Happy Reading...
Besok adalah hari yang paling ditunggu-tunggu bagi Taehyung maupun Jisoo, karena mereka akan melepas masa lajang mereka tentu saja yang paling gembira atas hal ini adalah Mama Dara karena dengan ini anak gadisnya tak akan menjadi bahan olok-olokan saudara kandungnya.
"Jadi nikah kamu Jis?" Heeji mendudukan bokongnya dikursi samping Jisoo yang sedang dihias kukunya.
"Ya jadi dong kalau nggak mah ngapain tante kesini." Jisoo sudah tak ambil pusing dengan omongan kedua tante kembarnya ini, sudah biasa. Paling-paling bakal diem sendiri kalau nggak diladenin. Jisoo patut bersyukur karena malam ini Hera tidak bisa datang karena sibuk mengurusi Nayeon yang sedang hamil muda.
"Ya kali aja gitu calon suami mu tiba-tiba berubah pikirin, terus ngebatalin pernikahan." Jisoo memejamkan matanya pelan berusaha agar tak terpancing omongan tantenya, heran ya kenapa si kedua tantenya ini sibuk sekali mengurusi kehidupannya, Mama nya aja nggak sampe segininya.
"Kamu kalo ngomong jangan sembarangan, emangnya anak mu itu, bukannya tanggung jawab malah pergi nggak tau kemana." Dara yang tadinya hendak memanggil Jisoo karena rekan-rekan kantornya datang berkunjung langsung membalas ucapan Heeji tidak terima, sudah cukup selama ini Jisoo diremehkan oleh mereka berdua, kali ini dia tak akan diam saja.
"Mbak, kok kamu jadi bawa-bawa anakku si." Bukan rahasia lagi jika Leo, anaknya tante Heeji ini menghamilili kekasihnya tapi dia pergi ntah kemana dan tak ada niat ingin bertanggung jawab, makanya sampai saat ini kekasihnya itu sekarang tinggal dengan tante Heeji dan suaminya.
Heeji yang merasa kesal karena Dara mengungkit-ngungkit anaknya itupun pergi meninggalkan mereka dengan raut wajah kesal yang tak ditutupi sama sekali. Dara tak ambil pusing dengan itu semua, dia menatap Jisoo dan memberi tahu bahwa rekan kantornya datang.
Jisoo yang memang kebetulan sudah selesai menganggukan kepala lalu segera menemui tamunya.
"Ehh bumil dateng juga kirain nggak boleh sama bang Jin." Jisoo langsung memeluk Irene dan Jennie bergantian dan melewati Kai begitu saja tanpa ada niat menyambut pelukannya.
"Dateng dong, sebelum besok ada yang resmi jadi bu bos."
"Bu bos banget mbak bahasa lo."
Dara datang menghampiri mereka dengan nampan yang berisi minuman dingin dan setoples kue yang memang disediakan untuk para tamu yang datang.
"Makasih tante." Ucap Kai yang langsung mengambil toples diatas meja dan mulai memakannnya dalam diam, karena begitu selesai bekerja mereka langsung kerumah Jisoo tanpa mampir terlebih dahulu untuk makan malam.
"Jis, ada makanan nggak si? Laper banget gue." Jennie yang berada ditepat disamping Kai, refleks mencubit paha nya sembari menatap Kai garang.
"Malu-maluin aja tau nggak." Bisik Jennie pelan.
Kai tak mendengarkan omongan Jennie karena dia sibuk mengelus-elus pahanya yang dicubit Jennie dengan pedasnya, kalau tau akan mendapatkan cubitan dari Jennie, Kai akan berfikir ulang untuk berbicara seperti itu.
"Ada kok bang, kalian belum pada makankan? Yuk makan dulu." Ajak Jisoo yang membuat senyum Kai merekah, akhirnya dia tak kelaparan lagi.
*
Taehyung membuka matanya yang baru saja terpejam dua jam yang lalu, semua ini efek gugup jadi dia tak bisa istirahat dengan cukup padahal hari ini dia harus melaksanakan pernikahannya dengan Jisoo.
"Taehyung, itu jam mu lohh benerin lagi." Jessica sejak tadi tak bisa diam selalu saja mengurusi Taehyung yang selalu saja tampak tidak rapi dimatanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married Deadline [✔]
ChickLit"Jis, umur mu berapa sekarang?" "Jis, temen mu itu udah punya anak kan?" "Jis, kapan nihh kamu kasih cucu ke mama?" "Jis, mau tante kenalin sama anak kenalan tante?" Jisoo Kanadila perempuan 28 tahun yang selalu di terror kapan nikah sama keluargany...