" Uppermoon Zero " » [Kimetsu No Yaiba x Reader](Slow Update)

|6|» " Kedatangan Tamu Yang Tak Diundang . . . "

Anime Kimetsu No Yaiba bukan milik saya, tetapi milik Koyoharu Gotouge. Saya hanya meminjam karakter beserta alurnya.
____________________________________

" Happy Reading!"

•••

•

•

•

[ Kediaman (Name). ]

- Tengah malam -

•

°°°Still Reader P.O.V°°°

Di tengah malam ini, di halaman belakang Kediamanku inilah aku berada, sedang menyesap teh Lavender hangat yang aku buat sambil menikmati keindahan bulan dan bintang, beserta dengan kunang-kunang bercahaya dengan sangat indah yang berterbangan kesana dan kemari. Bahkan beberapa dari mereka ada yang hinggap di bunga-bunga atau tanaman lain yang aku tanam.

Sudah tengah malam tetapi aku masih bangun, aku tidak merasa mengantuk sedikit pun- ah, apa mungkin karena aku adalah Iblis maka aku tidak merasa mengantuk? Ah entahlah, di dalam Kediamanku ini ketiga muridku sedang tidur dengan lelap.

Sekali lagi aku menyisip teh Lavender tersebut, aroma bunga Lavender dari teh ini membuatku merasa tenang, ' Ah, benar-benar indah dan menenangkan sekali.' Pikirku tenang sambil meletakkan gelas berisi teh diatas nampan. " Hm, mungkin lain kali aku akan membuat teh bunga mawar." Gumamku sedikit semangat sambil menatap kearah bunga mawar yang aku tanam itu tumbuh.

A-Ahaha, benar-benar aneh jika menggunakan semua bunga di halaman belakang sebagai teh atau makanan- tetapi! Itu adalah sebuah kreasi, jadi sepertinya tidak apa-apa! Menghela nafas lega, mengusap-usap kedua tanganku karena merasa sedikit dingin dengan udara dimalam hari.

Di tengah malam ini, aku masih terbangun karena memikirkan tentang bagaimana cara mencegah kematian Rengoku Kyojurou yang akan dibunuh oleh Iblis Bulan Atas 3, Hakuji- atau lebih tepatnya Akaza-kun. ' Apakah aku bisa? Aku saja gagal menyelamatkan Nezuko . . . dan gagal menyelamatkan Rui dan malahan aku membiarkan Rui mati. Maafkan aku Rui.' Batinku sendu dengan mata yang tertutup-

Besok, Arc dimana Rengoku Kyoujurou yang dibunuh oleh Akaza-kun akan datang. Aku harus menyiapkan diri secara fisik dan mental, aku yakin 100% jika aku akan bertemu dengan Akaza-kun tepat di kejadian itu akan berlangsung.

Aku menggigit bibir bagian bawahku dengan pelan, " Apakah aku bisa?" Lirihku dengan manik merah darah yang berkaca-kaca, hampir meneteskan lelehan air mata ketika mendengar suara seorang laki-laki yang membuatku terkejut, " Sensei . . . ? Kenapa Sensei masih bangun? Uuurh?~" Lenguh laki-laki tersebut, suara itu-

Refleks, aku memutar tubuhku kearah belakang, dimana suara tersebut terdengar- dan aku melihat Kazukou yang sedang tergulung selimut sambil menggaruk-garuk kepalanya. Rambutnya yang berwarna Coklat dengan warna Baby Blue dibagian ujung rambut itu teracak-acak tidak beraturan, lalu perlahan ia melangkahkan kakinya menujuku lalu berbaring dengan posisi kepala dipangkuanku.

Aku mengerjapkan kedua mataku beberapa kali, terkejut ketika melihatnya tidur dipangkuanku ' Ah, Kazu sangat imut~' Batin gemas melihat sikap Kazukou yang menggemaskan itu. Padahal, setahuku Kazukou merupakan orang yang sangat berpenampilan rapi dan bersikap sopan. Tidak seperti saat ini yang terlihat sangat manja, berbeda sekali dengan sikap sebenarnya.