3-[korban pertama 2]

308 107 19
                                    

Sungguh sunyi rumah yang begitu besar dan lampu yang tak sama sekali menyalah,Kini Woojin sedang bersandar dipintu tepat kejadian pembunuhan yang akan dimulai,ia hanya bisa berdiam dan menerima dosanya,Sebenarnya ia benci pekerjaan ini tapi?Apa boleh buat,Ini demi kedua orang tuanya

Flashback-

Woojin sedang belajar di kamarnya,Dia sangat cinta dengan pelajaran!Dia ingin sekali menjadi dokter.

Tiba-tiba suara gaduh datang dari ruang tamu,woojin sontak langsung kaget dan turun melihat apa yang terjadi.

Saat dilihat kedua orang tuanya sudah diikat,Woojin pun teriak "hei siapa kalian,kenapa orang tuaku diikat seperti itu?"teriak woojin

Taehyun selaku tangan kanan bosnya pun tertawa berbahak-bahak"hahah!Apa ini anakmu?"tanya taehyun

"Woojin masuk nak,Cepat masuk"teriak sang ibu.

Woojin pun bingung,dia harus apa?Akhirnya ia mencoba lari kekamarnya,Tapi?Dikejar oleh anak buahnya taehyun "lepaskan aku" teriak woojin

"Ini dia yang bosku inginkan !"ucap taehyun.

"Kamu anak kecil!Jika kamu ingin orang tuamu selamat,Kamu harus menjadi bagian dari kami!"sambungnya

"Apa?Apa maksudmu!"

Taehyun hanya tersenyum miring.

FlashbackOff-

"Ayah,Ibu, Jika saat itu kau tidak bermain judi dengan mafia GILA itu,Pasti aku tidak akan menanggung dosa sebesar ini"Ucap Woojin

"Aku benci pekerjaan ini"kini woojin menangis sejadi-jadinya,Bagaimana tidak?impian woojin dari kecil hanya ingin menjadi dokter karna itu pekerjaan mulia bukan?Membantu setiap orang yang merasakan kesakitan!

Tapi sekarang?takdirnya benar-benar berbanding terbalik dengan impiannya,Saat ini pekerjaan Woojin bukan untuk menyembuhkan orang lagi, melainkan Membuat orang merasakan kesakitan!Sungguh Mengenaskan Nasibnyaa~

+00+

"Hmm baiklah apa yang bisa aku pakai untuk menutup mulut cerewet mu itu ya"ucap Suga yang sedang sibuk mencari barang dari tas hitamnya

"Tolong aku,Lepaskan aku,Aku mohon"

"Sudahlah,Aku benci suara itu"

"Jika kau berurusan dengan ku,Aku mohon lepaskan istriku dan bunuhlah aku"sambung Jisung dengan pasrah

"Hei?Kau Merelakan nyawamu demi wanita?Cih!Sungguh rendah harga dirimu!"

"Aku hanya ingin menyelamatkan istriku"

"Sudahlah,Kau banyak bicara!Aku pusing mendengarnya"

Suga pun mengambil jarum yang sering digunakan untuk sepatu,Dan benang yang cukup tebal"Ini dia,Mari kita belajar menjahit"

Suga pun mendekatkan dirinya kearah istri Jisung"tolong jangan siksa aku,Maafkan aku"jerit Sojung

"Ya!Kenapa kau minta maaf?Kau tidak salah!Tapi karna kau bagian dari dia,Jadi aku akan menyiksamu juga"

"Tolong aku,Jangan apa-apakan istriku aku mohon"Mohon Jisung

"Ya!Kalian berdua benar-benar banyak bicara!Apa kalian tidak lelah?"

"Baiklah kau!Wanita berisik!Aku akan menutup mulut mu itu!"Suga pun mendekatkan jarumnya kearah bibir mungil sojung.

Dendam|SumJi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang