Happy reading...
Pagi itu Eunha terbangun dan mendapati keadaan rumah yang sangat sepi tanpa tanda-tanda kehidupan seorang Kim Umji.
"Bibi dimana Umji?"tanya Eunha dengan wajah polosnya.
"Nona Umji bilang dia pergi menemui kekasihnya nona."
"Kekasih? baiklah bi, terimakasih. kembalilah bekerja,"ujar Eunha.
"Mingyu!"panggil Eunha dengan suaranya yang sangat kencang.
"Ada apa nona?"
"Apa hari ini ada jadwal untuk ku?"tanya Eunha sambil memakan roti selai miliknya.
"Tidak nona Jung, kami sudah mengurus semuanya terutama penyelundupan yang kita lakukan."
"Benarkah? baiklah ikan sudah memakan umpannya kita tinggal menunggu reaksi selanjutnya, "ujar Eunha dan berlalu pergi meninggalkan meja makan.
Umji benar-benar pergi menemui kekasihnya, siapa lagi kalau bukan Min Yoongi satu-satunya pria yang mampu menarik perhatian mafia cantik kita.
"Oppa, apa kau benar-benar hanya mantan si Wendy itu?"
Umji menatap Yoongi dengan tatapan curiganya.
"Baiklah, Kim Umji sampai kapan kau akan melihat ku?"tanya Yoongi.
"Aku akan terus melihat oppa dan tidak akan membiarkan gadis itu mengambil oppa dariku. "Umji kembali menopang dagunya dan menatap Yoongi lagi.
Yoongi mengambil sesuatu dari kamarnya dan itu adalah sebuah boneka kecil yang sangat familiar bagi Umji.
"Eoh? aku seperti pernah melihat boneka ini, tapi dimana?"
"Benarkah? Lalu ... "Yoongi mendekatkan wajahnya ke arah Umji, "Apa kau benar-benar melupakanku?"
"Ha?"Umji menatap Yoongi dengan penuh kebingungan. Sebenarnya apa maksud ucapan Yoongi tadi.
"Yakk! Kim Yewon. Kau melupakan ku?"Tunggu! bagaimana Yoongi bisa mengenal nama aslinya.
"Bagaimana kau tau nama asliku?"
"Kau benar-benar tak ingat? Ini aku Suga. Anak laki-laki yang bermain denganmu saat kecil."Umji membelalakan matanya. Jadi dia Suga oppa teman masa kecilnya?
"Suga oppa?" Yoongi mengangguk dan menerima pelukan hangat dari gadis itu.
"Aku tak menyangka kalau itu kau. Aku kira kau benar-benar sudah pergi dari Korea."Umji memeluk Yoongi dengan erat.
"Gadis bodoh! Bagaimana bisa aku meninggalkan Korea disaat gadis pujaan ku ada di negara ini."Umji mengubah mimik wajahnya serius.
"Gadis pujaan? Lalu kenapa oppa bisa memiliki kekasih seperti gadis itu kemarin eoh?"tanya Umji.
"Bisakah kau lupakan gadis itu?"
"Kenapa memangnya?"tanya Umji curiga.
"Karena dia hanya pion yang digunakan seseorang."ujar Yoongi.
"Pion? Siapa yang melakukannya? Dan untuk apa?"
"Seseorang yang bisa membuatku meninggalkanmu." batin Yoongi.
Umji menatap Yoongi yang hanya diam tanpa berniat membalas pertanyaannya.
"Oppa! Yoongi oppa?" Yoongi tersadar dari lamunannya dan menatap Umji yang berada di depannya lalu memeluk perempuan itu.
