ALFANOANNAYYA 08

177 5 0
                                    

Fira Angelita. Itu Namanya. Dia adalah anak dari salah satu orang kaya di Jakarta. Sejak umur 10 tahun, fira ditinggal mamanya, karena mamanya meninggal. Hidup tanpa seorang ibu, membuat fira menjadi gadis yang kekurangan kasih sayang oleh karena itu, ia mendekati fano, untuk mencari kebahagiaan dari cinta nya. Namun sepertinya ekspetasi nya jauh dari kenyataan. Cinta fira bertepuk sebelah tangan.

"Bawa dia ke gudang sekolah!". Perintah fira kepada Amel, temannya.

"Siapppp fir!". Jawab Amel dengan semangat karena sebenarnya ia juga membenci Nayya.

"Hmpphhh..hmphh. Lo apa apa an sih! Lhoo shii-app-haa!" sesak nayya karena mulutnya diikat oleh tali.

"Oh jadi lo belum tau?Hhaha. Kenalin gue
Fira Angelita. Cewek yang ditolak fano buat pulang bareng, cuma gara gara dia udah janjian sama lo!" bentak fira. Ia sangat muak dengan sikap nayya yang berpura pura tidak tahu.


Flashback on

Saat nayya dan fano tiba di parkiran, fira mendatangi fano.

"Hai Fano, pulang bareng yuk. Supir aku gak bisa jemput hari ini". Ucap fira dengan wajah sok sedih.

"Gue gabisa, gue udah janji pulang sama nayya".

Fira melihat penampilan nayya dari atas sampai bawah dan menunjukan wajah seolah olah tidak suka dengan nayya.

"Heh adek kelas, lo bisa ngertiin ga?Supir gue bener bener gak bisa jemput. Lo naik grab aja". Sinis fira.

"Gak bisa!Lo aja yang naik grab. Nayya pulang sama gue" ujar fano.

Flasback off.

"LO GAK USAH PURA PURA LUPA BANGSAT!" emosi fira.

"Maaf kak, tapi itu kak fano yang ngajak,gue ga tau apa apa". Ujar nayya masih berusaha sopan.

"LO GAK USAH PURA PURA POLOS ANJING"

"Udah sih fir mulai aja rencana nya". Hasut Amel.

Fira pun mengambil air dingin seember yang sudah di siapkan nya terlebih dahulu. Ia pun menyiramnya ke nayya. Nayya tidak bisa memberontak, ia diikat di kursi.

Nayya sampai menggigil di buatnya. Tidak sampai disitu,Fira seolah tidak puas kini ia melirik Amel seolah olah mengisyaratkan Amel melakukan sesuatu kepada nayya. Amel pun berjalan lalu menampar Nayya.

Plak.. Plak.. Plak... Tampar Amel 3 kali. Yang membuat Nayya meringis kesakitan.
Lalu seolah belum puas, Fira kembali menarik rambut Nayya dengan kasar.

"Gue peringatkan sama lo Nayya, jangan pernah lagi lo deketin Fano, atau gue akan bertindak lebih kepada lo!" ujar fira dengan senyum smirk nya.

Fira dan amel pergi dan mengunci gudang itu. Sampai malam Nayya masih di dalam gudang itu. Kakak Nayya menelpon sahabat Nayya yaitu Anin, Salwa, dan Farra untuk menanyakan keberadaan Nayya. Namun ketiga sahabat nayya pun sama sekali tidak tahu. Lain dengan Kak Salsa, kakak Nayya. Orang tua nayya tidak bertindak apapun. Bagaimana mau bertindak, kabar kedua anak nya sekarang saja mereka tidak tahu. Mereka sedang sibuk berkutat dengan pekerjaan mereka.

Akhirnya dengan segala keberanian Salwa mencoba menelpon Fano, karena Salwa tahu nayya dekat dengan fano akhir akhir ini. Setelah menelpon Fano, fano sangat panik. Tidak tahu kenapa fano sangat tidak ingin nayya kenapa kenapa. Apakah Fano mengkhawatirkan Nayya?hanya Tuhan dan author yang tahu.

Fano menyuruh Kak Salsa tenang dulu. Karena Fano akan mencari Nayya bersama ketiga sahabat nayya dan tiga sahabat fano.

Pukul 19.30

Fano dkk sampai di sekolah
Lalu......


Baca nya sambil ngevote geh guys😊❤

ALFANO & ANNAYYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang