sangat lemah. Segera Alan membawa Mila ke rumah sakit untuk menyelamatkannya.

Alan memaki dirinya saat ini mengapa dia bisa sampai lengah. Dia masih membutuhkan Mila sebagai pemuas nafsunya dan menemani malamnya.

Sesampainya di rumah sakit, dokter segera memberi pertolongan pada Mila. Sedangkan Alan hanya bisa menunggu di luar ruangan. Saat dokter keluar dan mengatakan bahwa Mila akan segera sembuh, Alan merasa lega. Mila adalah miliknya, budaknya jadi kehidupan Mila harus dia yang menentukan bahkan jika itu berhubungan dengan nyawa Mila.

"Setelah mendapatkan transfusi dia akan segera membaik" kata dokter kepada Alan.

"Dia harus membaik karena dia harus menebus kesalahannya padaku dan hidup serta matinya berada di tanganku".

***
Alan tidak tahu bagaimana mamanya bisa tahu tentang keadaan Mila. Sekarang Alan harus menghadapi mamanya.

"Apa yang kau lakukan Alan?" tanya Chris dengan tatapan tajam.

"Aku tidak melakukan apa pun ma" jawab Alan.

"Dia wanita yang di acara lelang itu kan? Mama sudah bilang padamu bahwa jangan sakiti dia".

"Alan tidak menyakitinya ma, dia yang menyakiti dirinya sendiri" kata Alan menghindar.
"Dia tidak akan menyakiti dirinya sendiri tanpa alasan Alan, mengakulah apa yang kau lakukan padanya" bentak Chris dan membuat Alan diam.

Dia tidak akan pernah melawan dan membantah mamanya jadi Alan memilih diam. Selain karena dia menghormati Chris sebagai mamanya, dia bisa di habisi papanya jika melawan mamanya sendiri.

Sang Pewaris (Sudah Naik Cetak/part Tidak Lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang