"Jangan terlalu berharap,karna itu menyakitkan"
"Makasih untuk malam ini"kata sambil mengusap-usap pucuk kepala Aurel.
"Makasih juga lo udah bikin mood gue naik"kata Aurel sambil menunjukkan senyum manisnya.
"Yaudah gih masuk udah malam"kata Dirga.
"Gue masuk. Lo hati hati"kata Aurel lalu pergi meninggalkan Dirga.
"Rel tunggu!"kata Dirga.
Aurel pun memberhentikan langkahnya.
"Kenapa?"
Dirga turun dari motornya dan berjalan mendekat diri ke Aurel.
Saat sudah berada di hadapan Aurel. Dirga menarik kepala Aurel dan mencium keningnya lembut lalu kembali mengusap kepala Aurel.
"Tidur yang nyenyak"kata Dirga sambil membelai pipi Aurel.
Setelah mengatakan itu,Dirga pun memakai helm nya dan pergi meninggalkan Aurel yang diam terpaku.
Apa? Dirga menciumnya? Sungguh malam ini Dirga telah membuat dirinya menuju langit ke tujuh. Ia dibuat kasmaran malam ini. Ah Dirga itu memang lelaki yang humoris dan perhatian.
Tak lama Zarin keluar dengan pakaian piyamanya. Zarin bingung dengan Aurel yang tidak langsung masuk ke dalam dan malah diam sambil tersenyum sendiri.
"Rel?"panggil Zarin
"Eh-- lo kok belum tidur?"kata Aurel gegelapan.
"Gue kebangun soalnya gue ngedenger suara motor. Eh ternyata lo. Gimana dinnernya?"tanya Zarin
Tanpa aba-aba Aurel memeluk Zarin memekik senang. Zarin semakin bingung dengan Aurel yang tiba-tiba memeluknya.
"Malem ini gue seneng banget"kata Aurel.
"Kenapa sih?"kata Zarin heran.
Aurel melepas pelukannya lalu membawa Zarin ke ke ruang tengah.Ia kan hutang cerita dengan Zarin.
Aurel menceritakan semua kejadian kenapa ia bisa kenal dengan Dirga,lalu menceritakan Dirga yang ingin mengajaknnya dinner,lalu Dirga yang menciumnya tadi dan Dirga yang membuat dirinya menjadi kasmaran.
"Gue minta sama lo Rel,lo jangan teralu terbawa perasaan sama Dirga. Percaya sama gue itu cuma akal-akalan dia ngebaperin lo biar lo luluh."kata Zarin.
Aurel memutar bola malas,Zarin ini sangat nethink sekali dengan Dirga. Padahal buktinya,Dirga tidak melakukan yang macam-macam pada Aurel.
"Terus lo baper?"tanya Zarin lagi.
"Baper si baper tapi gue belum bisa buka hati gue buat dia."jawab Aurel.
"Semoga ini terakhit kalinya lo baper sama dia dan semoga lo gabakal pernah buka hati buat Dirga."kata Zarin lalu bangkit dari duduknya dan beranjak ke kamarnya.
Sedangkan Aurel,ia pun sama. Ia melangkah ke kamarnya dan mengunci pintu kamarnya.
Menghampiri ranjangnya dan menarik selimutnya. Namun,deringan ponselnya berbunyi. Aurel pun meraih ponsel tersebut dan melihat siapa yang mengirim sebuah pesan.Dirga
Mimpi indah♥Oh ternyata dari Dirga.
Aurel
Lu juga.Aurel pun kembali menarik selimutnya dan mulai memasuki alam tidurnya dan berharap mimpi indah.
☜☆☞
KAMU SEDANG MEMBACA
My Green Tea
RandomGREEN TEA IN LOVE. Secangkir Green Tea dapat meluluhkan hatiku jika minuman tersebut diberikan kepadaku oleh orang yang sejak lama kukagumi. Percayalah,mengaguminya diam-diam adalah hal yang tersakiti kedua setelah ditinggalkan oleh orang yang disay...