ALFANO & ANNAYYA

ALFANOANNAYYA 06

Tak terasa bel pulang pun berbunyi. Saat Nayya, Salwa, Anin, dan Farra ingin keluar dari kelas, Fano sudah menunggu Nayya di depan pintu kelas. Nayya hanya menatap bingung Fano, karna ia lupa tadi fano mengajak nya pulang bareng.

"Jadi ga?" tanya fano dingin

"Hah?" bingung nayya

Karena merasa gemas dengan Nayya fano pun mengacak ngacak rambut nayya dan itu disaksikan oleh ketiga sahabat nayya yang mungkin sudah histeris sejak tadi, kecuali salwa.

"Pulang bareng, ayo gausah banyak tanya" ujar fano menarik paksa tangan Nayya.

Untunglah sekolah sudah lumayan sepi, jadi tidak ada yang melihat. Saat nayya dan fano menuju parkiran mereka menaiki mobil fano. Tidak ada yang membuka pembicaraan. Semua terasa canggung sampai akhirnya fano berbicara.

"Bagi id line lo dong" pinta fano

Nayya tidak menyianyiakan kesempatan itu, dia mulai tertarik dengan fano ketika fano bermain basket tadi. Nayya pun memberikan id line nya kepada fano.

"Rumah lo dmn"
"Itu kak Jalan Melati no.7"

Mereka pun sampai di rumah nayya.

"Makasih ya kak" ucap nayyya
"Hm" ucap fano

Saat ia masuk kedalam rumah kakak nya mengagetkannya.

"Hayoloo, pacar baru lo ya tadi?" tanya salsa penuh selidik

"Apaansi kak dia kakak kelas gue!". gerutu nayya.

.....

Saat tiba di kamar nya nayya mendapat chat masuk. Yang membuat nayya mengerutkan dahinya.

628xxxxx

Ini gue,Fano.
Bsk brngkt brg.

Oh kak fano
Maksudnya apa kak?

Bsk gw jmpt.

Iya kak.

.....

Pagi hari telah tiba. Nayya bersiap siap untuk kesekolah. Hari ini ia dijemput oleh Fano. Jadi ia bangun lebih pagi dari biasa. Ya nayya sangat exited bertemu Fano. Ia sampai rela bangun jam 5 subuh hanya untuk maskeran terlebih dahulu.

Beberapa lama kemudian jam menunjukan 6.20.Saat nayya sedang asyik bercermin. Ada orang mengetuk pintu kamarnya, itu mamanya.

"Ada cowok di ruang tamu katanya mau jemput kamu. Kamu Nayya jangan kecentilan pake di jemput cowo segala"

"iya ma nayya minta maaf". Sesal nayya

"ayo buruan nay" ucap fano
"Iya" ucap nayya tidak bersemangat
"Lo kenapa"
"Gpp".

Sebenarnya nayya masih sakit hati di bilang kecentilan oleh mama nya sendiri. Tiba tiba mobil fano berhenti di pinggir jalan, tempat berjualan bubur.

"Eh kok berenti di sini kak?" ucap nayya

"Gue tau lo belum makan, sarapan aja dulu" ujar fano.

Entah setan apa yang merasuki fano, fano merasa nyaman di dekat gadis itu dan fano merasa ia harus melindungi gadis itu.

.....

Mereka pun tiba di sekolah. Di mana berbagai pasang mata melihat mereka. Berbagai bisikan terdengar di telinga nayya yang membuatnya tidak nyaman.

"Eh itu siapa bareng kak fano? "

"Ih siapa sih gatel bgt deket deket fano gue!"

"Mereka cocok banget"

"Najis bgt tu cewek, cantikan fira kali kemana mana"

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang memerhatikan mereka sambil menyeringai.

"Hmm nayya, berani lo deketin fano gue. Lo jadi mainan baru gue nayya. Tunggu aja! "

Ucap orang itu.