เจ็ด

2.5K 277 32
                                    

Happy Reading
Typo








Kai sedang duduk diruang tamu keluarga Oh. Dia belum pulang, karena Tiffany menyuruh nya untuk ikut makan malam bersama.

Dia berkali-kali melirik Sehun yang seperti tidak berminat dengan nya. Dan menganggap nya seakan tidak ada.

"Sayang, kau kenapa?"

Kai menoleh kearah Sehun yang berbicara pada Sejeong. Dia mendengus melihat perhatian Sehun untuk wanita itu.

"Tidak apa"

Sejeong dan Sehun saling melempar senyum satu sama lain.

"Kita ke kamar saja" Ajak Sehun yang dibalas anggukan oleh Sejeong.

Tiffany mencolek paha Kai untuk melihat kearah nya.

"Nanti mama akan membantu mu.. Kau tenang saja. Mama yang akan merencanakan semua nya" Tiffany berbisik ditelinga Kai.

Kai tersenyum dan mengangguk mendengar ucapan Tiffany yang mendukungnya untuk merebut Sehun dari wanita itu.

"Aku pamit untuk pulang dulu Ma, Ahjussi"

"Kau memanggil Istriku dengan sebutan Mama.. Tapi kenapa dengan ku tidak memanggil Papa?" Tanya Siwon pada Kai.

Kai tersenyum "Apa boleh?"

"Tentu saja. Anggap kami seperti orang tua mu juga Kai"

Tiffany mengelus bahu Kai lembut. Entah kenapa dia sangat menyayangi Kai, dia merasa Kai sangat rapuh menurutnya.

"Baik Ma, Pa" Kai tersenyum malu.

"Kau pulang sendiri?"

"Iya Ma"

"Mama takut terjadi sesuatu padamu. Jalan menuju kerumah mu kan sepi kalau sudah malam begini"

"Mama tenang saja.. Kai bisa menjaga diri"

"Tidak! Mama akan meminta Sehun untuk mengantar mu"

"Tapi Ma.. Kai membawa mobil sendiri"

"Tidak apa.. taruh saja disini. Nanti besok diantarkan oleh supir mama"

Kai akan membuka mulutnya, tapi tertahan oleh suara Tiffany.

"Sshh.. Jangan membantah Kai"

Tiffany mendekatkan jari telunjuk nya kedepan wajah Kai untuk tidak menolak ataupun membantah keinginan nya.

Lagipula kan, ini kesempatan untuk mendekatkan Kai dengan Sehun.

"Turuti saja.. Ini kan demi kebaikan mu juga Kai" Siwon tersenyum menatap Kai.

"Iya"

Tiffany membujuk Sehun sekuat tenaga, karena dia menolak habis-habisan permintaannya. Dan tentu saja Tiffany tidak kehabisan akal untuk membujuk putra nya itu.

"Dia sudah dewasa pasti sudah bisa menjaga diri nya sendiri" gerutu Sehun

Dia mengikuti langkah Tiffany untuk keluar. Dia melihat Sejeong yang merengut karena menuruti permintaan Tiffany untuk mengantar Kai.

"Sudah sana cepat"

Tiffany mendorong Sehun dan Kai untuk memasuki mobil.

"Hati-hati~" Tiffany tersenyum lebar sambil melambaikan tangan nya.

Kai memandang jendela mobil, dia gugup hanya berdua dengan Sehun.

"Ck. Kau yang memaksa Mama ku untuk membujuk ku supaya aku bisa mengantar mu?"

Muncikari (HUNKAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang