Aku terlalu panas buat kamu yang terlalu dingin.
-Clarisa
• • •
Hari ini adalah hari senin. Seperti biasanya Nata berjalan di koridor dengan terburu buru. Ia telat lagi hari ini,beberapa menit kemudian bel bunyi. Itu pertanda mereka akan melaksanakan upacara hari ini. Sesampainya di kelas Nata melihat masih ada Siska dan Cindy di dalam kelas. Nata pun langsung ke bangkunya menaruh tasnya.
Siska yang melihat keberadaan Nata pun bersuara "astaghfirullah Ta lo baru dateng".
"Gue begadang tadi malem" jawab Nata sejujurnya.
"Udah ayo ke lapangan" kata Cindy.
Mereka bertigapun menuju ke lapangan. Upacara berjalan dengan khidmat. Saat upacara dibubarkan,mereka langsung menuju ke kantin untuk membeli air. Mereka kehausan karena panas dijemur saat upacara.
"Gue air botol aja" kata Nata.
"Yaudah gue juga sama" ucap Cindy sambil membenarkan rambutnya.
"Yaudah gue pesen dulu" jawab Siska sambil berlalu.
Saat air mereka sudah datang,mereka langsung meninggalkan kantin. Karena waktu istirahat setelai upacara hanya 10 menit. Bel masuk sudah bunyi. Tetapi tidak ada guru yang datang ke kelas.
"Oya Ta tadi gue liat kak Varo pas upacara" kata Siska menoleh ke belakang.
"Pasti gantengnya nambah" ucap Cindy.
"Iyalah Cin masih ditanya,cowok tuh ya kalo lagi keringetan gantengnya nambah" kata Siska pd.
"Berarti sama kayak si udin dong" kata Cindy sambil menunjuk Udin yang sedang berkeringetan karena habis upacara.
Mata mereka mengarah ke Udin semua "ya gak gitu juga kali" kata Siska kesal.
Mereka hanya tertawa. Ditengah tengah pembicaraan.
"Ta lo dipanggil bu Fitri di ruang guru" kata Dini teman sebangku Siska.
"Haa gue?ada apa Din?" Tanya Nata keheranan.
"Gatau juga" jawab Dini,lalu duduk di kursinya.
Nata hanya mengangguk "Cin ikut gue yuk" ajak Nata.
"Gak ah gue lagi pw nih" kata Cindy sambil menunjukkan puppy eyesnya.
Siska yang mendengar obrolan mereka pun nimbrung "yaudah Ta sama gue aja yuk".
Akhirnya mereka pun pergi ke ruang guru menemui bu Fitri. Setelah sampai di ruang guru,Nata langsung mengucapkan salam dan pergi ke meja bu Fitri.
"Ada perlu apa ya ibu manggil saya" tanya Nata sopan.
"Oh gini nak ibu mau minta tolong" jawab bu Fitri.
"Minta tolong apa bu?" Tanyanya.
Bu Fitri memberikan selembaran absen eskul Karate kepada Nata. Bu Fitri adalah penanggung jawab absen di eskul karate. Ya,Nata mengikuti eskul karate di sekolahnya.
"Ini kamu minta tanda tangan yang datang latian kemarin" kata bu Fitri.
"Terus kalo udah anterin ke ibu lagi ya nak" katanya lagi.
"Oh iya bu,saya pamit dulu" jawab Nata sambil menyalimi bu Fitri.
Akhirnya Nata pun keluar dari ruang guru. Ia menghampiri Siska yang sedang berdiri di luar pintu ruang guru.
Nata langsung menarik tangan Siska "ikut gue Sis minta tanda tangan".
"Ada kelas 9 gak?" Tanya Siska antusias.

KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET ADMIRER
Teen FictionMelihatmu bermain basket di lapangan sekolah,sudah menjadi rutinitasku -Clarisa Nata. Mengagumi dalam diam kakak kelasnya sendiri. Mengagumi sosok orang yang dingin,cuek,dan datar. Dia adalah kapten basket di SMA NUSANTARA,Reinaldo Alvaro. "Kamu han...